Saat Demam Bolehkah Olahraga ? Ini Penjelasannya

Olahraga memang merupakan salah satu kegiatan yang direkomendasikan untuk mendapatkam kebugaran. Namun, olahraga ketika Macam Macam Demam Pada Anak maupun dewasa terjadi tentu bukan hal yang wajar. Karena ketika sakit, pasti tubuh berbeda dengan tubuh normal. Akan tetapi, mungkin ada beberapa orang yang memaksakan diri untuk berolahraga saat demam. Sebenarnya saat demam bolehkah olahraga? Berikut beberapa penjelasannya.

Akibat Olahraga ketika Demam

Pada dasarnya ketika demam, tubuh memang sedang tidak sehat. Sehingga, pertanyaan saat demam bolehkah olahraga, seharusnya jawabannya adalah tidak boleh. Berikut beberapa penyebabnya.

  1. Risiko dehidrasi meningkat

Salah satu hal yang dikhawatirkan dari olahraga saat demam adalah dehidrasi. Seperti yang diketahui bersama bahwa demam berarti sedang ada infeksi pada tubuh, sehingga suhu tubuh meningkat. Dan saat suhu meningkat, risiko Gejala Demam berupa dehidrasi juga meningkat. Sementara itu, olahraga juga merupakan salah satu kegiatan yang tinggi risiko dehidrasinya. Sehingga saat tubuh demam dan memaksakan diri untuk olahraga, dikhawatirkan seseorang akan terserang dehidrasi dan membahayakan kesehatannya. Maka dari itu, hindari aktivitas fisik saat demam. Dan tetap perhatikan asupan minum cairan setiap harinya.

  1. Rentan mengalami pusing

Selain dehidrasi, kebanyakan gejala laij dari demam adalah sakit kepala. Saat ada masalah pada tubuh, seperti demam, dan Anda tetap memaksakan diri untuk olahraga, maka sakit kepala bisa datang kapan saja. Dan semua itu juga bisa memperburuk gejala yang sedang Anda alami. Apalagi jika olahraga dilakukan di tempat terbuka atau di bawah matahari. Maka potensi Demam Disertai Sakit Kepala juga akan meningkat.

  1. Mual

Saat demam bolehkah olahraga? Mungkin Anda perlu berpikir bahwa olahraga ketika demam bisa meningkatkan rasa tidak nyaman di perut sepertu mual. Demam yang dirasakan juga akan memperburuk kondisi badan sehingga bisa menyebabkan gejala mual. Maka dari itulah, jika demam, sebaiknya mengurungkan niat untuk memaksakan diri berolahraga. Karena hal itu tidak baik untuk tubuh Anda.

  1. Kelelahan

Olahraga sudah pasti sangat melelahkan. Berbagai Jenis Demam pun juga demikian. Bahkan tak jarang demam sering disertai dengan gejala sakit di persendian dan tubuh pegal-pegal saat demam. Sehingga saat demam dan memaksakan diri untuk olahraga, kondisi tubuh akan semakin terasa lemas.

  1. Ketidakseimbangan hormon

Ketika demam dan memaksakan diri untuk olahraga dengan intensitas yang tinggi, tubuh akan menjadi tidak seimbang. Salah satu hormoj yang akan diproduksi saat kondisi tersebut adalah hormon kortisol yang merupakan salah satu hormon stres. Hormon kortisol ini akan mempengaruhi penurunan sistem kekebalan tubuh sehingga sistem imun tidak efisien dalam melawan infeksi. Dan tubuh akan lebih lama sembuh dari demam.

Kapan Boleh Berolahraga?

Dari penjelasan di atas, sudah jelas bahwa pertanyaan saat demam bolehkah olahraga, jawabannya adalah tidak boleh. Namun bukan berarti setiap kali Anda sakit, Anda tidak diperbolehkan untuk olahraga. Karena, orang yang sakit flu atau pilek (tanpa gejala demam) masih diperbolehkan untuk olahraga. Bahkan, olahraga ringan saat hidung tersumbat akan memberikan manfaat untuk membantu melegakan pernafasan. Akan tetapi, jika muncul gejala sesak nafas, sebaiknya tidak berolahraga.

Jenis Olahraga Ringan saat Flu (Tanpa Demam)

Walau ketika flu tanpa gejala demam Anda diperbolehkan untuk olahraga, tetap saja tidak bisa melakukan olahraga yang ekstrem. Lakukan saja olahrgaa ringan seperti beberapa di bawah ini.

  1. Berjalan

Salah satu olahraga yang direkomendasikan saat terserang pilek adalah jalan kaki. Anda bisa berjalan-jalan selama beberapa menit untuk membantu meredakan gejala pilek. Bahkan jalan kaki ringan bisa dilakukan untuk membantu melegakan pernafasan karena bisa membuka jalur pernafasan. Namun, jika Anda merasa tidak sehat, seperti muncul gejala demam atau badan terasa lemas, cobalah untuk beristirahat.

  1. Jogging

Jogging juga merupakan salah satu jenis olahraga ringan yang boleh dilakukan ketika pilek. Apalagi jika selama ini Anda memiliki kebiasaan melakukan jogging. Maka, pilek bukan alasan untuk berhenti olahraga. Namun hentikan jogging jika muncul gejala mual bahkan muntah.

  1. Berenang

Berenang bisa dilakukan saat sedang pilek. Aktivitas renang bisa membantu memperlancar saluran pernafasan bagi beberapa orang. Namun ada juga yang justru merasakan iritasi dari air kolam renang. Hentikan kegiatan berenang jika Anda merasa lebih lemah atau gejala flu lebih parah.

  1. Bersepeda

Kegiatan bersepeda bisa membantu membuat tubuh terasa bugar. Ketika flu atau pilek tanpa gejala demam, bersepeda bisa membantu kelancaran saluran pernafasan. Namun hentikan kegiatan jika muncul gejala yang lebih parah, misalnya lelah yang parah, sakit tenggorokan, atau sakit kepala.

Demikianlah beberapa penjelasan dari saat demam bolehkah olahraga? Perlu diketahui bahwa boleh atau tidaknya berolahraga ditentukan oleh gejala yang sedang Anda alami. Jika Anda hanya merasakan flu atau pilek tanpa demam, dan gejalanya ringan, maka olahraga masih diperbolehkan. Jika Anda mengalami demam, dan gejala lain yang membuat tubuh terasa lemah bahkan mual dan muntah, tentu beristirahat lebih direkomendasikan. Dan ketika Anda berolahraga, jangan lupa untuk tetap memenuhi kebutuhan cairan Anda. Ketahui juga Cara Mengobati Flu yang ampuh dan bisa dilakukan. Semoga bermanfaat.