Demam karena Antibiotik : Penyebab, Jenis, Cara Mencegah

Jenis Demam dan Penyebabnya memang ada banyak. Demam itu sendiri merupakan kenaikan suhu tubuh di atas suhu 37,5 derajad celcius. Kebanyakan demam yang terjadi adalah demam infeksi yang disebabkan oleh infeksi virus dan juga bakteri. Akan tetapi, ada juga jenis demam non infeksi yang bisa terjadi karena efek samping perlakuan medis tertentu. Misalnya demam setelah imunisasi atau demam pasca operasi. Maka kenali juga Perbedaan Demam Infeksi dan Noninfeksi lainnya. Ternyata, jenis demam juga bisa disebabkan oleh pemberian obat tertentu. Salah satunya adalah antibiotik.

Penyebab Demam akibat Antibiotik

Seperti yang dijelaskan di atas, memang ada beberapa jenis obat yang bisa menyebabkan demam sebagai efek samping atau reaksinya. Salah satunya adalah antibiotik. Antibiotik adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Jenis antibiotik yang menyebabkan reaksi demam karena antibiotik adalah seperti jenis penisilin. Selain itu jenis antibiotik sefalosporoin juga bisa menyebabkan demam. Antibiotik ini memang sering digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri.

Mekanisme terjadinya demam karena mengonsumsi antibiotik ini belum diketahui secara pasti. Akan tetapi, beberapa faktor yang diduga menjadi pencetusnya adalah reaksi hipersensitivitas dari respon imun yang berlebihan dengan masuknya antibiotik ke dalam tubuh. Sehingga tentunya menggunakan antibiotik tidak boleh dilakukan sembarangan, mengingat antibiotik adalah obat pembunuh bakteri.

Cara Mencegah

Tentunya di atas sudah sedikit dibahas bahwa mengonsumsi antibiotik memang tidak boleh sembarangan. Karena antibiotik tidak hanya bisa menyebabkan Efek Samping Antibiotik Demam saja, melainkan juga bisa menyebabkan efek samping jangka panjang seperti tubuh menjadi kebal terhadap antibiotik. Dan ini cukup berbahaya, karena jika suatu saat tubuh terserang infeksi bakteri, tubuh akan membutuhkan antibiotik dalam dosis yang lebih tinggi lagi.

Sehingga untuk mencegah demam karena antibiotik dan efek samping lainnya dari antibiotik, harus diketahui Perbedaan Demam Akibat Virus dan Bakteri. Karena jenis demam yang butuh antibiotik adalah demam bakteri. Sementara demam virus tidak membutuhkannya. Jika sudah mengetahui penyebab dari demam yang Anda derita, maka akan mudah menentukan apakah antibiotik perlu dikonsumsi atau tidak. Selain itu, hindari mengonsumsi antibiotik tanpa petunjuk dokter.

Jenis Antibiotik yang Menyebabkan Demam

Beberapa jenis antibiotik yang bisa menyebabkan reaksi demam antara lain:

  • Penisilin

Penisilin merupakan antibiotik beta-laktam yang sering digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri kuliy, mata, telinga, gigi, dan saluran pernafasan. Penisilin juga sering dibeikan sebagai kombinasi dengan antibiotik lain. Antibiotik ini bisa menyebabkan kerusakan di dinding sel bakteri sehingga proses reproduksinya terhambat.

  • Sefalosporin

Sefalosporin merupakan obat yang bekerja layaknya penisilin. Namun antibiotik ini kebanyakan digunakan pada infeksi bakteri yang tidak bisa diatasi dengan penisilin. Beberapa jenis penyakit yang sering diberikan resep sefalosporin adalah meningitis dan gonorrhea. Selain demam, efek samping lainnya adalah diare, ruam, dan kejang perut.

Demikianlah beberapa penjelasan mengenai demam karena antibiotik yang perlu diketahui. Ketahui juga bahwa tidak semua demam membutuhkan Antibiotik untuk Demam karena tidak semua demam disebabkan oleh bakteri. Semoga bermanfaat untuk Anda.