X

Demam Anak di Malam Hari? Ini Penyebab dan Solusinya!

Bila si kecil demam, orangtua terutama ibu, sangat gelisah dan khawatir. Yang ada dalam pikiran ibu adalah hal yang buruk dari suatu penyakit. Padahal belum tentu demikian. Apalagi demam sebenarnya adalah reaksi tubuh yang normal terhadap adanya benda asing yang masuk. Semacam sinyal, agar penderita atau orangtua tahu bahwa ada perlawanan terhadap suatu infeksi ke dalam tubuh.

Ada jenis demam anak yang kalau di siang hari demam menurun atau reda dan di malam demam meningkat. Bahkan di siang hari anak beraktivitas normal selayaknya anak sehat. Ada juga anak yang mengalami demam hanya di malam hari. Pertanda penyakit apakah hal tersebut? Artikel ini akan sedikit membahas penyebab, gejala, dan cara mengatasi demam anak di malam hari.

Penyebab Demam Anak di Malam Hari

Seseorang dikatakan demam atau panas tubuhnya jika suhu tubuh diukur melebihi batas normal, yang berarti di atas 37 derajat celcius. Ini terjadi karena pyrogen mengirim sinyal ke hipotalamus di otak untuk meningkatkan suhu tubuh sebagai tanda adanya infeksi. Dan beberapa hal menyebabkan hipotalamus hanya meningkatkan suhu tubuh di malam hari. Penyebab demam anak di malam hari, yaitu :

  1. Menyesuaikan dengan Suhu Lingkungan

Pada dasarnya memang suhu tubuh seseorang berubah-ubah sepannnag hari dan setiap hari. Suhu tubuh ini berubah sesuai dengan suhu lingkungan dan sesuai dengan aktivitas yang sedang dikerjakan. Umumnya memang hipotalamus mengatur suhu tubuh menjadi lebih tinggi di malam hari dan semakin menurun sampai pagi hari. Dan anak yang beraktivitas banyak ketika siang hari seperti bermain, berlari-larian, dan sebagainya suhu tubuhnya akan meningkat terutama di malam hari.

  1. Infeksi Saluran Pernapasan

Infeksi saluran pernapasan umumnya menyebabkan demam meningkat di malam hari. Ini terjadi karena suhu udara malam hari yang lebih dingin membuat infeksi semakin mengganggu. Termasuk kategori infeksi saluran pernapaans adalah demam anak naik turun disertai batuk dan pilek, radang tenggorokan, bronchitis, dan sebagainya.

  1. Infeksi Saluran Kemih

Infeksi saluran kemih dapat diderita anak-anak terutama anak laki-laki yang belum dikhitan. Jika anak demam pada malam hari atau demam meningkat di malam hari, maka periksalah penis anak. Jika penis berwarna agak kemerahan, itu pertanda terjadinya infeksi saluran kemih.

  1. Infeksi Bakteri

Infeksi bakteri seperti demam thypoid yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thypi juga dapat menyebabkan demam meningkat di malam hari. Namun infeksi ini mempunyai gejala-gejala khusus, sehingga ibu tidak perlu khawatir.

Gejala Demam Anak di Malam Hari

Setelah mengetahui penyebab demam anak di malam hari, mengenali gejala demam anak di malam hari akan membuat orangtua lebih tenang dan dapat mengatasinya segera. Demam anak di malam hari termasuk kategori aman jika mempunyai gejala :

  • demam disertai batuk pilek biasa
  • nyeri badan
  • anak masih mau bermain saat siang hari
  • anak masih mau makan meskipun tidak sebanyak biasa
  • warna kulit anak normal, tidak memerah atau keluar bintik merah
  • gejala demam biasa

Demam perlu diwaspadai jika malam hari timbul gejala :

Cara Mengatasi Demam Anak di Malam HAri

Orangtua masih khawatir dengan demam anak? ini cara mengatasi demam anak di malam hari :

  1. Mengukur Suhu Tubuh Secara Teratur

Orangtua perlu mengukur suhu tubuh anak secara teratur ketika demam di malam hari agar bisa memastikan kondisinya. sediakan selalu thermometer badan di rumah untuk memastikan suhu badan anggota keluarga setiap saat diperlukan.

  1. Memperhetikan Kondisi Anak

Dengan secara berkala dan teratur perhatikan kondisi anak. Amati dan catat setiap gejala yang dialami anak. Ini akan membantu dokter lebih cepat mendiagnosa penyakit jika membutuhkan konsultasi dokter. Selain itu, jika timbul gejala mendadak seperti kejang demam maka akan segera diatasi

  1. Kompres

Kompres badan anak dengan air hangat adalah jalan yang terbaik. Selalu diperhatikan agar jangan mengompres anak dengan alkohol maupun dengan air dingin.

  1. Minum Obat

Minum obat penurun panas badan diperbolehkan. Namun jika anak batuk pilek dan ingin memberi obat batuk pilek da antibiotik harus atas konsultasi dokter. Bisa juga memberi obat penurun panas tradisional yang cenderung lebih aman.

  1. Memberi Ruang Udara yang Cukup

Memberi ruang udara yang cukup dan nyaman pada anak yang sedang demam juga menjadi salah satu cara mengatasi demam anak di malam hari. Anak tidak perlu diberi baju tebal dan selimut tebal. Cukup memberinya baju tipis yang menyerap keringat. Suhu di ruangan juga dibuat nyaman degan suhu normal. Kipas angina dan pendingin ruangan boleh dinyalakan dengan penyesuaian suhu. Lewat tengah malam ketika udara mulai dingin matikanlah pendingin ruangan dan kipas angin tersebut.

  1. Memberi Banyak Minum

Setiap anak terbangun dari tidurnya, ajaklah untuk meminum air putih dalam jumlah cukup. Hal ini dilakukan untukk mencegah dehidrasi dan membuang racun tubuh.

  1. Biarkan Anak Beristirahat

Jika dalam kondisi demam anak masih bisa tidur, maka biarkanlah. Mungkin suhu tubuh naik diakibatkan kelelahan, sehingga dengan istirahat cukup, demam akan hilang. Istirahat akan membuat pemulihan penyakit lebih cepat

Sekian artikel tentang anak demam di malam hari. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca. Terima kasih.

Categories: Penyakit