3 Jenis Demam Berdarah dan Masing Masing Gejalanya

Demam berdarah merupakan infeksi virus yang terjadi karena virus dengue karena gigitan nyamuk terinfeksi. Infeksi dengue ini bisa bersifat subklinis yang berarti tidak terdeteksi tanpa adanya gejala yang jelas. Bahaya demam berdarah sendiri terdiri dari beberapa jenis yang semuanya memiliki beberapa perbedaan gejala. Demam berdarah merupakan penyakit menular yang disebabkan karena nyamuk Aedes Aegypti yang seringkali terjadi ketika musim hujan dan bisa berakibat kematian. Berikut ini, kami akan jelaskan jenis jenis demam berdarah yang sangat penting untuk diketahui agar langkah pengobatan terbaik bisa diberikan.

Dengue Fever

Demam berdarah biasa, demam dengue atau dengue fever merupakan jenis demam ringan namun juga bisa berakibat fatal. Demam ini umumnya terjadi selama seminggu, namun dalam beberapa kasus, gejala lain bisa muncul kembali dan menetap selama 2 hingga 3 hari. Berdasarkan dari gejala dan tingkat keparahannya, penyakit ini dikategorikan menjadi 3 jenis demam berdarah, yakni:

  1. Demam Berdarah Dengue

Demam berdarah dengue bisa terjadi pada orang dewasa dan anak anak dewasa yang lebih rentan menderita beberapa gejala. Sementara untuk anak yang lebih muda, maka biasanya tidak menunjukkan gejala sama sekali. Beberapa gejala atau ciri ciri demam berdarah pada orang dewasa dan anak anak yang biasa terjadi diantaranya adalah:

  • Nafsu makan menurun yang disertai dengan sakit perut, diare dan muntah.
  • Demam terjadi tiba tiba dan berlangsung antara 3 hingga 7 hari.
  • Sakit kepala parah khususnya di bagian belakang mata.
  • Nyeri di area lutut, siku dan pergelangan kaki.
  • Mulut terasa tidak enak seperti rasa logam.
  • Timbul ruam di area lengan dan kaki.
  • Gatal parah sehingga bisa menyebabkan kulit mengelupas dan kerontokkan rambut.
  • Untuk wanita akan mengalami periode menstruasi yang berat disertai juga dengan pendarahan kecil dari area mulut atau gusi.
  • Perubahan warna kulit di area leher dan wajah.
  • Timbul ruam kedua ketika demam sudah reda.
  1. Dengue Hemorrhagic Fever

Dengue hemorrhagic fever merupakan komplikasi demam berdarah yang bisa berakibat fatal yang biasanya terjadi pada seseorang yang sudah terinfeksi dengue berkali kali. Gejala dari dengue hemorrhagic fever ini terlihat serupa dengan demam berdarah namun untuk yang terakhir bisa sangat parah dan sebagian besar pasien bisa sembuh dengan cepat ketika sudah mendapatkan penanganan medis yang juga tepat. Beberapa gejala yang ditimbulkan dari dengue hemorrhagic fever ini diantaranya adalah: 

  • Pasien mengalami penurunan kondisi drastis antara 2 hingga 5 hari sesudah demam terjadi.
  • Apabila tidak parah, maka tanda dan gejala juga akan berkurang sesudah demam reda.
  • Sesudah beberapa hari demam berkepanjangan, maka pendarahan dari hidung, mulut, gusi atau kulit akan terjadi yang kemudian menyebabkan memar berwarna keunguan.
  • Untuk beberapa pasien sesudah demam bisa menyebabkan tanda kegagalan peredaran darah, tekanan darah rendah atau syok yang kemudian berkembang cepat menjadi syok berat atau kematian dalam waktu 12 hingga 24 jam.
  1. Dengue Shock Syndrome

Dengue shock syndrome atau sindrom syok dengue merupakan tingkatan infeksi virus dengue paling parah. Pasien nantinya akan mengalami sebagian besar atau bahkan seluruh gejala demam dengue dan dengue hemorrhagic fever. Beberapa gejala yang umumnya ditimbulkan adalah: 

  • Fluktuasi suhu tubuh
  • Nyeri perut kronis
  • Muntah disertai darah
  • Mimisan saat demam berdarah
  • Iritabilitas mental
  • Tekanan darah rendah
  • Kebocoran cairan di luar pembuluh darah
  • Pendarahan kronis.
  • Syok yakni tekanan darah menjadi sangat rendah yang bisa terjadi 2 hingga 7 hari sesudah demam.
  • Tubuh terasa dingin dan sulit untuk tidur.

Sindrom syok ini biasanya terjadi pada anak anak namun terkadang juga bisa terjadi pada orang dewasa yang mengalami infeksi dengue untuk kedua kalinya. Ini biasanya akan berakibat fatal dan bahkan bisa menyebabkan kematian khususnya pada anak anak jika tidak segera ditangani secara cepat dan tepat. Sedangkan untuk durasi syok juga terjadi secara cepat dan pasien demam dengue bisa meninggal antara 12 hingga 24 jam sesudah syok terjadi namun juga bisa sembuh dengan cepat jika terapi untuk mengembalikan cairan tubuh juga dilakukan dengan cepat.