Demam Infeksi – Penyebab dan Pengobatan

Demam merupakan salah satu respon kekebalan tubuh terhadap benda asing yang masuk dapat berupa infeksi virus dan bakteri yang menyerang. Demam dapat berupa peningkatan suhu tubuh secara tiba-tiba dan diatas suhu normal tubuh. Demam biasanya mengalami peningkatan suhu hingga 380 Celcius, jika suhu tubuh meningkat lebih dari ini maka demam yang terjadi pada tubuh perlu diwaspadai karena ditakutkan merupakan gejala penyakit berbahaya lainnya. Demam yang terjadi pada tubuh manusia terdiri dari beberapa jenis demam, beberapa diantaranya yaitu :

  1. Demam septik

Jenis demam yang pertama yaitu demam septik, demam jenis ini dapat dengan mudah menyerang tubuh akibat kebersihan yang kurang di jaga dilingkungan sekitar hidup. Demam septik biasanya lebih dikenal dengan demam tifoid yang dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh hingga mencapai 380 C ketika di malam hari dan di pagi harinya akan menghilang. Gejala yang ditimbulkan dari demam jenis ini seperti sakit kepala, nyeri pada otot dan persendian dan terjadinya gangguan pencernaan. Demam septik dapat terjadi dan berlangsung hingga 3 minggu lama sejak pertama kali tubuh mengalami demam ini.

  1. Demam remiten

Jenis demam remiten merupakan salah satu jenis demam yang sering terjadi dan di alami oleh anak-anak. Ciri dari demam remiten ini yaitu suhu tubuh yang mengalami demam perlahan-lahan akan menurun dan akan sulit untuk dinaikan pada suhu normal tubuh yang semula. Demam remiten ini sangat sulit untuk diketahui penyebab terjadinya antara infeksi bakteri atau karena gejala penyakit tertentu. Cara mendiagnosa demam remiten pada tubuh setidaknya membutuhkan waktu hingga 3 hari untuk mendapatkan keakuratan yang tepat.

  1. Demam intermiten

Demam jenis ini merupakan jenis demam yang memiliki ciri keterbalikan dari demam remiten. Demam intermiten cenderung akan membuat suhu tubuh meningkat secara perlahan-lahan dan berlangsung hanya dalam beberapa jam saja sejak tubuh pertama kali merasakan demam ini. Jenis demam yang satu ini cenderung akan sembuh dengan sendirinya tanpa perlu mendapatkan penanganan. Biasanya demam ini dapat disebabkan oleh gangguan kelenjar getah bening dan juga peradangan pada bagian otot jantung.

  1. Demam kontinyu

Demam kontinyu pada umumnya dapat dengan mudah terjadi pada tubuh anak-anak, dimana demam ini menyebabkan suhu tubuh naik turun secara terus menerus. Demam ini biasanya merupakan bagian dari gejala penyakit malaria yang diakibatkan oleh infeksi virus yang di bawa oleh nyamuk sehingga merupakan demam anak yang harus diwaspadai.

  1. Demam infeksi

Demam infeksi merupakan salah satu jenis demam yang timbul akibat dampak infeksi yang menyerang tubuh. Infeksi yang dapat menyebabkan demam ini biasanya dikategorikan menjadi dua berdasarkan sumbernya yaitu infeksi akibat virus atau infeksi akibat bakteri. Demam dalam skala ringan ini biasanya terjadi akibat infeksi virus influenza yang dapat menyebabkan penyakit flu dengan disertai berbagai gejala lainnya seperti pilek dan batuk. Namun pada beberapa kasus ditemukan juga demam infeksi yang dapat membawa dampak yang berbahaya bagi kesehatan tubuh seperti infeksi virus penyakit malaria dan DBD yang apabila tidak ditangani dengan segera dapat menyebabkan kematian.

