5 Penyakit Penyebab Demam Disertai Kepala Berat dan Lemas

Demam adalah kondisi suhu tubuh yang berada diatas normal yakni lebih dari 37.5 derajat celcius. Naiknya suhu tubuh merupakan mekanisme pertahanan tubuh dalam melawan infeksi akibat mikroorganisme yang menjadi penyebab penyakit. Demam yang terjadi juga biasanya disertai dengan banyak gejala lain seperti sakit kepala, kram perut, nyeri otot, mual, muntah, nyeri otot, lemas dan juga diare. Demam disertai kepala berat dan lemas bisa terjadi karena banyak faktor sehingga harus diperiksakan lebih lanjut. Akan tetapi, ada beberapa jenis penyakit yang umumnya menunjukan gejala tersebut dan beberapa diantaranya akan kami ulas berikut ini.

  1. Hipertiroidisme

Hipertiroidisme bisa terjadi saat hormon tiroksin dalam tubuh meningkat menjadi sangat tinggi. Hormon tiroksin yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid memiliki tugas untuk banyak proses metabolisme sehingga ketika terjadi gangguan pada hormon tersebut, maka gangguan metabolisme tubuh bisa terjadi seperti menyebabkan gejala demam disertai kepala berat dan lemas. Hipertiroidisme biasanya lebih sering terjadi pada wanita antara usia 20 hingga 40 tahun. Sedangkan beberapa gejala lain yang bisa ditimbulkan ketika hipertiroidisme terjadi diantaranya adalah:

  • Berkeringat berlebihan dan sensitif terhadap suhu panas.
  • Mudah marah atau emosional.
  • Berat badan turun tanpa penyebab yang jelas.
  • Insomnia atau susah tidur di malam hari.
  • Penurunan libido.
  1. Hepatitis A

Gejala seperti demam disertai kepala berat dan lemas juga bisa terjadi karena hepatitis A yakni penyakit yang disebabkan karena virus hepatitis A dan menyerang organ hati manusia. Untuk gejala awal dari hepatitis A ini diantaranya adalah demam panas, mual dan muntah, diare, rasa nyeri pada persendian dan otot. Jika hepatitis A sudah menyerang organ hati, maka akan muncul tanda lainnya seperti sakit kuning, tinja berwarna pucat, kepala terasa sakit dan berat, gatal gatal dan juga lemas.

  1. Disentri

Disentri merupakan infeksi yang terjadi pada usus penyebab diare disertai dengan lendir atau darah. Selain diare, ada beberapa gejala disentri lain yang biasanya terjadi seperti penyebab demam disertai mual dan muntah, demam, kram perut, sakit kepala dan terasa berat serta lemas karena diare yang terjadi terus menerus. Selain itu, ada beberapa gejala lain yang akan terjadi ketika seseorang terkena disentri, seperti:

  • Sakit saat buang air besar.
  • Terjadi pendarahan pada rektum
  • Penyebab demam menggigil
  • Diare disertai nanah atau darah
  • Sakit perut.
  • Penurunan nafsu makan.
  1. Infeksi Saluran Kemih

Masalah lain yang bisa menyebabkan gejala seperti kepala terasa berat, gejala demam biasa dan juga badan lemas adalah infeksi saluran kemih atau ISK. Ini bisa terjadi ketika organ yang termasuk dalam sistem kemih yakni kandung kemih, uretra, ureter, ginjal dan juga uretra terinfeksi. Infeksi Saluran Kemih ini bisa terjadi pada semua orang, namun karena tubuh wanita memiliki saluran uretra yang lebih pendek, maka wanita lebih rentan terkena ISK tersebut dibandingkan dengan pria. Sedangkan gejala lain yang juga biasanya terjadi diantaranya adalah: 

  • Urine berbau menyengat
  • Perih dan nyeri saat buang air kecil
  • Rasa ingin buang air kecil yang tidak bisa ditahan
  • Urine berwarna keruh dan terkadang bercampur dengan darah
  • Terasa seperti tertekan di area panggul.
  1. Gastroenteritis

Gastroenteritis merupakan infeksi yang terjadi pada lambung dan usus yang disebabkan karena bakteri dan virus. Penyakit ini juga sering disebut dengan flu perut atau flu lambung yang biasanya membuat penderita mengalami demam panas di atas 40 derajat celcius, mual dan muntah, kepala terasa berat, lemas, kram perut dan juga diare. Gastroenteritis bisa menyebar lewat kontak dekat dengan orang terinfeksi dan juga bisa terjadi lewat makanan atau minuman yang sudah terinfeksi virus. Sementara beberapa gejala lain yang biasanya terjadi lainnya adalah: 

  • Penurunan nafsu makan
  • Penurunan berat badan
  • Sakit otot
  • Sering berkeringat dan tubuh menjadi lembab
  • Muntah darah
  • Buang air besar disertai darah.

Selain 5 penyakit yang sudah disebutkan di atas, masih banyak lagi yang bisa menyebabkan seseorang mengalami demam disertai kepala berat dan lemas sehingga pemeriksaan lebih lanjut harus dilakukan. Dokter nantinya juga bisa melakukan beberapa tes penunjang seperti tes laboratorium darah untuk menganalisis penyebab gejala tersebut lebih dalam.