8 Cara Mencegah Demam Q

Demam Q bisa terjadi karena infeksi bakteri coxiella burnetii yakni infeksi dari hewan ke manusia. Penyakit ini bisa menyebabkan gejala seperti flu kronis. Tidak seperti infeksi bakteri lainnya, coxiella burnetii bisa tahan terhadap panas dan juga iklim yang kering serta tahan terhadap disinfektan rumah tangga biasa. Bakteri ini sangat kuat dan bisa tahan dalam beberapa waktu di lingkungan apa pun sehingga anda harus bisa mencegah demam Q tersebut ketika ada di sekitar hewan pembawa penyakit seperti beberapa cara pencegahan berikut ini.

  1. Ketahui Risikonya

Coxiella burnetii bisa diekskresikan pada susu, urin dan juga kotoran hewan yang sudah terinfeksi. Domba, sapi dan juga kambing merupakan pembawa utama meski hewan lain juga bisa membawa bakteri. Selain itu bakteri juga dikeluarkan cukup banyak di cairan ketuban serta plasenta hewan yang melahirkan.

Seseorang yang bekerja di sekitar hewan ternak seperti peternak dan dokter hewan adalah contoh profesi yang berisiko tinggi terkena demam Q sehingga sebaiknya lebih waspada terhadap virus penyebab demam ini.

  1. Pakai Masker

Masker bedah juga bisa digunakan untuk cara mencegah demam Q yakni inhalasi bakteri penyebab demam Q. Ini menjadi cara yang mudah untuk menyaring udara yang masuk sehingga bisa terhindar dari demam Q. Usahakan untuk selalu menggunakan masker ketika berada di luar ruangan seperti lumbung atau peternakan sehingga bisa mencegah demam Q menyerang anda.

  1. Perhatikan Sarana Penularan

Meski coxiella burnetii penyebab gejala demam Q sebagian besar disebabkan karena kontak hewan dan kotoran, masih ada cara transmisi penyakit ini. Manusia bisa tertular demam Q lewat gigitan kutu yang sudah terinfeksi coxiella burnetii, minum susu yang tidak dipasteurisasi dan juga kontak antar manusia.

  • Hindari gigitan kutu dengan memeriksa tubuh anda khususnya selangkangan dan ketiak sesudah berada di sekitar ternak.
  • Semprotkan diri dan pakaian anda dengan obat nyamuk seperti DEET.
  1. Buang Produk Samping Kelahiran Hewan

Beberapa barang yang biasanya menginfeksi manusia dengan demam Q juga harus disingkirkan sesudah kelahiran hewan. Buang produk kelahiran, selaput janin, plasenta dan juga janin yang diaborsi dengan cara yang tepat. Kenakan masker wajah ketika menangani hewan yang melahirkan dan jika berada di kawanan yang berisiko tinggi jenis demam Q, maka pakai masker N95 atau yang lebih tinggi.

  1. Hitung Minggu Sesudah Infeksi

Umumnya orang bisa sakit dalam dua sampai tiga minggu sesudah terpapar virus penyebab demam Q. Demam Q ini umumnya akan terjadi selama satu minggu dan gejala akan menurun kemudian menghilang. Masa inkubasi demam Q sendiri sangat bervariasi tergantung dari jumlah bakteri yang menginfeksi. Untuk infeksi lebih besar bisa menyebabkan periode inkubasi yang lebih pendek dan penderita bisa benar benar pulih dan sudah mendapatkan kekebalan bahkan juga bisa mengalami infeksi ulang.

  1. Perhatikan Gejala Seperti Flu

Seseorang yang terkena demam Q seringkali merasa mual dan demam kronis yang juga menjadi gejala dari flu. Selain itu, ada beberapa gejala lain yang harus anda waspadai seperti:

  • Nyeri di bagian dada ketika bernapas serta nyeri otot lain.
  • Sakit perut.
  • Sakit kepala kronis.
  • Berkeringat dan kedinginan.
  • Muntah dan diare.
  • Malaise umum.
  1. Tetap Terhidrasi dan Istirahat

Banyak gejala demam Q yang menyebabkan kehilangan cairan sehingga pastikan anda minum banyak cairan untuk menghindari dehidrasi sebab banyak hubungan dehidrasi dengan demam. Seseorang yang terkena demam Q juga diharuskan menghindari waktu terlalu banyak diluar khususnya ketika iklim sedang cerah dan diharuskan untuk beristirahat sebanyak mungkin. 

  1. Kunjungi Rumah Sakit

Untuk kasus demam Q parah, maka sebaiknya segera ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Meski demam Q biasanya  hanya berlangsung dua sampai tiga minggu, namun dalam beberapa kasus penderita juga harus dirawat di rumah sakit. Rawat inap diperlukan untuk kasus demam Q yang sampai menyebabkan komplikasi seperti radang hati dan juga pneumonia.

Di sekitar 2% kasus, penderita bisa mengalami demam Q kronis yang menjadi kondisi demam Q kronis dan bisa terjadi hingga 6 bulan. Doxycycline yang merupakan antibiotik untuk demam adalah perawatan terbaik untuk demam Q akut. Apabila pengobatan dilakukan pada hari ketika pertama penyakit menyerang, maka demam biasanya bisa reda dalam 72 jam.