Demam Infeksi

Seperti yang dijelaskan sebelumnya mengenai demam infeksi yang terjadi pada tubuh dapat disebabkan oleh infeksi baik virus maupun bakteri yang masuk menyerang tubuh. Demam dapat mengakibatkan timbulnya beberapa penyakit lainnya seperti :

  • Demam viral, penyakit ini terjadi akibat infeksi dari suatu jenis virus yang akan berlangsung selama 9 hari yang mana akan disertai dengan gejala badan panas dan infeksi tenggorokan.
  • DBD, wabah penyakit yang cukup berbahaya ini merupakan salah satu jenis penyakit yang dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk. DBD dapat menimbulkan gejala demam yang diakibatkan infeksi yang akan disertai dengan gejala seperti nyeri pada seluruh bagian tubuh, demam tinggi disertai tubuh yang menggigil dan akan berdampak pada pendarahan internal.
  • Malaria, penyakit yang juga dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk seperti penyakit DBD dapat menimbulkan demam tinggi akibat infeksi bakteri yang berkembang dalam tubuh.
  • Tifus, penyakit yang satu ini juga dapat terjadi akibat demam infeksi yang menyerang tubuh. tifus biasanya terjadi karena adanya infeksi pada bagian dalam perut terutama pada bagian pencernaan. Bakteri tipus yang mengkontaminasi makanan dan minuman yang dikonsumsi merupakan cara bakteri masuk ke dalam tubuh dan menginfeksi.
  • Penyakit HIV/AIDS, wabah penyakit yang menular melalui cairan tubuh tertentu dalam tubuh manusia ini juga dapat menimbulkan gejela demam tinggi akibat infeksi virus HIV yang merusak sistem kekebalan tubuh dalam jangka panjang.
  • Infeksi saluran kemih, penyakit akibat infeksi ini juga dapat menyebabkan tubuh mengalami gejala demam walaupun demam yang terjadi tidak mnecapai suhu yang tinggi. Gejala yang menyertai demam akibat infeksi saluran kemih yaitu berupa nyeri yang terjadi pada bagian bawah perut.

Demam baik yang terjadi pada orang dewasa ataupun pada anak-anak dapat diatasi dengan menggunakan beberapa cara pengobatan, salah satu contoh pengobatan demam ini yaitu dengan menggunakan bahan alami yang tentunya tidak akan memberikan dampak yang berbahaya bagi tubuh dalam jangka panjang. 3 bahan alami yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi demam dan obat panas untuk anak-anak akibat infeksi ini yaitu seperti :

  • Bawang merah, manfaat bawang merah untuk demam anak biasanya digunakan sebagai salah satu rempah dapur yang di gunakan dalam masakan. Manfaat dari penggunakan bawang merah sebagai obat alami dalam menjaga kesehatan sudah banyak digunakan orang dari jaman dulu. Bawang merang mengandung minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, kuersetin serta floroglusin yang mana semua kandungan ini dapat menurunkan demam akibat infeksi.
  • Kunyit, tanaman jahe-jahean yang satu ini juga merupakan bahan alami yang dapat menurunkan suhu tubuh yang tinggi akibat demam. Sama halnya dengan bawang merah, kunyit juga kaya akan kandungan atsiri di dalamnya. Selain itu kunyit juga mengandung turmeron, curcumin dan juga zingiberen yang dapat bermanfaat sebagai anti inflamasi dan juga antibakteri.
  • Temulawak, bahan alami yang satu ini sering dijumpai sebagai salah satu minuman jamu tradisional. Beberapa jenis kandungan dalam temulawak ini dapat bekerja sebagai antibiotik dan juga antiinflasi pada tubuh yang sedang mengalami demam akibat infeksi.

Demam anak tinggi akibat terjadinya infeksi bakteri atai virus dapat didukung oleh daya tahan tubuh yang melemah yang tentunya hal ini dipengatuhi oleh beberapa hal seperti cuaca, suhu dan juga makanan yang masuk ke tubuh. Menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit dapat dilakukan melalui beberapa cara sederhana lainnya seperti berolahraga, memenuhi asupan nutrisi tubuh dan juga meminum air putih secukupnya setiap hari.