Pijat saat Demam Boleh atau Tidak? Ini Bahayanya

Saat demam tubuh seseorang memang akan merasa tidak nyaman. Apalagi jika Jenis Demam tinggi sudah menyerang. Rasanya mungkin ada gejala lain yang turut menyertai seperti rasa ngilu di persendian atau sakit kepala. Mungkin ada sebagian orang yang melakukan beberapa hal untuk bisa mengatasi demam tersebut. Misalnya dengan meniru orang-orang terdahulu, salah satunya dengan melakukan pijat saat demam. Orang dahulu mungkin memang percaya bahwa dipijat saat kondisi demam bisa menyebabkan demam lekas turun. Benarkah demikian? Atau justru hal ini tidak diperbolehkan?

Bolehkah Pijat ketika Demam?

Demam adalah sebuah kondisi dimaha seseorang akan mengalami suhu tinggi di tubuhnya. Penyebabnya adalah respons sistem imun terhadap inflamasi atau infeksi di dalam tubuh. Inflamasi atau infeksi itu sendiri bisa disebabkan karena aktivitas virus dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Saat demam, ada hal-hal yang terjadi pada tubuh, seperti:

  • Tubuh akan menjadi lebih panas dari suhu normal (harus dibuktikan dengan suhu termometer yang akurat)
  • Cairan tubuh menguap lebih cepat dari biasanya
  • Risiko dehidrasi menjadi lebih meningkat
  • Aliran darah bisa jadi lebih cepat karena suhu tubuh yang meningkat

Sedangkan pijat merupakan salah satu terapi yang bertujuan untuk memperlancar aliran darah. Itulah mengapa sering kali tubuh akan terasa lebih nyaman setelah dipijat saat sedang tidak demam.

Akan tetapi, pada kondisi tubuh yang sedang demam, suhu panas tubuh sudah meningkatkan laju aliran darah. Jika pemijatan dilakukan saat Demam Tinggi Pada Orang Dewasa atau anak terjadi, maka dikhawatirkan aliran darah akan lebih kencang lagi dan menyebabkan suhu demam menjadi lebih panas. Jika terjadi demam tinggi, dan dipicu lagi dengan pemijatan, dikhawatirkan demam tinggi akan berubah menjadi kejang demam, terutama jika dilakukan pada bayi atau anak-anak.

Maka dari itu, pijat saat demam sebaiknya tidak dilakukan, karena bisa memicu kondisi tubuh yang lebih tinggi lagi suhunya. Jika memang ingin dipijat, lakukanlah jika tubuh tidak sedang demam. Karena pada dasarnya pemijatan memang memiliki manfaat tersendiri pada kesehatan tubuh.

Bahaya Pijat ketika Demam

Setelah membaca sekilas mengenai bolehkah pijat saat demam di atas, maka bisa diambil kesimpulan bahwa pemijatan sebaiknya tidak dilakukan saat demam terjadi. Selain karena bisa memicu beberapa risiko seperti kenaikan suhu disebabkan aliran darah yang meningkat di atas, ada beberapa bahaya pemijatan jika dilakukan saat tubuh sedang demam. Berikut beberapa bahayanya.

  1. Energi lebih terkuras

Saat demam, tentunya yang dibutuhkan agar segera pulih adalah istirahat. Namun jika seseorang yang sedang terserang demam dipijat, aliran darahnya akan meningkat. Suhu tubuhnya juga bisa jadi meningkat. Dan hal ini akan lebih mudah menghabiskan energi pada tubuhnya. Sedangkan saat demam, seseorang sebaiknya justru banyak-banyak menyimpan energi agar sistem imun tubuh bisa memanfaatkan energi itu untuk melawan infeksi yang ada. Tentunya hal ini kurang baik dilakukan.

  1. Meningkatkan risiko pecah pembuluh darah

Beberapa infeksi penyebab demam adalah penyakit yang bisa mempengaruhi darah dan pembuluh darah. Misalnya penyakit yang dibawa oleh nyamuk seperti demam berdarah, Demam Dengue, atau yang juga dikenal dengan istilah demam denggi. Kondisi demam yang disebabkan oleh infeksi virus ini bisa membuat trombosit menurun, sehingga mempengaruhi pembuluh darah.

Jika seseorang yang mengalami demam dan tidak disadari bahwa penyebab demam adalah Demam Berdarah, lalu mereka dipijat, maka risiko pecahnya pembuluh darah akan meningkat. Hal ini tentunya berbahaya karena bisa menyebabkan gejala pendarahan yang fatal. Maka dari itu, hindari pemijatan jika demam tinggi sedang terjadi, karena bisa jadi efeknya akan sangat fatal.

  1. Mempercepat dehidrasi

Demam adalah salah satu penyebab dehidrasi yang umum terjadi. Maka dari itulah seseorang yang demam perlu minum sebaik-baiknya agar bisa mencegah risiko dehidrasi ini. Namun jika seseorang yang sedang demam dipijat, maka seperti yang dijelaskan di atas, aliran darah akan lebih cepat, suhu akan lebih panas, dan itu berarti risiko dehidrasi akan lebih cepat terjadi. Apalagi jika pasien tidak mencukupi minum atau cairan yang masuk ke dalam tubuhnya kurang. Efeknya bisa cukup berbahaya.

Demikianlah beberapa penjelasan dari pijat saat demam. Sebaiknya hindari pemijatan saat demam sampai Anda mengetahui apa saja penyebab demam yang Anda derita. Jika demam disebabkan oleh Demam Virus tertentu, lebih baik periksa ke dokter daripada melakukan pemijatan yang sembarangan. Semoga bermanfaat.