Terkadang, seseorang merasa tubuhnya terasa dingin secara tiba-tiba disertai pegal-pegal. Ini banyak terjadi pada orang dewasa. Anak-anak dapat dikatakan hampir tidak pernah mengalami yang demikian. Karena rasa pegal-pegal tidak disertai demam panas, maka kecil sekali kemungkinannya demam virus. Meskipun penyebab virus dapat saja terjadi. Badan terasa dingin dan pegal ini tidak menyerang dalam waktu yang sama pada tiap orang. Jika mengetahui penyebabnya, maka akan dengan mudah mengetahui cara mengatasinya. Beberapa penyebab badan terasa dingin dan pegal diuraikan di bawah ini.

1. Anemia

Orang yang anemia akan merasa cepat sekali lelah dalam aktivitas sehari-hari. Di samping rasa lelah, salah satu gejalanya adalah badan terasa dingin. Hal ini terjadi karena anemia menyebabkan beberapa bagian tubuh kekurangan oksigen dan sel darah merah. Akhirnya otak memberi sinyal dengan rasa dingin dan pegal.

2. Kelelahan Fisik dan Stres

Kelelahan fisik yang disertai rasa cemas atau stress dapat mengakibatkan rasadingin dan pegal pada kondisi tertentu. Stres mengakibatkan berbagai anggota atau organ tubuh tidak berfungsi sempuran termasuk pembuluh darah dan pernapasan.

3. Neuropati

Neuropati adalah gangguan syaraf ringan. Gangguan syaraf ini mengakibatkan syaraf tepi memberi sinyal otot menjadi kaku, dingin, dan kemungkinan disertai dengan kesemutan. orang yang mengalami ini akan sering mengalami dingin dan pegal, meskipun dirasakan tubuh sehat.

4. Kurang tidur

Kurang tidur menyebabkan kelelahan fisik dan stress. Begitu juga sebaliknya. Kurang tidur akan menyebabkan badan dingin dan pegal

5. Gangguan Sendi

Disebutkan sebagai gangguan sendi, pasti akibatnya rasa nyeri, dan pegal pada tubuh. Semakin besar rasa sakit yang dialami,badan dapat menjadi dingin atau dapat menjadi demam panas.

6. Gangguan Tulang Belakang

Tulang belakang termasuk bagian syaraf yang pusat. Syaraf di sini umumnya mengatur perintah atau perjalanan gerak refleks. Gangguan syaraf tulang belakang mengakibatkan tubuh merasa cepat lelah dan pegal-pegal. Contoh gangguan tulang belakang misalnya syaraf kejepit.

7. Obesitas

Orang yang mempunyai berat badan berlebihan juga dapat merasa dingin dan pegal. Ini disebabkan karena tubuh terlalu berat menopang pada bagian-bagian tertentu.

8. Gejala Sakit

Badan terasa dingin dan pegal dapat juga berarti gejala demam infeksi awal. Misalnya ketika akan mengalami demamkarena  batuk pilek atau demam selesma. gejala awal sebelum penyebab demam tinggi, bisa jadi tubuh menjadi dingin dan pegal-pegal.  Ditambah rasa cepat lelah dan mengantuk.

9. Masuk Angin

Masuk angin atau istilah kerennya vasoknstriksi adalah penyempitan pembuluh darah dapat terjadi ketika melakukan aktivitas dengan cuaca atau angin menerpa tubuh sangat banyak. Misalnya saat pengendara motor berkendara dengan cukup cepat. Maka pembuluh darah degan sendirinya akan menyempitkan diri untuk menghambat pengeluaran kalor secara berlebihan. Jika penyempitan pembuluh darah berlangsung lama, kita mengenalnya sebagai masuk angina, di mana tubuh menerima banyak udara yang masuk, sementara kebutuhannya sedikit.

Berbahayakah badan terasa dingin dan pegal? Secara keseluruhan tidak terlalu berbahaya. Intinya, kita harus menerapkan hidup sehat dengan bergaya hidup sehat. Gaya hidup yang mengatur pola istirahat dan kerja, meninggalkan stress, dan makan teratur. Jika badan terasa asa dingin dan pegal dalam waktu lama, konsultasi ke dokter harus tetap dilakukan.

Semoga bermanfaat.