4 Tips Praktis Mencegah Demam Scarlet

Bakteri kelompok A Streptococcus adalah jenis bakteri penyebab demam berdarah yang sangat menular. Bakteri ini biasanya akan menyebar lewat bersin dan batuk serta tetesan cairan yang mencemari permukaan benda sehari hari seperti gagang pintu dan peralatan. Beberapa orang yang terkena bakteri ini kemungkinan akan terus membawa bakteri ini tanpa terlihat sakit sehingga secara tidak sadar akan menyebarkan bakteri tersebut ke orang lain. Meski bakteri ini hampir tidak bisa dicegah, namun masih ada beberapa cara lain untuk mencegah demam scarlet sehingga anda tidak sampai terinfeksi seperti beberapa cara yang kami berikan berikut ini.

  1. Rajin Mencuci Tangan

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, mencuci tangan menjadi salah satu cara paling mudah dan efektif untuk  mencegah demam scarlet dan ini juga berlaku untuk penyakit bakteri lain seperti demam berdarah. Jika anda menggunakan sabun anti bakteri, hal yang perlu diingat adalah jenis sabun ini mengandung triclosan dimana zat anti bakteri tersebut memang bisa membunuh kuman akan tetapi bisa mengganggu endokrin sekaligus meningkatkan perkembangan tumor hati dan ginjal. Selain itu, sabun jenis ini juga bisa mengganggu regulasi hormon dan perkembangan janin untuk wanita hamil.

Dalam penelitian lain membuktikan jika sabun anti bakteri tidak terlalu efektif dibandingkan sabun biasa sehingga ada baiknya anda menghindari mencuci tangan dengan sabun anti bakteri dan lebih baik gunakan saja sabun ringan serta air hangat. Gosok tangan anda dengan menyeluruh selama 20 detik dan cuci bersih.

  1. Hindari Berbagi Peralatan

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bakteri penyebab demam scarlet bisa menyebar secara mudah ketika anda menggunakan barang yang sudah terinfeksi sama seperti yang terjadi dengan demam cacar. Untuk itu, hindari berbagi peralatan seperti cangkir, sendok dan gelas dengan orang lain meski orang tersebut tidak memperlihatkan gejala infeksi Streptokokus. Selain itu, hindari juga menggunakan barang barang pribadi lainnya seperti saputangan, pakaian, sikat gigi, handuk dan juga sprei.

  1. Hindari Kontak Dengan Orang Terinfeksi

Usahakan juga sebisa mungkin untuk menjauhi orang orang yang terinfeksi Streptokokus sebab bisa menularkan bakteri sehingga anda terkena gejala demam scarlet. Beberapa gejala infeksi Streptokokus yang harus anda waspadai diantaranya adalah sinusitis, radang tenggorokan, impetigo, infeksi telinga tengah dan juga selulitis. 

  1. Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Fungsi dari sistem kekebalan tubuh adalah untuk melawan berbagai jenis penyakit yang disebabkan infeksi seperti jenis demam scarlet. Anda bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara menerapkan pola makan sehat, meningkatkan asupan vitamin D dari sinar matahari dan juga tidur cukup.

Penanganan Sesudah Terinfeksi

Apabila anda memang sudah terinfeksi dengan bakteri streptococcus, maka anda bisa mencegah penyebaran infeksi ke orang lain dengan beberapa tips berikut ini. 

  • Cuci dan Buang Barang yang Sudah Digunakan: Pastikan anda segera mencuci atau membuang barang barang pribadi yang sudah digunakan seperti saputangan atau tisu ketika anda sudah terkena bersin atau batuk untuk mencegah komplikasi demam berdarah ini. Apabila ada orang lain yang menyentuh barang barang sudah digunakan tersebut, maka pastikan mereka mencuci tangan sesegera mungkin.
  • Hindari kontak fisik secara dekat: Pastikan anda menghindari area terlalu padat untuk mencegah penularan infeksi demam scarlet pada orang lain. Untuk anak anak yang sudah terinfeksi, sebaiknya biarkan anak istirahat di rumah dan jangan sekolah sampai penyakit tersebut sudah bisa dipastikan tidak lagi menular untuk menghindari bahaya demam berdarah ini semakin menyebar.
  • Tutup mulut ketika batuk dan bersin: Tutup mulut anda ketika sedang batuk atau bersin untuk mencegah penyebaran bakteri ke permukaan terdekat sebab infeksi bisa menular ke orang lain dalam bentuk tetesan cairan.

Pastikan anda juga berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami beberapa gejala dini dari demam scarlet untuk mendapatkan diagnosis sekaligus mempelajari beberapa cara agar tidak menginfeksi infeksi tersebut ke orang lain.