5 Cara Mengatasi Demam Bau Mulut dan Tidak Nafsu Makan Pada Balita

Demam, bau mulut dan tidak nafsu makan pada balita menjadi beberapa tanda dari virus flu atau infeksi tenggorokan yang biasa terjadi pada anak anak. Demam flu memang menjadi penyakit yang umum terjadi, akan tetapi bisa semakin berbahaya jika suhu tubuh balita sudah meningkat semakin tinggi, menolak untuk makan dan minum apapun serta mengalami dehidrasi kronis. Demam panas juga bisa membuat balita kelelahan, sakit dan juga muntah sehingga harus diawasi dengan sangat baik. Untuk meringankan gejala dan membantu penyembuhan dari demam bau mulut dan tidak nafsu makan pada balita, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan di rumah sebagai pertolongan pertama sebelum dibawa ke dokter seperti dalam ulasan berikut ini.

  1. Ukur Suhu Tubuh Balita

Cara pertama yang bisa anda lakukan adalah mengukur suhu tubuh balita memakai termometer seperti lewat rektal, ketiak dan juga mulut. Apabila suhu tubuh atau demam panas yang terjadi pada anak sudah sangat tinggi, maka segera bawa ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Dokter nantinya akan menanyakan kapan peningkatan suhu badan mulai terjadi dan sudah berapa lama terjadi. Selain itu dokter akan menanyakan beberapa gejala yang terjadi seperti tidak nafsu makan dan bau mulut, Jika dokter mendeteksi anak anda mengalami infeksi tenggorokan, maka kemungkinan resep antibiotik akan diberikan.

  1. Berikan Obat Obatan

Beberapa jenis obat antibiotik untuk demam seperti acetaminophen dan juga ibuprofen bisa diberikan sebanyak 6 hingga 8 jam sekali atau sesuai dengan instruksi dokter. Selain itu, patuhi juga instruksi dosis yang disarankan pada kemasan obat. Kedua jenis obat ini bisa digunakan untuk menurunkan demam balita sekaligus mengatasi rasa tidak nyaman yang disebabkan karena meningkatnya suhu tubuh. Antibiotik ini bisa terus diberikan untuk membantu mengatasi infeksi sesuai dengan petunjuk dokter. 

  1. Mandikan Dengan Air Hangat

Anda juga bisa menempatkan anak dalam bak mandi yang diisi dengan air hangat untuk menurunkan suhu tubuh bayi. Pastikan air tersebut tidak terlalu dingin karena bisa membuat anak kaget sebab kondisi tubuhnya yang masih panas. Jika balita tidak mau berendam air hangat, maka cukup meletakkan handuk yang dibasahi dengan air hangat pada bagian dahi dan basuh tubuhnya dengan air hangat sebab kelembaban sudah cukup ampuh untuk menurunkan demam biasa tersebut.

  1. Berikan Cairan Cukup

Bau mulut dan juga menurunnya nafsu makan bisa terjadi karena area tenggorokan yang sudah terinfeksi sehingga memberikan makanan pada balita sepertinya tidak bisa dilakukan. Untuk menghindari balita dari dehidrasi, maka pastikan untuk memberikan banyak cairan untuk balita bisa berupa air putih, jus, milkshake atau es yang berguna untuk mencegah dehidrasi sekaligus menenangkan tenggorokan anak. 

  1. Perhatikan Suhu Tubuh

Awasi juga suhu tubuh balita dengan hati hati selama masih menderita gejala demam bau mulut dan tidak nafsu makan pada balita. Anda harus segera menghubungi dokter apabila demam yang terjadi belum kunjung turun bahkan ketika sudah diberikan obat dan juga antibiotik. Demam umumnya akan terjadi antara 1 hingga 5 hari sehingga anda harus selalu mengontrol suhu tubuh balita sekaligus membuatnya merasa nyaman hingga demam bau mulut dan tidak nafsu makan pada balita bisa teratasi dengan baik.

Sebenarnya, demam bau mulut dan tidak nafsu makan pada balita bisa terjadi karena beberapa penyebab selain karena flu dan sakit tenggorokan. Namun untuk penyebab paling umum diantaranya adalah terserang virus flu dan juga mengalami infeksi di bagian tenggorokan. Saat beberapa gejala diatas sudah terlihat dan demam pada balita belum juga turun bahkan ketika sudah diberikan obat dan antibiotik, maka segera lakukan pemeriksaan ke dokter sebelum gejala yang ditimbulkan bertambah parah dan bisa sangat berbahaya.