Masuk angin sering dialami seseorang. Kondisi di mana pembuluh darah mengalami penyempitan untuk mengurangi atau membatasi kalor atau panas tubuh yang keluar. Atau kondisi di mana banyak angin atau udara secara berlebihan masuk ke organ tubuh bagian dalam. Secara umum, kondisi masuk angin tidak berbahaya atau menjadi pertanda adanya demam infeksi.
Masuk angina ini berbeda dengan angin duduk. Angin duduk, menjadi pertanda seseorang mengalami serangan jantung secara tiba-tiba dengan ciri yang mirip dengan masuk angin. Hanya saja, angina duduk diiringi dengan sesak pada bagian dada dan nyeri di tulang mulai dari leher ke rah lengan.
Agar lebih memahami apa itu masuk angina, di bawah ini adalah ciri-ciri masuk angina parah yang mirip dengan ciri-ciri masuk angin pada anak.
1. Perut Kembung
Banyaknya udara yang masuk ke dalam tubuh, umumnya masuk melalui saluran pencernaan. Oleh sebab itu, ciri pertama masuk angin yaitu perut menjadi kembung. Kembung dikarenakan lambung berisi banyak udara.
2. Mual dan Mulas
Efek selanjutnya dari perut kembung, penderita masuk angin akan merasa mual dan mulas. Namun, mulas di sini tidak selalu diiringi dengan keinginan BAB.
3. Sulit Buang Gas
Ciri utama dari masuk angin adalah penderita kesulitan buang gas. Ini menjadi sebuah rantai yang saling bersebab akibat dengan perut kembung.
4. Sakit Perut
Efek lanjutan dari perut kembung dan kesulitan buang gas adalah sakit perut. Dapat terjadi jika gejala pertama tidak segera teratasi.
5. Muntah
Biasanya penderita masuk angin akan merasa lega atau perutnya menjadi sedikit lebih nyaman jika muntah. Dengan muntah, sebagian udara akan ikut terbawa keluar. Demam dan muntah terus menerus harus diwaspadai.
6. Diare
Selain muntah, penderita masuk angin parah akan diare terus menerus. Diare ini berbeda dengan diare karena bakteri. Diare pada masuk angin intensitasnya lebih sedikit. Namun tetap diwajibkan untuk banyak meminum cairan ketika ini terjadi. Diare dengan disertai demam dapat sangat berbahaya.
7. Sendawa
Sendawa merupakan salah satu cara mengeluarkan gas atau udara dalam tubuh. Umumnya orang dengan ciri-ciri masuk angin parah akan bersendawa lebih sering. Sendawa lebih sering akan membantu tubuh merasa lebih nyaman.
8. Tubuh Sangat Lelah
Tubuh orang yang masuk angin akan merasalebih cepat lelah. Ini dikarenakan sistem di dalam tubuh tidak berjalan normal. Khususnya pencernaan yang berkaitan dengan metabolisme dan pembuluh darah yang bertugas mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
9. Mengantuk
Di bagian pencernaan, udara masuk secara berlebihan. Namun otak tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Karena tubuh yang lelah dan kurang oksigen di otak, maka seseorang akan mengalami perasaan mengantuk terus menerus.
10. Mata Berkunnag-Kunang
Jika merasakan sudah terlalu lelah dan mengantuk dan tetap melakukan aktivitas maka mata akan berkunang-kunang. Atau merasa tubuh seperti limbung dan mau jatuh. Sebaiknya kondisi yang demikian membuat penderita langsung beristirahat.
11. Kedinginan
Tubuh menggigil tanpa demam merupakan ciri khas masuk angin. Apalagi jika di sekeliling suhu tubuh sedang menurun, misalnya saat hujan, maka tubuh langsung beraksi dengan lebih cepat dari biasa.
12. Nafsu Makan Menurun
Sama dengan umumnya orang yang sedang sakit, nafsu makan akan menurun. Kondisi ini diperparah dengan perut kembung, mual, dan mulas. Semakin banyak makanan yang dimasukkan perut akan semakin terasa penuh.
13. Keringat DIngin
Keringat dingin juga dapat terjadi jika penderita tetap melakukan aktivitas. Keringat akan keluar secara berlebihan, sementara tubuh terasa dingin atau menggigil.
14. Badan Pegal
Badan pegal merupakan efek dari penyempitan pembuluh darah yang membatasi keluarnya kalor dalam tubuh. Bagian tubuh yang mengalami kurang pasokan oksigen akan merasa pegal.
15. Pusing
Pusing erat kaitannya dengan sakit kepala. Kelelahan yang sangat mengikuti gejala masuk angin parah, akan menyebabkan sakit kepala. Kondisi tubuh akan terus menurun.
16. Tidak Enak Badan dan Demam
Selanjutnya, ciri-ciri masuk angin parah adalah seluruh badan merasa tidak nyaman. Karena kondisi tubuh menurun, maka demam panas dapat dirasakan selama beberapa saat.
17. Nyeri Sendi
Demam yang tinggi akan diiringi dengan nyeri sendi. Apalagi sebelumnya tubuh sudah merasakan pegal-pegal.
18. Sakit Menelan
Demam tinggi atau suhu badan panas dapat menjadi pertanda ada demam infeksi karena virus dan jamur yang menyerang saat daya tahan tubuh menurun. Sehingga seringkali, masuk angin diikuti dengan sakit menelan atau sakit tenggorokan. Mirip dengan demam akibat radang tenggorokan.
19. Sesak Napas
Pada orang tertentu, masuk angin menyebabkan sesak napas. Karena udara lebih banyak masuk dalam pencernaan dibandingkan dalam paru-paru.
20. Batuk Pilek
Demam karena batuk pilek secara keseluruhan menjadi pertanda adanya infeksi. Daya tahan tubuh menurun, nafsu makan yang berkurang, dan kurang istirahat akan membuat virus mudah menyerang.
Demikian ciri-ciri masuk angin parah. Hendaknya, ketika gejala awal sudah dirasakan penderita langsung beristirahat untuk pemulihan. Semoga bermanfaat.