13 Buah Penurun Demam dan Batuk Kering yang Wajib Dikonsumsi

Demam panas dan batuk pilek merupakan penyakit yang hampir semua orang pernah menderitanya. Bahkan balita, dapat mengalaminya lebih dari 5 kali dalam setahun. Musim sering kali dijadikan alasan seseorang ketika seseorang terserang penyakit ini. Musim pancaroba dinilai menjadi penyebab utama. Namun ketika panas terik berdebu, demam batuk juga tidak hilang. Debu yang berterbangan saat ini membawa berbagai virus dan bakteri. Panas menurunkan kondisi tubuh. Sedangkan di musim penghujan demam cold atau demam selesma juga terkadang disertai batuk. Intinya, di cuaca apapun virus dan bakteri dapat menyerang, khususnya ketika kekebalan tubuh menurun.

Buah penurun demam dan batuk kering dapat dijadikan alternatif pengobatan yang baik. Konsumsi saat merasa tubuh tidak nyaman lebih baik. Buah yang mengandung banyak vitamin C bisa dikonsumsi saat sehat dan mencegah berbagai demam infeksi. Buah penurun demam dan batuk kering akan diuraikan di bawah ini.

  1. Semangka

Melihat buah semangka yang merah, siapa saja akan langsung tergiur. Penderita demam pasti menyukainya. Konsumsi semangka yang memiliki kandungan cairan tinggi akan mengatasi tenggorokan kering karena dehidrasi atau batuk. Kandungan vitamin C buah semangka juga tinggi. Di musim yang sedang kemarau makan buah ini dapat mencegah berbagai jenis demam karena meningkatkan kekebalan tubuh.

  1. Pir

Pir yang mempunyai rasa manis, mengandung banyak cairan, dan serat ini sangat dikenal sebagai penangkal demam dan batuk, terutama demam karena bakteri. Kandungan buah pir menjaga paru-paru tetap lembab dan bebas bakteri. Sangat cocok untuk demam pada pasien TBC. Pada demam batuk biasa, pir jua dapat dikonsumsi karena meningkatkan sistem imun dan membersihkan racun dari seluruh bagian tubuh. Vitamin K dapat mendinginkan tubuh dengan cepat.

  1. Apel

Apel terkenal mengandung antioksidan dan anti kanker. Buah apel sepintas bagian dalamnya mirip dengan pir. Namun serat buah pir lebih terasa. Kandungan kedua buah ini tidak jauh berbeda. Namun, apel bisa dikonsumsi langsung atau dijus tanpa gula. Konsumsi gula dapat menyebabkan kekebalan tubuh semakin menurun.

  1. Jeruk Nipis

Jeruk nipis sama dengan semua jenis jeruk lain, banyak mengandung vitamin C. Perasan jeruk nipis yang diberikan pada orang yang menderita demam disertai batuk akan meredakan. Bahkan jika tenggorokan kering hingga tak bisa berbicara, perasanj eruk nipis akan mengatasinya. Jeruk nipis dicampur kecap sedikit sangat cocok untuk demam akibat radang tenggorokan.

  1. Pepaya

Pepaya mempunyai banyak serat. Buah ini juga mengandung banyak cairan dan vitamin C seperti halnya buah penurun panas dan pusing lain. Gabungan vitamin C, vitamin E, dan beta karoten di dalamnya mengatasi peradangan di seluruh tubuh, Penderita demam thypoid sangat baik mengkonsumsi ini. Pepaya merupakan salah satu obat tradisonal penurun panas yang sangat ampuh.

  1. Lemon

Jus lemon atau minuman sari lemon dapat dikonsumsi penderita panas secara teratur. Setelah panas turun, biasanya batuk akan ikut reda. Jika jus lemon ditambahkan dengan manfaat madu untuk demam, maka akan mencegah iritasi yang terjadi pada tenggorokan.

  1. Pisang

Tak banyak orang yang mengetahui khasiat pisang untuk mengatasi penyakit. Kandungan vitamin B6 dam karbohidratnya membantu mengatasi kelelahan. mengatasi radang, dan membuat tidur lebih nyaman dalam keadaan batuk. Dengan tidur yang nyaman, maka tubuh bangun dalam keadaan lebih segar. 

  1. Nanas

Bersama buah lain nanas dapat dibuat jus dingin tanpa gula agar khasiatnya menjadi lebih baik. Konsumsi nanas sendiri akan membuat tenggorokan yang batuk menjadi lebih nyaman.

  1. Jambu Biji

Beberapa orang meyakini bahwa daging jambu biji dapat meningkatkan trombosit ketika menderita demam denggi berdarah. Jambu sebenarnya seperti buah lain mempunyai zat anti radang dan vitamin C yang tinggi sehingga termasuk buah penurun demam dan batuk kering. Jambu lebih enak dibuat jus bersama dengan apel, madu, dan jeruk nipis.

  1. Jeruk Bali

Jeruk Bali adalah jeruk besar yang mempunyai daging buah khas berbeda dengan jeruk jenis lain. Namun, kandungannya sama dengan jeruk umumnya. Konsumsi langsung jeruk ini akan membuat tubuh lebih nyaman dan menurunkan panas perlahan. Selanjutnya, batuk akan ikut reda. 

  1. Asam Jawa

Meskipun sering ditambahkan dalam sayuran, asam jawa tergolong buah. Umumnya ditambahkan ke dalam perasan jeruk nipis cara mengobati demam akibat radang tenggorokan. Dapat juga dibuat minuman dengan ditambahkan madu agar mencegah peradangan berlanjut.

  1. Strawbery

Strawbery, buah berwarna merah yang menyegarkan. Buah ini dapat dikonsumsi langsung. Namun orang lebih banyak membuatnya menjadi jus atau salad. Strawbery meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang menurun. Oleh karena itu sangat baik dikonsumsi penderita demam batuk.

  1. Kesemek

Tidak banyak yang mengetahui bahwa buah kesemek dapat berkhasiat untuk demam disertai batuk dan flu. Tentu saja karena kandungan vitamin C nya seperti buah lain. Buah ini menurunkan panas. Seratus gram buah kesemek yang dicampur atau dijus dengan ¾ gelas air jeruk nipis akan membantu melegakan tenggorokan.

Demikian 13 buah penurun demam dan batuk kering yang banyak dijumpai di sekitar kita. Batuk sendiri adalah pertanda ada sesuatu yang masuk di sistem pernapasan selain udara. Batuk berdahak disertai darah atau demam TBC, demam naik turun beberapa hari, dan demam berkepanjangan merupakan sinyal agar penderita demam harus di bawa ke dokter. Semoga bermanfaat.