5 Cara Mengatasi Demam Radang Amandel

Demam karena Radang Amandel terjadi saat amandel atau tonsil mengalami peradangan. Seringkali radang amandel terjadi pada anak-anak namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada orang dewasa. Walau bukan merupakan penyakit berbahaya namun radang amandel perlu diobati dengan baik agar tidak menyebabkan berbagai keluhan. Berikut beberapa cara mengatasi demam radang amandel yang bisa dilakukan.

  1. Obat pereda rasa sakit

Sebagian kasus Demam Karena Amandel Bengkak akan sembuh dalam beberapa hari hingga 1 minggu. Karena tidak ada obat khusus untuk mengataai peradangan, maka pengobatan hanya dilakukan untuk meredakan gejalanya. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat pereda rasa sakit seperti parasetamol, ibuprofen, atau aspirin. Akan tetapi hindari pemberian aspirin pada anak di bawah 16 tahun. Obat ini akan meredakan gejala rasa tidak nyaman di tenggorokan dan gejala demam. Namun sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter untuk jenis obat dan dosisnya.

  1. Memperhatikan pola hidup

Untuk mempercepat kesembuhan, pola hidup juga perlu diubah. Pastikan istirahat secara teratur dan cukup dilakukan. Selain itu jaga makanan dengan makanan yang bergizi agar sistem imun tubuh meningkat. Jaga asupan cairan untuk mencegah dehidrasi karena demam. Hal ini penting karena saat dehidrasi, pengobatan akan lebih sulit untuk dilakukan.

  1. Air garam

Cara mengatasi demam radang amandel lainnya untuk meredakan gejalanya adalah dengan berkumur menggunakan air garam. Namun cara ini bisa dilakukan oleh orang dewasa. Tujuannya untuk membantu mengurangi gejala yang ada di sekitar tenggorokan.

  1. Antibiotik

Radang amandel bisa juga disebabkan oleh bakteri dengan ciri Radang Demam Naik Turun. Jika terbukti bahwa radang amandel yang diderita disebabkan oleh bakteri, maka pengobatan antibiotik akan dilakukan. Namun antibiotik ini biasanya dilakukan ketika gejala yang dirasakan sudah cukup parah. Hal ini dikarenakan pemberian antibiotik saat gejala masih ringan akan bisa memicu kekebalan terhadap antibiotik. Selain itu antibiotik juga bisa menyebabkan Efek Samping Antibiotik Demam tertentu. Sehingga tidak diperkenankan melakukan pengobatan antibiotik tanpa rekomendasi dari dokter.

  1. Operasi pengangkatan tonsil

Prosedur terakhir untuk mengatasi radang amandel yang bisa dilakukan jika semua pengobatan tidak berhasil adalah operasi pengangkatan tonsil atau tonsulektomi. Namun tidak semua pasien harus menjalani operasi ini karena hanya pasien yang memenuhi syarat berikut yang bisa menjalaninya.

  • jika gejala sudah makin parah sehingga mengalami kesulitan untuk makan, tidur, atau bernapas.
  • jika pasien menderita radang amandel karena bakteri yang sudah tidak bisa ditangani dengan antibiotik
  • jika pasien menderita radang amandel kronis yang kerap kambuh.

Itulah beberapa ciri dari pasien yang perlu melakukan operasi pengangkatan tonsil. Dalam kata lain hanya pasien yang sudah brnar-benar tidak bisa menjalani pengobatan sederhana yang perlu mendapatkan perawatan operasi tersebut.

Demikianlah beberapa cara mengatasi demam radang amandel yang bisa dilakukan. Ingatlah selalu untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum menjalani pengobatan, karena setiap pasien bisa jadi perlu mendapatkan pengobatan yang berbeda-beda. Ketahui juga beberapa Perbedaan Radang Tenggorokan dan Amandel karena walau mirip, keduanya berbeda sehingga penanganannya juga berbeda. Semoga bermanfaat untuk Anda.