Opname Demam Berdarah Perlukah Dilakukan?

Demam berdarah merupakan salah satu jenis demam virus yang disebabkan oleh virus dengue. Virus dengue sendiri dibawa oleh media nyamuk Aedes aegypti yang menggigit manusia. Penyakit ini memang merupakan jenis demam virus, namun Bahaya Demam Berdarah perlu untuk diwaspadai. Karena tidak jarang ada kasus demam berdarah yang menyebabkan kematian pada pasien. Kebanyakan kasus kematian itu terjadi pada fase kritis, dimana syok terjadi. Sehingga untuk mencegahnya, opname demam berdarah di rumah sakit direkomendasikan.

Akan tetapi, mungkin ada beberapa kondisi yang mengharuskan pasien demam berdarah tidak mau atau tidak bisa dirawat di rumah sakit. Sehingga mungkin akan muncul pertanyaan perlukah rawat inap demam berdarah dilakukan? Bolehkah pasien demam berdarah dirawat di rumah saja?

Pentingnya Opname untuk Pasien Demam Berdarah

Sebelum menjawab pertanyaan perlukah opname demam berdarah dilakukan, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu pentingnya opname untuk pasien demam berdarah itu sendiri. Pada dasarnya, demam berdarah adalah infeksi virus. Dan seperti kebanyakan infeksi virus lainnya, tidak ada obat khusus yang bisa menyembuhkannya. Bahkan pasien demam berdarah bisa sembuh tanpa perawatan khusus. Hanya saja, sebelum dinyatakan sembuh, si pasien harus melewati fase kritis terlebih dahulu. Dan fase kritis inilah yang membahayakan dan seringkali menyebabkan kematian.

Ketika pasien demam berdarah sudah memasuki fase kritis, maka Perawatan Demam Berdarah yang baik sangat diperlukan. Tujuannya tentu adalah untuk membantu pasien mudah melewati fase kritis tersebut. Dan perawatan terbaik untuk pasien demam berdarah adalah menjalani rawat inap di rumah sakit. Hal ini diperlukan karena:

  • Pasien demam berdarah akan lebih mudah dipantau kondisinya, terutama saat fase kritis, sehingga jika terjadi sesuatu akan lebih mudah ditangani. Jika pasien hanya dirawat di rumah, tanpa peralatan medis yang memadai, dikhawatirkan fase kritis tidak bisa dilewati dengan baik sehingga akan muncul berbagai Komplikasi Demam Berdarah yang parah.
  • Pasien demam berdarah yang menjalani rawat inap di rumah sakit akan lebih efisien waktu dan tempat, mengingat dalam perawatan demam berdarah diperlukan berbagai tes laboratorium untuk mengetahui kadar trombosit, dan sebagainya. dengan demikian, dokter akan lebih mudah mengambil tindakan jika hasil tes laboratorium menunjukkan angka yang darurat.
  • Pasien demam berdarah bisa lebih fokus dalam mencapai kesembuhan saat berada di rumah sakit. Jika di rawat di rumah, mungkin saja pasien akan tetap beraktivitas seperti biasa karena beberapa alasan. Dan itu akan mempengaruhi daya tahan tubuhnya dalam melawan penyakit tersebut.

Mengingat betapa pentingnya menjalani rawat inap di rumah sakit saat demam berdarah, ada baiknya memang opname dilakukan. Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa tidak semua pasien demam berdarah harus menjalani rawat inap. Bisa jadi rawat jalan tetap bisa dilakukan asalkan pasien memenuhi beberapa kondisi yang dinilai sebagai bukan kondisi darurat demam berdarah. Dan pihak yang bisa menentukan kapan harus rawat inap dan kapan bisa rawat jalan hanyalah dokter dan tim medis.

Tanda Pasien yang Wajib Opname

Salah satu tanda apakah pasien harus menjalani opname demam berdarah atau tidak adalah berdasarkan parahnya gejala yang ditunjukkannya. Atau dalam kata lain, dilihat dari kedaruratan kondisinya. Berikut beberapa kondisi yang mengharuskan pasien demam berdarah perlu menjalani opname di rumah sakit.

  • Syok
  • Kejang
  • Penurunan kesadaran
  • Pendarahan (muntah darah, pendarahan di gusi, mimisan, dan pendarahan lainnya)
  • Sesak nafas
  • Muntah terus menerus
  • Adanya bintik merah di kulit yang bisa dilihat dari uji torniquet
  • Demam Berdarah Trombosit Turun yaitu kadar trombosit yang kurang dari 100.000/ul
  • Demam naik turun

Itulah beberapa kondisi yangd dimaksud. Akan tetapi, tetap dokter yang berhak memutuskan apakah Anda perlu dirawat atau tidak. Bisa jadi, walau Anda belum menunjukkan kondisi yang parah seperti di atas, dokter tetap merekomendasikan Anda untuk menjalani opname karena beberapa alasan lainnya. Sehingga tetaplah berkonsultasi dengan dokter mengenai hal ini.

Hal yang Perlu Diperhatikan untuk Pasien yang Rawat Jalan

Walau mungkin Anda diperbolehkan melakukan rawat jalan, tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Karena demam berdarah adalah salah satu jenis penyakit yang cukup membahayakan, bahkan bisa mengancam nyawa, ada baiknya tetap waspada. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan.

  • Jaga asupan cairan secara cukup.
  • Pantau suhu tubuh pasien dengan termometer yang akurat. Jika muncul gejala demam naik turun, segera bawa pasien ke rumah sakit.
  • Jaga asupan nutrisi terbaik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Ada baiknya mengonsumsi makanan yang baik untuk demam berdarah dan menghindari Pantangan Makanan Demam Berdarah.
  • Tetap lakukan kontrol setiap hari hingga demam berdarah dinyatakan sembuh.
  • Jika terjadi kondisi yang parah seperti yang dijelaskan di atas, segera bawa pasien ke rumah sakit untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Demikianlah beberapa hal yang perlu diketahui dari opname demam berdarah. Ingat selalu bahwa keputusan untuk rawat inap atau rawat jalan perlu dilakukan atas sepengetahuan dokter agar lebih aman bagi Anda. Ketahui juga pentingnya Mencegah Bahaya Demam Berdarah agar tidak terserang penyakit tersebut, terutama saat musim wabah demam berdarah menyebar. Semoga bermanfaat.