X

10 Penyebab Badan Panas dan Pusing yang Perlu Diwaspadai

Kesehatan yang tidak dijaga bisa menyebabkan seseorang terserang gangguan kesehatan. Dan gangguan kesehatan itu seringkali menyebabkan gejala badan panas atau demam. Demam itu sendiri pada dasarnya bisa dideteksi jika suhu tubuh melebihi 37,5 derajad celcius. Demam adalah indikasi bahwa tubuh sedang berusaha menyerang gangguan yang terjadi. Dan seringkali demam ini terjadi disertai dengan gejala lain, seperti sakit kepala. Penyebab badan panas dan pusing itu sendiri memang beragam, di antaranya sebagai berikut.

  1. Common Cold

Common cold lebih sering dikenal oleh masyarakat awam sebagai flu atau pilek. Flu atau pilek yang cukup parah juga bisa menyebabkan gejala demam dan sakit kepala yang datang bersamaan. Selain itu, biasanya juga muncul gejala lain dari sistem pernafasan atas yang terganggu, seperti bersin, muncul lendir, dan juga hidung tersumbat. Kadang, disertai juga dengan gejala sakit tenggorokan, bahkan sesak nafas untuk beberapa kasus. Cara Mengobati Flu bisa dilakukan dengan bahan alami atau pengobatan medis. Jika flu terjadi lebih dari 7 hari, maka hubungi dokter untuk pengobatan lebih lanjut.

  1. Infeksi Virus

Infeksi virus yang masuk ke dalam tubuh biasanya menyebabkan gejala demam tinggi dan mendadak. Demam ini tidak turun suhunya selama virus masih berada di dalam tubuh. Gejala demam tinggi ini juga seringkali disertai dengan sakit kepala atau pusing.

Salah satu infeksi virus yang cukup sering terjadi pada kehidupan sehari-hari adalah demam berdarah. Demam berdarah bisa menyebabkan gejala badan panas dan pusing atau sakit kepala. Hal ini dikarenakan infeksi virus demam berdarah sudah menyerang sistem pertahanan tubuh, atau sistem pertahanan tubuh yang sedang berusaha memberantas virus yang masuk tersebut. Demam berdarah itu sendiri adalah penyakit dari virus yang dibawa oleh nyamuk.

Penyakit lainnya yang disebabkan oleh virus selain demam berdarah adalah penyakit cacar, flu singapura, campak, flu burung, dan sebagainya.

  1. Infeksi Bakteri

Selain virus, infeksi bakteri juga bisa menyebabkan seseorang menderita gejala badan panas yang disertai dengan sakit kepala. Ciri infeksi bakteri adalah demam yang tinggi dengan suhu berubah-ubah, atau demam naik turun. Selain demam dan sakit kepala, infeksi bakteri juga bisa menyebabkan gejala lain, tergantung dari bagian tubuh mana yang terinfeksi.

Salah satu penyakit yang merupakan jenis infeksi bakteri adalah tifus atau tifoid. Penyakit ini sering terjadi karena bakteri yang masuk melalui makanan, dan menyebabkan gejala pada saluran pencernaan. Tifoid sering terjadi pada lingkungan kotor atau yang memiliki sanitasi yang tidak lancar. Gejala Demam Tifoid biasanya disertai dengan sakit perut, diare, atau sembelit.

  1. Infeksi Saluran Pencernaan

Saluran pencernaan seperti lambung dan usus bisa juga mengalami infeksi. Infeksi ini bisa menyebabkan peradangan atau pembengkakan pada lambung atau usus. Penyebabnya bisa macam-macam, seperti virus, bakteri, dan juga parasit lainnya. Infeksi saluran pencernaan juga bisa terjadi pada lambung atau usus yang terluka.

  1. Peradangan

Peradangan atau inflamasi merupakan salah satu kondisi dimana jaringan di dalam tubuh mengalami infeksi dan membengkak. Peradangan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk bakteri atau virus. Salah satu penyakit yang merupakan peradangan adalah peradangan amandel, radang paru-paru, dan juga radang tenggorokan. Gejala Demam karena peradangan juga bisa terjadi jika tubuh terluka atau cidera (baik luar dan dalam), dan juga gangguan sistem gerak, misalnya peradangan sendi. Selain itu, gusi berdarah dan bengkak juga merupakan salah satu gangguan radang pada rongga mulut yang bisa juga menyebabkan panas demam dan juga pusing.

