Demam yang merupakan salah satu sistem pertahanan tubuh dapat terdiri dari beberapa jenis yang biasanya digolongkan atau dibedakan berdasarkan dampak, lamanya demam dan sumber penyebab demam. salah satu jenis demam yang dapat terjadi pada siapa saja tidak memandang apakah itu orang tua, orang dewasa, remaja, anak-anak atau bayi yaitu demam parsisten.
Dikatakan sebagai jenis demam parsiten karena demam ini terjadi pada tubuh dalam jangka waktu atau jeda demam yang lama yang disertai dengan suhu yang tinggi. Biasanya penyebab dari demam parsisten ini dapat berupa infeksi virus atau bakteri yang keberadaanya tersembunyi seperti contohnya infeksi pada saluran kemih ataupun infefksi tuberkolosis yang tidak segera disadari oleh tubuh yang dijangkitinya.
Demam persisten jenis ini juga ada kemungkinan besar di sebabkan oleh infeksi yang tidak kunjung diobati dan dibiarkan begitu saja untuk sembuh sendiri. Beberapa jenis demam yang disebabkan infeksi atau hal lainnya diantaranya memang terdapat demam yang dapat disembuhkan sendiri gejala demamnya seperti badan yang panas tubuh tanpa membutuhkan obat atau penanganan lainnya.
Di luar dari pada itu juga terdapat jenis demam anak lebih dari 3 hari benar-benar membutuhkan obat dan berbagai cara penanganan lainnya guna menyembuhkan demam yang dialami. Demam berkepanjangan tentunya dapat mempengaruhi kegiatan atau aktivitas sehari-hari dan membuat tubuh menjadi tidak nyaman sepanjang hari.
Beberapa gejala dan ciri-ciri demam biasa dapat ditemukan pada jenis demam persisten, yaitu :
- Berkeringat dan mengigil.
- Sakit kepala, batuk dan pilek.
- Otot dan persendian menjadi sakit.
- Gelisah dan sulit tidur.
- Mengalami kebingungan akibat demam tinggi.
- Emosi menjadi lebih sensitif.
- Dan lebih mudah merasakan kantuk walaupun sudah lama berbaring.
Demam persisten dapat terjadi terus menerus ini dapat terjadi akibat adanya beberapa penyebab yang menyerang atau dialami tubuh. penyebab timbulnya demam jenis ini yaitu :
- Infeksi
Infeksi yang menyerang tubuh dan sistem kerjanya merupakan sebuah penyebab yang paling sering dialami pada tubuh yang sedang mengalami demam tinggi. Pada beberapa kasus penyakit diakibatkan oleh infeksi virus seperti virus influenza yang hanya menyebabkan demam ringan, pada tingkatan yang lebih tinggi demam akibat infeksi bakteri dapat memberikan dampak yang lebih jika dibandingkan dengan infeksi virus.
- Melakukan imunisasi
Imunisasi biasanya dilakukan pada bayi ataupun anak-anak yang membutuhkan perlindugan lebih agar terhindar dari penyakit. Imunisasi yang diberikan ini dapat menimbulakan beberapa efek samping lainnya pada tubuh seperti demam tinggi dan terjadinya pembengkakan pada daerah tubuh yang terkena suntikan. Demam yang terjadi akibat imunisasi ini biasanya tidak memerlukan penanganan lebih lanjut karena dapat sembuh dengan sendirinya.
- Penyakit autoimun
Penyakit ini biasanya disebut juga sebagai penyakit inflamasi atau peradangan. Biasanya penyakit ini timbul karena sistem pertahanan tubuh yang menyerang dirinya sendiri bukannya benda asing yang masuk sehingga menyebabkan beberapa gangguan pada kesehatan tubuh. Hal ini seterusnya dapat menyebabkan demam tinggi pada tubuh yang mengalami penyakit autoimun.
- Kanker
Penyakit berbahaya ini juga dapat menyebabkan demam tinggi yang terjadi akibat sel kanker yang mulai menyebar dan menyerang sistem pertahanan tubuh secara terus menerus sehingga daya tahan tubuh menjadi menurun. Terdapat beberapa jenis penyakit kanker yang dapat menyebabkan demam akut seperti kanker limfoma, kanker darah, kanker tulang, kanker ginjal dan juga kenker hari.
- Penyakit herpes
Penyakit herpes dapat terjadi akibat adanya infeksi virus herpes yang menyerang tubuh yang memiliki daya tahan tubuh lemah atau ketika daya tahan tubuh sedang menurun akibat faktor lainnya. penyakit herpes ini dapat menimbukan gejala demam yang tinggi apabila infeksi yang sedang berlangsung tidak segeran ditangani dengan cepat dan tepat.
- Efek samping obat
Obat diciptakan guna mengatasi dan menyembuhkan berbagai jenis penyakit yang menyerang kesehatan tubuh namun dliuar dari pada itu terdapat beberapa jenis obat yang dapat menimbulkan efek samping berupa demam yang tinggi pada tubuh yang mengkonsumsinya. Mengkonsumsi antibiotik dalam jumlah tidak wajar juga dapat menyebabkan tubuh menolak obat tersebut dengan meningkatkan suhu tubuh menjadi lebih tinggi.
- Kekurangan nutrisi
Tubuh yang kekurangan nutrisi juga dapat menjadi penyebab tubuh mengalami demam tinggi terus menerus. Asupan nutrisi yang cukup bagi tubuh dapat mempertahankan daya tahan tubuh agar tetap prima sehingga terhindari dari penyakit.
Demam tinggi yang terjadi secara terus menerus apabila dibiarkan begitu saja dapat menyebabkan dampak yang berbahaya bagi tubuh. pada tubuh bayi dan anak-anak yang mengalami demam tinggi secara terus menerus dapat membuat tubuh menjadi kejang-kejang akibat tubuh yang tidak mampu menahan peningkatan suhu pada saat demam tinggi. Demam tinggi dapat mencapai tingkat suhu 380 C atau bahkan lebih, hal ini tentunya dapat diatasi oleh tubuh orang dewasa namun tidak dengan tubuh anak-anak dan bayi karena dampak berbahaya yang ditimbulkannya.
Terdapat beberapa cara penanganan yang dapat dilakukan apabila tubuh mengalami demam tinggi atau demam parsisten ini, seperti :
- Untuk menangani demam tinggi pada bayi dapat berupa membuat tubuh bayi menjadi lebih nyaman saat beristirahat dan pastikan memeriksa gejala apa saja yang mungkin timbul selama demam. Bayi pada usia tertentu tidak dianjurkan untuk diberikan obat pereda demam oleh karena itu sangat penting bagi orang tua untuk memiliki pengetahuan lebih dalam mengatasi demam pada bayi.
- Sedangkan pada anak-anak dan orang dewasa yang mengalami demam tinggi dapat diberikan jenis obat yang sesuai untuk menyembuhkan demam tinggi yang dialaminya dan pastikan anak dapat beristirahat dengan cukup dan nyaman agar kesehatannya dapat pulih kembali. Umumnya obat panas untuk anak-anak dapat disesuaikan dengan dosis yang diberikan oleh dokter.
Pengobatan untuk menyembuhkan Demam persisten pada tubuh dapat terdiri dari berbagai jenis obat baik secara medis ataupun tradisional yang penggunaanya disesuaikan dengan penyebab dan gejala demam yang dialami. Contohnya apabila Demam persisten disebabkan oleh infeksi dapat diberikan obat yang bekerja sebagai antiseptik atau apabila demam yang terjadi akibat penyakit lainnya ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk diberiakan resep obat yang sesuai agar demam dapat segera diatasi.