Ketika mengalami demam setelah operasi, banyak orang yang mungkin akan langsung panik sebab khawatir dengan sesuatu hal serius yang mungkin bisa terjadi karena demam tersebut. Perlu diketahui jika demam yang terjadi sesudah seseorang menjalani operasi bisa terjadi karena berbagai hal. Namun sebenarnya, demam yang terjadi ketika seseorang baru saja menjalani operasi tertentu masih dibilang wajar terjadi dan tidak perlu dikhawatirkan sebab tidak berbahaya untuk kesehatan tubuh. Pada sebagian besar kasus, demam setelah operasi bisa dengan mudah diatasi seperti minum ibuprofen atau paracetamol dan bahkan jika memang demam yang terjadi tidak terlalu tinggi, maka sebenarnya obat obatan tidak dibutuhkan. Akan tetapi, demam pasca operasi sebetulnya juga bisa memperlihatkan kondisi kesehatan [asien yang sedang tidak baik dan memerlukan penanganan khusus.
Penyebab Demam Setelah Operasi
Ada 2 hal utama yang bisa menyebabkan gejala demam terjadi sesudah menjalani operasi yakni karena komplikasi atau masalah karena tindakan operasi dan juga gangguan kesehatan lain yang dialami pasien. Berikut ini akan kami jelaskan beberapa komplikasi sesudah operasi yang bisa menyebabkan suhu tubuh meningkat.
- Mengalami infeksi seperti infeksi saluran kencing, pneumonia dan juga infeksi di area bekas luka operasi.
- Sepsis yakni keracunan darah yang terjadi karena infeksi tertentu.
- Melakukan transfusi darah yang biasanya memang dibutuhkan sebab tubuh kehilangan banyak darah sehingga pasien yang baru saja menjalani operasi besar umumnya akan melakukan transfusi darah.
- Melepas jahitan luka bekas operasi.
Selain beberapa penyebab diatas, demam panas yang terjadi setelah menjalani operasi juga bisa disebabkan bukan karena efek samping dari operasi, namun juga bisa terjadi karena serangan virus atau bakteri penyebab flu yang terjadi beberapa hari sesudah operasi.
Tanda Demam Serius
Demam biasa memang sangat umum terjadi yang menandakan jika tubuh sedang mengalami proses penyembuhan. Suhu yang bisa dikatakan masih termasuk dalam demam ringan adalah sekitar 37 derajat celcius sehingga tidak perlu panik jika demam yang terjadi hanya mencapai suhu tersebut sebab umumnya akan kembali normal dalam waktu yang cepat.
Sementara untuk demam sedang akan ditandai dengan meningkatnya suhu tubuh mencapai 38 hingga 39 derajat celcius. Apabila ini yang terjadi khususnya diikuti juga dengan beberapa gejala lain seperti penyebab demam dan muntah, mual, rasa sakit di area tubuh tertentu atau pendarahan, maka patut diwaspadai karena ini mungkin menjadi pertanda infeksi. Namun jika tidak diikuti dengan gejala lainnya, maka kemungkinan dokter akan memberikan obat penurun demam seperti acetaminophen atau ibuprofen.
Apabila demam yang dialami adalah demam akut yakni hingga lebih dari 39 derajat celcius, maka segera konsultasikan dengan tim medis karena ini bisa terjadi karena infeksi yang serius. Jika ini yang terjadi, maka pasien akan diminta untuk melakukan pemeriksaan kultur jaringan untuk memeriksa jenis bakteri apa yang menyebabkan infeksi serius itu terjadi.
Pencegahan Demam Setelah Operasi
Supaya demam berkepanjangan setelah operasi ini tidak sampai terjadi, maka ada beberapa hal mudah yang bisa anda lakukan di rumah sesudah menjalani operasi, seperti:
- Mengkonsumsi makanan yang bisa membantu penyembuhan luka lebih cepat: Makanan dengan kandungan vitamin K dan protein sangat baik dikonsumsi agar luka operasi bisa lebih cepat disembuhkan.
- Perhatikan luka bekas operasi: Apabila terasa sakit atau terjadi pendarahan di area bekas luka operasi, maka sebaiknya segera periksakan diri anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan terbaik.
- Mengganti perban secara teratur: Mintalah tim medis untuk mengganti perban luka secara teratur. Umumnya perban luka bekas operasi akan diganti sekitar 3 hingga 6 hari sesudah operasi.
- Perhatikan gejala lain: Jika ada beberapa gejala lain yang terjadi sesudah operasi selain demam seperti nyeri, sesak napas, mual dan muntah serta pusing, maka segera hubungi dokter yang menangani operasi anda untuk mendapatkan penanganan dan penjelasan lebih lanjut.
Meski demam setelah operasi bisa dikatakan normal terjadi, akan tetapi jika yang terjadi adalah demam sedang atau demam kronis, maka ini membutuhkan perhatian khusus sehingga harus segera diperiksakan ke dokter secepatnya agar komplikasi lain yang lebih serius bisa dihindari.