  1. Dehidrasi

Dehidrasi adalah salah satu kondisi dimana tubuh kekurangan cairan. Dehidrasi sering dianggap sebagai rasa haus. Namun dehidrasi tidak selalu menunjukkan keinginan untuk minum. Dehidrasi pada tubuh bisa terjadi karena banyak sebab, misalnya kehilangan banyak cairan karena diare, karena pendarahan, atau karena gaya hidup yang tidak sehat. Dehidrasi tentunya bisa dihindari jika cairan dipenuhi setiap hari secara cukup. Dehidrasi pada kasus parah bisa menyebabkan demam dan sakit kepala, bahkan kerusakan organ dalam tubuh.

  1. Terlalu Lama di Bawah Matahari

Matahari pagi tentunya sehat dan menyehatkan. Namun tidak demikian dengan matahari siang dan sore. Maka dari itu, hindari berada di bawah matahari terlalu lama, terutama di siang dan sore hari. Kondisi ini bisa menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi sehingga menyebabkan pusing. Bisa juga menyebabkan badan terasa panas.

  1. Anemia

Badan demam dan kepala terasa pusing juga bisa disebabkan oleh kekurangan darah atau anemia. Kondisi ini biasanya juga menunjukkan gejala lain seperti letih, lesu, dan lemas. Orang yang anemia juga sering merasa mengantuk, dan malas untuk beraktivitas. jika anemia tidak segera diatasi, maka penderitanya juga bisa mengalami hilang kesadaran atau pingsan. Anemia ini bisa terjadi karena pendarahan, karena tekanan darah rendah, atau juga bisa karena Bahaya Demam Berdarah.

  1. Efek Samping Obat

Obat adalah sebuah upaya untuk menghilangkan penyakit tertentu. Namun obat tentunya juga pasti memiliki efek samping tertentu. Apalagi jika obat-obatan dikonsumsi dalam jangka panjang. Pasti efek sampingnya juga akan bereaksi pada seseorang. Demam dan pusing juga bisa disebabkan oleh adanya konsumsi obat jenis tertentu. Obat yang dimaksud antara lain obat golongan steroid, obat pengatur tekanan darah, obat antidepresi, dan antihistamin. Pengobatan juga bisa menyebabkan efek samping demam dan sakit kepala, misalnya kemoterapi.

  1. Sistem Imun Rendah

Sistem imun yang rendah juga bisa menjadi salah satu penyebab badan panas dan pusing pada tubuh. Sistem imun yang rendah ini bisa dipengaruhi oleh kegiatan atau aktivitas sehari-hari yang tidak menerapkan pola hidup sehat, seperti:

  • Istirahat tidak teratur
  • Makanan kurang bernutrisi
  • Kurang olahraga
  • Tidak minum cairan yang cukup setiap hari
  • Pergantian cuaca
  • Berada pada masa pemulihan
  • Keracunan makanan

Demikianlah beberapa penyebab badan panas dan pusing yang bisa terjadi pada manusia. Untuk mengatasi demam dan sakit kepala yang terjadi, berikut beberapa Cara Menurunkan Demam pada Orang Dewasa yang perlu dilakukan agar demam dan sakit kepala segera mereda gejalanya.

  • Memenuhi kebutuhan cairan sehari-hari secara cukup
  • Mengonsumsi makanan bernutrisi
  • Istirahat secara teratur setiap harinya
  • Berobat ke dokter jika gejala semakin parah atau tidak kunjung mereda setelah beberapa hari
  • Tidak menggunakan pakaian atau selimut tebal
  • Menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat tinggal

Itulah penyebab badan panas dan pusing beserta cara mengatasinya yang bisa dilakukan. Ingatlah untuk berobat ke dokter jika gejala tersebut tidak kunjung membaik. Semoga bermanfaat.

Categories: Penyebab