Demam Disertai Gatal Pada Anak ? Bisa Jadi 5 Penyakit Ini

Anak-anak dapat terserang demam karena penyakit apapun. Tidak jarang demam tersebut diikuti oleh beberapa gejala yang lain. Salah satunya yaitu demam disertai gatal pada anak. Karena berbagai macam jenis demam dan penyebabnya, maka penting bagi orang tua untuk mengenali dengan jelas gejala penyakit yang sedang terjadi pada anak. Oleh sebab itu, berikut akan dijelaskan lebih detail mengenai demam disertai gatal pada anak. Sehingga orang tua bisa menentukan langkah pengobatan yang tepat untuk menghindari terjadinya komplikasi penyakit lebih lanjut.

Penyebab Demam 

Ada beberapa penyebab demam disertai gatal pada anak. Diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. Penyakit Campak

Penyakit ini merupakan penyakit umum yang dialami oleh anak-anak. Penyakit campak ditularkan oleh virus. Biasanya penyakit ini menjadi endemik di suatu daerah. Apabila salah seorang anak terkena campak, umumnya dapat menulari anak-anak lain di sekitarnya. Namun, penyakit campak ini termasuk penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya. Sehingga selama ditangani dengan tepat, orang tua tidak perlu khawatir akan kesembuhan anak.

2. Penyakit Cacar Air

Penyakit cacar air terjadi akibat virus dan sering kali terjadi pada anak-anak di bawah 10 tahun. Biasanya pada penyakit ini timbul ruam yang berisi cairan. Apabila meletus akan menimbulkan rasa gatal yang amat sangat. Setelah itu ruam akan berubah menjadi koreng dan akan terkelupas sendiri. Penyakit ini memakan waktu selama 2-3 minggu untuk kemudian reda dengan sendirinya.

3. Demam Scarlet

Penyakit ini merupakan penyakit demam yang disertai ruam pada kulit akibat infeksi bakteri. Penyakit ini biasanya disertai dengan radang tenggorokan. Dan apabila tidak ditangani lebih lanjut dapat memicu komplikasi pada organ tubuh yang lain. Oleh sebab itu umumnya demam scarlet perlu untuk diterapi dengan pengobatan antibiotic. Penyakit ini mudah menular dan akan sembuh setelah sekitar dua minggu.

4. Infeksi Virus (Penyakit Impetigo)

Salah satu penyebab demam disertai gatal pada anak yaitu akibat infeksi virus pada kulit anak-anak. Umunya yang terjadi yaitu penyakit impetigo. Penyakit ini muncul berupa ruam di kulit yang apabila digaruk maka ruam akan meluas ke permukaan tubuh yang lain. Biasanya penderitanya akan mengalami demam selama beberapa hari, dan bahkan bisa meliputi kejang demam. Penyakit ini mudah menular melalui sentuhan pada lesi dari ruam yang digaruk. Masa inkubasinya dapat terjadi selama beberapa hari namun dapat pula terjadi selama berminggu-minggu.

5. Reaksi Alergi

Anak-anak mudah sekali mengalami reaksi alergi Biasanya gejala alergi timbul akibat makanan tertentu atau pemakaian obat tertentu. Reaksi alergi ini pada beberapa kasus dapat memicu terjadinya demam. Sehingga selain rasa gatal, suhu tubuh anak akan meningkat.

Kebanyakan anak mengalami alergi terhadap makanan sejenis telur atau makanan laut. Oleh sebab itu sebaiknya orang tua memperhatikan dengan jeli tentang makanan yang dapat menimbulkan alergi pada anak. Alergi dapat pula terjadi sebagai reaksi efek samping pemakaian obat tertentu. Seperti misalnya golongan sulfa atau tetrasiklin. Jika anak tidak dapat menerima efek sampingnya, maka akan timbul ruam di kulit yang terasa gatal disertai demam ringan pada tubuh anak. Karena itu, penggunaan obat-obat tertentu sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.

Cara Mengatasi

Untuk mengatasi demam pada anak-anak dapat melalui berbagai macam cara. Bisa melalui cara yang alami, bisa juga menggunakan obat-obatan medis. Berikut penjelasan lebih lanjut tentang cara mengatasi demam:

1. Cara Alami

Cara termudah dalam mengatasi demam pada anak yaitu dengan memastikan anak mendapatkan asupan makanan yang cukup nutrisinya. Selain itu berikan air putih sebanyak mungkin untuk menghindari dehidrasi dan memicu tubuh mengeluarkan virus melalui urine. Pastikan anak mendapatkan istirahat yang cukup dan perbanyak waktu tidur. Selanjutnya lakukan kompres dengan handuk dingin. Jika masih belum berhasil, balur perut dan punggung anak dengan minyak kayu putih yang dicampur dengan parutan bawang merah.

