Demam merupakan sebuah kondisi dimana suhu tubuh mengalami peningkatan. Demam ini sendiri disebabkan oleh sistem imun tubuh yang sedang berusaha melawan infeksi di dalam tubuh yang ada. Demam memang bisa menjadi sebuah gejala dari penyakit tertentu. Akan tetapi, tidak semua demam adalah gejala dari sebuah penyakit. Kondisi panas tubuh juga tidak selamanya adalah demam. Demam terjadi jika suhu tubuh melebihi batas normal, atau yang sudah memasuki angka 38 derajad celcius.
Macam Macam Demam memang ada banyak dan penyebabnya juga beragam. Demam juga kerapkali diikuti dengan gejala-gejala lain, baik sebelum demam terjadi, saat demam terjadi, atau setelah demam turun. Beberapa gejala itu antara lain munculnya rasa tidak nyaman, sakit atau ngilu pada tulang, sakit kepala, hingga gangguan pernafasan. Bahkan mungkin bisa jadi keluar gejala hidung berdarah saat demam. Hal ini memang bisa saja terjadi. Dan kebanyakan yang mengalami gejala ini adalah anak-anak. Namun tidak menutup kemungkinan orang dewasa juga mengalaminya.
Lalu jika gejala hidung berdarah saat demam ini terjadi, apakah hal itu berbahaya? Dan dalam batas mana keluar darah dari hidung saat demam dikatakan berbahaya? Simak penjelasan berikut ini.
Penyebab Hidung Berdarah ketika Demam
Hidung berdarah sering juga disebut sebagai mimisan. Mimisan setelah Demam Turun atau saat demam juga bisa terjadi. Mimisan disebut dalam istilah epikstasis dalam ilmu kedokteran. Kondisinya memang ditandai dengan keluarnya darah dari hidung. Sebenarnya penyebab dari hidung berdarah ini ada bermacam-macam. Dan hidung berdarah tidak selamanya terjadi bersamaan dengan demam. Kadang, mimisan juga bisa terjadi tanpa disertai gejala demam. Berikut beberapa penyebab dari hidung berdarah ketika demam.
- Cedera pada hidung sehingga menyebabkan hidung mengeluarkan darah
- Penyakit sinusitis
- Kondisi rongga hidung atau mukosa hidung yang terlalu kering sehingga hidung menjadi mudah terluka
- Masuknya benda asing ke dalam hidung, baik disengaja atau tidak
- Alergi terhadap beberapa zat tertentu
- Penggunaan beberapa jenis obat penurun panas yang terlalu berlebihan sehingga bisa berpengaruh pada pendarahan dalam hidung
- Kondisi flu atau pilek yang bisa saja disertai dengan demam (Demam Flu) yang kemudian dikarenakan terlalu seringnya seseorang mengeluarkan ingus dari hidung sehingga hidung menjadi terluka
Itulah beberapa kemungkinan dari kondisi hidung berdarah saat demam yang perlu diketahui. Pada dasarnya kondisi ini tidak berbahaya, walau mimisan ini keluar saat demam terjadi. Akan tetapi, kondisi mimisan yang disertai demam bisa dikatakan berbahaya apabila terjadi beberapa kondisi di bawah ini.
- Seseorang yang didiagnosis Demam Berdarah
- Seseorang yang mengeluarkan darah terlalu banyak
- Seseorang yang mengalami gejala sesak napas bersamaan dengan mimisan yang terjadi
- Seseorang menjadi lemas karena gejala tersebut
- Seseorang menjadi sulit berkonsentrasi, bingung, atau lingling
- Seseorang yang mengalami detak jantung tidak beraturan
- Seseorang yang tubuhnya menjadi dingin dan pucat
Jika gejala-gejala tersebut terjadi saat kondisi hidung berdarah dan juga demam tinggi, maka ada baiknya segera bawa pasien ke dokter untuk diagnosis lebih lanjut. Tujuannya adalah untuk meminimalisir risiko dari adanya penyakit berbahaya dan juga pendarahan yang lebih berbahaya lainnya.
Cara Mengatasi Gejala Hidung Berdarah
Jika kondisi hidung berdarah saat demam tidak berbahaya dan tidak disertai dengan gejala lain yang bisa memicu pendarahan lebih ekstrim, maka sebenarnya tidak ada yang perlu dicemaskan berlebihan. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi Gejala Demam Biasa yang disertai dengan hidung berdarah tersebut.
- Duduklah dengan tenang. Arahkan kepala dan bagian tubuh atas lebih condong sedikit ke depan. Tujuan posisi ini adalah untuk mencegah masuknya darah menuju kerongkongan atau tenggorokan.
- Untuk sementara waktu, cobalah bernafas dengan rongga mulut dan jangan gunakan hidung. Tujuannya sama, agar darah tidak turut masuk menuju saluran pernafasan atau pencernaan.
- Tekan-tekan dengan lembut kedua cuping hidung ke arah dasar selama 5 menit untuk membantu menghentikan pendarahan. Jika pendarahan belum berhenti, lakukan lagi cara ini.
- Jika pendarahan sudah berhenti, maka basuh dengan menggunakan kain yang basah.
- Hindari mengorek terlalu dalam atau menekan bagian pangkal hidung dengan kuat.
Itulah beberapa kemungkinan penyebab hidung berdarah saat demam dan juga beberapa cara mengatasinya yang bisa dilakukan. Selalu lakukan pertolongan pertama jika kondisi ini terjadi. Jika muncul gejala berbahaya, segera konsultasikan dengan dokter. Semoga bermanfaat.