X

Anak Panas Batuk Pilek Muntah – Penyebab, Gejala dan Pengobatannya

Seorang anak yang mengalami panas, batuk, pilek dan muntah bisa terjadi karena infeksi virus yang menyebar dan masuk ke dalam tubuh sehingga virus tersebut kemudian menyebabkan beberapa gejala yang serupa dengan gejala flu dan demam.

Anak panas batuk pilek dan muntah sudah menjadi penyakit yang biasa terjadi pada anak anak maupun orang dewasa dan merupakan jenis virus flu yang menular dari penderita ke orang lain. Ada banyak jenis virus yang bisa menyebabkan penyakit ini dan virus tersebut umumnya digunakan sebagai vaksin yang merupakan cara termudah dan efektif untuk mencegah infeksi tersebut.

Penyebab Panas Batuk Pilek Muntah

Ada banyak jenis bakteri, virus penyebab demam dan penyakit yang bisa menyebabkan panas, batuk, pilek dan muntah pada anak anak. Namun beberapa penyebab yang biasanya terjadi diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Pertusis

Pertusis merupakan batuk rejan yang disebabkan karena infeksi saluran pernapasan karena bakteri bordetella pertussis.

  1. Tuberkulosis Paru

Tuberkulosis paru merupakan infeksi yang terjadi pada paru paru disebabkan karena Mycobacterium tuberculosis yang merupakan penyakit paru kroni dan bisa menyebabkan penurunan berat badan, keringat pada malam hari dan bahkan kematian.

  1. Influenza

Infeksi virus yang menyebabkan batuk kering, muntah, demam panas yang disebabkan karena gastroenteritis virus yang gejalanya terlihat seperti flu biasa.

  1. Bronkitis Akut

Infeksi saluran pernapasan yang disebabkan karena bakteri atau virus dna sering terjadi bersamaan atau sesudah flu yang juga bisa menyebabkan muntah karena batuk parah terus menerus.

  1. Post Nasal Drip

Ingus yang terakumulasi terlalu berlebih pada bagian belakang tenggorokkan sehingga menyebabkan panas meradang, batuk, pilek dan muntah yang nantinya bisa berkembang menjadi bronkitis kronis. 

Gejala Panas Batuk Pilek dan Muntah

Gejala yang ditimbulkan dari panas, batuk, pilek dan muntah pada anak anak terlihat seperti gejala flu biasa yang disebabkan karena virus atau bakteri. Beberapa gejala umum yang ditimbulkan diantaranya adalah pilek, bersin, pegal pegal dan kelelahan. Sedangkan gejala umum lainnya adalah.

Berikut ini adalah gejala panas batuk pilek dan muntah. 

  • Demam: Gejala demam atau kenaikan suhu tubuh bisa mencapai lebih dari 38 derajat celcius hingga 40 derajat celcius.
  • Batuk: Batuk yang terjadi umumnya adalah batuk kering yang bisa memburuk dan membuat anak rewel karena rasa tidak nyaman yang ditimbulkan dan bisa terjadi lebih dari 2 minggu.
  • Nyeri otot: Sakit otot umumnya terjadi pada bagian punggung, leher, lengan dan kaki.
  • Sakit kepala: Demam disertai sakit kepala menjadi gejala umum selanjutnya yang terkadang juga sampai terasa di bagian kepala.
  • Kelelahan: Kelelahan juga menjadi gejala yang dialami semua penderita sehingga umumnya akan berbaring karena tidak kuat beraktivitas.

Pengobatan Panas Batuk Pilek Muntah

Sebelum membawa anak ke dokter, ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama terhadap panas, batuk, pilek dan muntah pada anak.

  • Cegah dehidrasi: Mencegah dehidrasi sangat penting dilakukan untuk mengganti cairan yang hilang dalam tubuh karena muntah. Tanda bayi dehidrasi karena demam yang sering terjadi diantaranya adalah menangis tanpa air mata, mulut kering, frekuensi dan jumlah air seni berkurang serta terlihat lemah dan mengantuk.
  • Teh jahe: Teh jahe hangat tidak hanya baik untuk mengatasi mual dan muntah namun juga mengandung antibakteri dan antioksidan tinggi yang baik untuk menurunkan panas dan menyembuhkan batuk serta pilek.
  • Sup ayam: Sup ayam juga menjadi salah satu pengobatan aman untuk anak dalam menurunkan panas pada anak, batuk, pilek dan mengurangi muntah. Tambahkan dengan berbagai jenis sayuran untuk sumber vitamin dan mineral.

Pencegahan Panas Batuk Pilek dan Muntah

Cara sederhana untuk mencegah panas, batuk, pilek dan muntah adalah dengan menghindari kontak langsung dengan orang yang sakit sehingga penularan bakteri dan virus bisa dihindari. Cara lain yang bisa dilakukan adalah selalu menjaga kebersihan agar terbebas dari alergi, iritasi kimia dan debu.

Hindari juga beraktivitas terlalu banyak, minum air putih lebih banyak untuk mencegah dehidrasi dan hindari mengkonsumsi makanan yang terlalu keras agar tidak memicu muntah serta hindari juga penggunaan antibiotik untuk demam sebab harus dikonsultasikan dulu dengan dokter.

Meskipun terlihat seperti gejala penyakit biasa, namun panas, batuk, pilek dan muntah juga bisa menjadi indikasi penyakit serius dan membutuhkan penanganan medis khususnya jika disertai juga dengan napas yang terlalu cepat, dehidrasi dan kulit serta bibir yang berwarna kebiruan.

Categories: Penyakit