2. Cara Medis

Apabila cara alami tidak membuahkan hasil, dapat memberikan terapi medis berupa obat-obatan pada anak sebagai pertolongan pertama. Karena umumnya penyakit baru dapat diketahui dengan jelas setlah tiga hari masa demam. Oleh sebab itu sebelum memeriksakan diri ke dokter, orang tua bisa memberikan obat penurun panas badan. Salah satunya yaitu parasetamol, jika demam masih tinggi dapat digantikan dengan ibuprofen yang berfungsi sebagai obat demam sekaligus Pereda nyeri akibat demam.

Gejala Atau Ciri-Ciri

Demam diserta gatal pada anak memiliki beberapa gejala. Gejala ini tentu sedikit berbeda dengan macam demam yang lainnya. Untuk memahami gejala tersebut, berikut ini penjelasan lebih lanjut:

  • Terjadi demam naik turun berhari hari yang tidak kunjung reda.
  • Ada kalanya berupa demam naik turun disertai batuk pilek.
  • Muncul ruam pada kulit yang terasa gatal dan terkadang berisi cairan
  • Rasa pusing, mual dan ingin muntah
  • Wajah menjadi pucat dan badan menjadi lemah lesu
  • Terjadi pembesaran kelenjar getah bening
  • Detak jantung menjadi lebih kencang dan denyut nadi melemah

Pantangan Makanan

Umumnya pada saat anak sakit ada beberapa makanan yang harus dihindari. Demikian pula jika anak mengalami demam disertai gatal. Mengingat salah satu penyebabnya bisa jadi akibat reaksi alergi, maka berikut ini makanan yang dilarang saat anak panas:

1. Makanan Laut

Pada kebanyakan orang, makanan laut merupakan pencetus alergi yang paling besar. Makanan seperti udang, cumi-cumi, kepiting ataupun jenis ikan-ikanan laut dapat memicu reaksi alergi berupa gatal. Kadang kala dapat pula disertai demam, mual dan muntah. Dan jika cukup parah dapat menimbulkan bengkak di sekujur tubuh.

2. Makanan Berminyak

Pada saat terjadi demam, makanan berminyak memicu terjadinya infeksi. Oleh sebab itu hindari konsumsi gorengan ketika anak sedang sakit. Sebaiknya berikan anak makanan yang direbus atau dikukus untuk membantu mempercepat pemulihan.

3. Makanan Manis

Makanan yang mani mengandung banyak gula. Gula dapat mengurangi kemampuan sel darah putih dalam melawan infeksi penyakit yang terjadi. Oleh sebab itu sebaiknya berikan gula secukupnya. Sebaiknya pada saat demam berikan air putih sebanyak mungkin.

Pencegahan

Demam disertai gatal pada anak dapat dicegah. Hal ini membutuhkan peran dan tanggung jawab orang tua lebih lanjut. Sehingga anak dapat terhindar dari penyakit tersebut. Beberapa pencegahan yang dapat dilakukan yaitu sebagai berikut:

  • Selalu jaga kebersihan lingkungan di sekitar anak, supaya virus tidak mudah menular melalui media di sekitar anak-anak. Perhatikan kebersihan kamar mandi, peralatan makan dan pakaian anak. Yang biasanya menjadi media penularan penyakit.
  • Berikan nutrisi yang cukup pada anak, sehingga daya tahan tubuhnya meningkat dan tidak mudah terserang penyakit. Apabila perlu, tambahkan suplemen untuk meningkatkan imunitas tubuh seperti vitamin dan makanan sehat lainnya.
  • Berikan imunisasi yang lengkap pada balita sesuai dengan daftar imunisasi yang diwajibkan maupun disarankan oleh pemerintah. Dengan imunisasi, maka dapat membantu meringankan gejala penyakit yang diderita oleh anak.
  • Sebaiknya berikan makanan pencetus alergi dengan porsi kecil untuk melihat efeknya lebih lanjut. Jika terjadi alergi yang cukup parah, sebaiknya jangan diberikan dahulu untuk dikonsumsi anak.
  • Pada saat menerima resep obat dari dokter, apabila diperlukan, sebaiknya lakukan tes alergi pada tiap jenis obat yang akan dikonsumsi oleh anak-anak. Jika terjadi alergi, catat obat tersebut dan sebisa mungkin tidak diresepkan kembali pada anak.

Demikian penjelasan tentang demam disertai gatal pada anak. Dengan penjelasan di atas, semoga orang tua dapat memahami tentang demam tersebut dengan jelas. Termasuk mengetahui gejala demam serta cara mengatasinya. Sehingga jika mengalami hal tersebut, maka orang tua dapat menentukan langkah-langkah yang tepat untuk dilakukan.