Penyebab Anak Sering Sakit dan Demam

Hampir satu bulan sekali, anak anak bisa sakit baik itu disebabkan karena demam, batuk, pilek, atau penyakit infeksi lainnya. Akan tetapi, apakah anda pernah berpikir tentang apa yang sebenarnya menyebabkan anak sering sakit dan demam?. Lalu, apa saja yang bisa dilakukan oleh orang tua supaya anak tidak mudah sakit?. Simak informasi lengkap yang kami berikan kali ini dan sangat penting untuk diketahui orang tua.

Penyebab Anak Sering Sakit dan Demam

Salah satu kondisi yang paling umum terjadi adalah anak sering sakit dan demam berkepanjangan. Demam sendiri bukanlah sebuah penyakit akan tetapi gejala dari penyakit. Biasanya, demam merupakan salah satu gejala dari diare akut, batuk pilek atau karena demam berdarah.

Sebetulnya, demam merupakan respon tubuh dalam mempertahankan diri. Pada saat sedang mengalami gejala demam, ini artinya tubuh anda sedang memberi sinyal jika tubuh sedang diserang oleh infeksi bakteri, virus dan lainnya sehingga tubuh nantinya bisa lebih waspada.

Sedangkan jika tubuh tidak memberi peringatan, maka anda mungkin juga tidak sadar jika tubuh anda sebenarnya sedang diserang. Akibatnya, penyakit justru tidak dapat terdeteksi sehingga juga tidak dapat diobati lebih awal.

Seberapa kuat pertahanan atau daya tahan tubuh seseorang terhadap beberapa serangan tersebut sangat ditentukan oleh banyak faktor. Dari mulai status gizi, lingkungan atau karena penyakit yang menyebabkan penurunan fungsi sistem imun. Tidak hanya itu, perubahan cuaca yang ekstrem juga bisa mempengaruhi sistem pertahanan tubuh anda.

Seperti yang terjadi sekarang ini, cuaca sangat mudah berubah ubah. Ketika siang bisa terasa sangat panas namun bisa hujan deras tiba tiba ketika sore hari. Perubahan panas dingin yang tidak menentu tersebut bisa membuat tubuh anak jadi tidak stabil.

Akibatnya, tubuh anak akan merespon dengan memunculkan demam atau gejala lainnya yang membuat tubuh tidak bisa mengatasinya dengan baik dan inilah yang akhirnya membuat anak anak jatuh sakit.

Waktu Terbaik untuk Periksa ke Dokter

Sebagai orang tua, anda mungkin akan merasa agak sedikit kebingungan untuk membedakan antara gejala demam biasa dengan kondisi medis yang lebih serius. Satu hal yang perlu anda ingat ketika anak sedang demam adalah memastikan anak masih mau makan dan minum seperti hari hari biasanya. Selama anak masih aktif, ceria dan mau makan dan minum, maka sebenarnya anda tidak perlu membawa anak ke dokter.

Sedangkan jika kondisi anak tidak juga membaik dalam waktu sekitar 3 hari, maka segera bawa dan berkonsultasi dengan dokter. Namun, ada beberapa situasi di mana anda harus segera membawa anak ke dokter khususnya jika mengalami beberapa hal berikut ini:

  • Demam panas tinggi lebih dari 40 derajat celcius.
  • Anak terlihat lemah dan tidak bertenaga.
  • Terlihat pucat pasi.
  • Gelisah dan rewel.
  • Susah makan atau minum.

Perawatan Rumahan Menurunkan Demam Anak

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, gejala demam adalah salah satu keluhan paling sering yang dialami anak anak. Sebelum berkonsultasi ke dokter, maka disarankan untuk melakukan beberapa hal berikut agar demam anak bisa turun.

1. Ukur Suhu Tubuh Dengan Termometer

Hal pertama yang bisa anda lakukan di rumah ketika anak sedang terkena penyebab gampang demam adalah mengukur suhu tubuh anak dengan termomter dan pastikan tidak mengira ngira dengan sentuhan tangan anda.

2. Banyak Minum Air

Jika sudah diukur dan menunjukkan suhu tubuh anak melebihi 37.4 derajat celcius, maka segera berikan banyak minum pada anak. Intinya, pastikan anak anda memperoleh asupan cairan yang cukup dan jangan sampai mengalami dehidrasi karena bisa memperburuk kondisi demam anak.

3. Kenakan Pakaian yang Tepat

Pastikan anda tidak mengenakan pakaian yang terlalu tebal pada anak karena pakaian ini justru bisa mencegah panas tubuh anak untuk keluar sehingga ciri demam biasa bisa bertambah tinggi. Sebaiknya, kenakan pakaian yang lebih tipis pada anak untuk membantu panas di tubuh anak bisa lebih cepat keluar.

4. Kompres Hangat

Anda juga bisa memberikan kompres hangat di semua lipatan dan juga permukaan tubuh anak agar panas tubuh anak anda bisa lebih cepat turun.