8 Penyebab Mengejutkan Dibalik Demam

Demam bukan penyakit namun hanya gejala dari sebuah penyakit. Meski kenaikan suhu tubuh paling umum terjadi karena flu dan virus penyebab demam lainnya, namun terkadang juga bisa disebabkan karena beberapa faktor yang sebenarnya tidak anda ketahui. Musim dingin atau musim hujan menjadi puncak dari demam, batuk dan juga pilek. Peningkatan suhu tubuh bisa disebabkan karena bakteri atau virus yang tumbuh dengan subur khususnya pada kondisi iklim yang seperti ini.

Namun beberapa penyakit dan kondisi yang kurang ditekahui juga bisa menyebabkan demam. Dalam sebagian besar kasus tersebut, infeksi bisa sembuh dengan sendirinya atau suhu tubuh menurun dalam beberapa hari atau dalam seminggu. Untuk menambah pengetahuan anda, berikut akan kami berikan beberapa penyebab mengejutkan dibalik demam yang harus anda waspadai.

1. Tertekan

Kecemasan bisa menyebab demam biasa. Ini merupakan kondisi psikosomatis yang memanifestasikan dirinya dalam suhu tubuh yang tinggi yang juga dikenal dengan demam psikogenik. Namun sayangnya, hubungan antara stres dan suhu tubuh masih belum ditemukan.

2. Paparan Terhadap Hewan

Hewan memiliki sejumlah bakteri yang bisa mengganggu kesehatan manusia dan bisa menyebabkan demam. Organisme bakteri ini diketahui bisa bertahan hidup dalam waktu yang lama karena tahan terhadap panas dan disinfektan. Seseorang yang terinfeksi bahkan bisa mengembangkan hepatitis dan pneumonia.

Jika anda ingin tetap berada dekat dengan hewan, maka anda mungkin juga bisa terkena bakteri Coxiella burnetti yang kemungkinan bisa memicu demam Q. Demam Q ini ditemukan pada domba, sapi dan juga kambing yang bisa menular pada manusia ketika menghirup udara yang sudah terkontaminasi dengan infeksi hewan.

Dalam kasus yang ekstrem, kondisi demam ini bisa bertahan hingga 6 bulan ditandai dengan feses yang berwarna seperti tanah liat, nyeri pada dada ketika bernafas, batuk, menggigil atau berkeringat, sakit kuning, sakit perut, nyeri otot, diare, sakit kepala, mual dan terkadang muncul ruam.

3. Penggunaan Obat Obatan

Beberapa obat seperti procainamide, isoniazid, quinidine, diphenylhydantoin, alpha methyldopa dan juga beberapa antibiotik juga bisa menyebabkan gejala demam. Demam yang diinduksi obat menunjukkan jika seseorang alergi terhadap komponen tertentu yang terkandung di dalam obat.

4. Masalah Paru Paru

Ada beberapa penyakit paru paru yang juga bisa menyebabkan demam panas. Penyakit emboli paru ditandai dengan gumpalan di pembuluh darah yang memasok darah ke paru paru dan ini bisa menyebabkan demam. Penyakit paru paru lainnya yang dikenal dengan silikosis juga bisa menyebabkan demam yang umumnya terjadi pada orang yang bekerja pada lingkungan berdebu silika.

5. Penyakit Radang Kronis

Penyakit dan kondisi yang menyebabkan peradangan jaringan jangka panjang juga bisa menyebabkan demam berkepanjangan. Kondisi seperti radang sendi, penyakit radang usus, lupus erythematosus, gout, arteritis dan juga vaskulitis bisa menyebabkan dinding bagian dalam pembuluh darah membengkak dan akhirnya menyebabkan demam.

6. Penyalahgunaan Narkoba

Orang dewasa dan anak anak yang didiagnosis dengan gangguan attention deficit atau hyperactivity diresepkan afetamin utnuk merangsang sistem saraf pusat mereka. Terlalu sering menggunakan obat yang diresepkan ini juga bisa menyebabkan gejala demam biasa.

7. Mengkonsumsi Alkohol

Ketika seseorang memiliki kebiasaan minum alkohol dengan teratur kemudian berusaha untuk berhenti minum minuman beralkohol, maka mereka juga bisa mengalami demam. Delirium tremens yakni jenis sindrom untuk berhenti minum alkohol yang parah ditemukan pada seseorang yang sudah minum alkohol secara rutin lebih dari 10 tahun dan kondisi inilah yang juga bisa menyebabkan seseorang mengalami demam kronis.

8. Penyakit Infeksi Saluran Kemih [ISK]

Penyakit infeksi saluan kemih atau ISK merupakan infeksi yang terjadi pada sistem kemih, ginjal, kandung kemih atau uretra. Penyakit ini ditandai dengan munculnya demam tinggi dan sakit pada tubuh penderita penyakit infeksi saluran kemih tersebut.

Dari ulasan di atas bisa terlihat jika penyebab mengejutkan dibalik demam ternyata tidak hanya bisa ditimbulkan dari serangan virus, bakteri atau parasit saja, namun juga bisa ditimbulkan dari beberapa kebiasaan buruk yang kita lakukan.