Panas pada Balita di Malam Hari : Penyebab dan Cara Mengatasinya

Balita adalah anak-anak yang selalu aktif karena di usia tersebut mereka memang ingin tahu lebih banyak. Balita dalam masa pertumbuhan namun juga tidak jarang justru sering mengalami demam. Dan panas pada balita ini bisa jadi muncul hanya di malam hari. Apakah balita Anda sering mengalami panas badannya ketika malam hari? Sebenarnya panas pada balita di malam hari itu berbahaya atau tidak? Berikut beberapa penjelasannya.

Penyebab

Seperti yang dijelaskan di atas, balita adalah usia dimana anak akan lebih aktif. Pada usia ini, anak lebih suka beraktivitas, suka ingin tahu mengenai banyak hal, dan suka bermain. Dan pada masa ini, mungkin Anda sering mendapati Demam Malam Hari Pada Balita. Berikut penyebab panas pada balita di malam hari.

  1. Mekanisme yang normal dari tubuh

Orang tua mungkin akan panik berlebihan ketika mendapati balita mereka sering mengalami panas di malam hari. Namun sebenranya, panik berlebihan itu tidak perlu, karena ternyata hal itu adalah menakisme yang normal dari tubuh si balita itu sendiri. Sepanjang siang, balita akan aktif dan berkegiatan selayaknya balita normal lainnya. Dan mungkin saja aktivitas tersebut melebihi dari porsi yang seharusnya. Hal ini akan meningkatkan kinerja organ tubuh seperti jantung dan aliran darah.

Sedangkan saat malam hari, balita akan beristirahat. Dan ketika tubuhnya tidak beraktivitas secara berlebihan, tubuh akan melepaskan energi panas. Kondisi inilah yang menyebabkan balita sering panas badannya di malam hari. Penyebabnya adalah tubuh menstabilkan suhu di bagian hipotalamus (bagian dari otak). Dan jika suhu tubuh anak di malam hari meningkat, tidak perlu cemas berlebihan. Coba saja ukur suhu tubuh anak dengan termometer yang akurat. Jika suhunya masih dalam batas normal, maka panas badan itu hanya mekanisme tubuh yang normal.

  1. Infeksi karena virus atau bakteri

Penyebab lain dari panas pada balita di malam hari adalah adanya infeksi, baik yang berupa virus atau bakteri. Infeksi ini seringkali ditandai dengan peningkatan suhu tubuh yang menjadi demam tinggi. Selain itu akan ada gejala lain yang menyertai, sesuai dengan jenis penyakitnya masing-masing. Adapun infeksi yang sering menyebabkan gejala demam di malam hari antara lain:

  • Infeksi saluran pernafasan atas

Gejala demam di malam hari pada balita bisa disebabkan oleh penyakit ini. Gejala yang ada mirip dengan gejala Demam Flu Pada Anak. Akan tetapi, demam ini bisa bertahan beberapa hari, tergantung dari sistem kekebalan tubuh balita itu sendiri.

  • Infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih juga merupakan salah satu penyakit yang seringkali menyebabkan gejala panas pada balita di malam hari. Infeksi saluran kemih terjadi karena aktivitas bakteri yang menyerang saluran kemih. Gejala yang muncul selain demam adalah perubahan pada urine dan juga Demam Sering Buang Air Kecil pada balita yang disertai rasa sakit.

Itulah beberapa penyebab dari balita yang panas di malam hari. Kenali gejala yang muncul pada si balita. Jika panas badannya hanya disebabkan oleh adanya mekanisme yang wajar pada tubuh, tentunya tidak diperlukan penanganan lanjutan. Namun jika ternyata demam memang terjadi karena gejala dari infeksi tertentu pada tubuh si balita, lakukan penanganan yang tepat.

Cara Mengatasi

Jika ibu yakin bahwa panas balita tidak disebabkan oleh Jenis Demam infeksi penyakit apapun, maka kondisi balita memang tidak perlu dikhawatirkan berlebihan. Biarkan saja balita tidur dan beristirahat dengan suhu ruangan yang nyaman. Namun jika demam balita di malam hari terindikasi disebabkan oleh Demam Infeksi penyakit tertentu, ada baiknya melakukan beberapa tindakan sebagai berikut.

  • Pastikan suhu tubuh anak memang benar-benar demam, yaitu dengan termometer.
  • Asupi cairan yang cukup untuk balita yang sedang demam agar terhindar dari dehidrasi akibat demam.
  • Pemberian obat penurun panas bisa dilakukan, terutama jika anak memang benar-benar mengalami demam tinggi.
  • Kompres anak juga bisa dilakukan untuk meredakan gejala demam.
  • Perhatikan gejala lain yang muncul, seperti perhatikan urine balita dan juga kenali gejala lainnya.
  • Jika demam sudah mencapai di atas 38 derajad, ada baiknya membawa balita ke dokter untuk memastikan penyebabnya. Apalagi jika disebabkan oleh adanya gejala lain yang berbahaya.

Demikianlah beberapa penjelasan mengenai panas pada balita di malam hari yang perlu diketahui. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.