Anak-anak memiliki daya tahan tubuh yang tidak sekuat orang dewasa. Maka dari itu, anak-anak sangat mudah terserang bakteri atau virus. Tidak heran jika anak-anak mudah terserang demam, karena demam itu sendiri merupakan cara tubuh untuk merespon bakteri atau virus yang masuk ke dalam tubuh.
Kebanyakan orang tua mungkin bingung jika anak mengalami demam. Namun, jika demam yang terjadi adalah tergolong demam biasa dan bukan demam yang disebabkan oleh penyakit berbahaya, sebenarnya orang tua tidak perlu cemas. Berikut beberapa cara cepat menurunkan panas badan anak yang bisa dilakukan.
Baca juga :
1. Mengontrol suhu tubuh anak
Saat anak demam, maka orang tua perlu memperhatikan perkembangan suhu anak. Hal ini penting untuk mengetahui pola dari demam yang mendera tubuh anak. Pola demam akan menentukan jenis demam apa yang sedang terjadi. Jika anak demam dengan suhu tubuh yang berubah-ubah, maka segera larikan ke dokter karena bisa jadi penyebabnya adalah penyakit yang lebih berbahaya. Oleh karena itu, orang tua perlu memperhatikan pola demam anak.
2. Tidak memakaikan selimut pada anak
Menambahkan selimut pada anak yang sedang demam tidak disarankan karena akan berbahaya. Jika suhu di sekitar anak meningkat, maka suhu tubuh anak akan ikut meningkat. Kondisi ini bisa mengakibatkan tubuh anak kejang. Maka jangan berikan baju hangat atau selimut pada anak selama demam.
3. Rutin mengganti pakaian anak
Anak yang demam akan mengeluarkan keringat. Keringat akan membuat basah pakaian anak. Ganti pakaian anak yang basah agar anak selalu merasa nyaman. Pakaian yang basah akan memperparah kondisi demam karena anak masuk angin, dan demamnya bisa lama sembuhnya.
4. Mengompres dengan air hangat
Mengompres dengan air hangat adalah pertolongan pertama yang bisa dilakukan orang tua kepada anak yang demam. Cara ini juga sudah cukup lama dilakukan secara tradisional dan aman.
5. Menidurkan anak agar istirahat teratur
Anak yang demam sangat membutuhkan istirahat yang cukup. Demam akan membuat anak cepat lelah, lemas, dan dehidrasi. Istirahat akan membantu mengembalikan kebugaran tubuhnya sehingga demam bisa mudah turun.
6. Meletakkan anak di ruang yang nyaman
Letakkan anak di ruangan yang memiliki suhu sejuk dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Suasana ruang yang baik seperti itu akan membantu meredakan suhu panas di tubuh. Maka, demam anak akan mudah turun.
7. Melakukan terapi dekapan bunda
Terapi dekapan bunda adalah terapi sederhana dan mudah yang bisa dilakukan dengan memeluk anak yang sedang demam. Sentuhan kulit orang tua ke kulit anak ternyata bisa menjadi terapi simpel yang cukup ampuh untuk mengembalikan kesehatan anak dan menurunkan demamnya secara berkala.
Baca juga :
8. Menjaga hidrasi tubuh anak
Untuk kondisi demam, suhu tubuh yang tinggi akan menyerap cairan di dalam tubuh, sehingga tubuh anak akan kehilangan banyak cairan dan mengalami dehidrasi. Maka dari itu, berikan air putih yang banyak agar suhu tubuh bisa dinertalisir dengan cairan yang baru saja masuk ke dalam tubuh. Usahakan anak tetap mengonsumsi air putih sebanyak 8 gelas sehari.
9. Memberi obat paracetamol / asetamino
Anak bisa diberikan obat jenis paracetamol atau obat asetamino sebagai obat penurun panas yang aman. Banyak dokter juga merekomendasikan jenis obat ini pada anak yang mengalami demam tinggi. Jenis obat ini juga cukup ampuh untuk mengobati demam pada anak dewasa.
10. Memberi obat ibuprofen
Selain paracetamol, obat penurun panas untuk anak yang aman adalah jenis obat berupa ibuprofen. Obat ini cocok untuk anak yang demam karena peradangan atau infeksi di dalam tubuh. Namun pemberiannya tetap harus berdasarkan resep dokter yang dosisnya cocok untuk anak.
11. Memberi obat naproxen
Naproxen juga dapat dikonsumsi oleh anak yang sedang demam. Jenis demam yang bisa diatasi dengan naproxen adalah demam yang disebabkan oleh peradangan pada sendi atau tulang. Namun pemberian obat ini dan batasan dosisnya hanya bisa dilakukan dengan rekomendasi dokter.
12. Memberi obat aspirin
Aspirin adalah obat pereda panas yang aman untuk anak. Fungsinya mirip dengan obat ibuprofen. Namun, biasanya dokter tidak merekomendasikan obat untuk anak yang demam karena infeksi virus. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pada organ hati serta otak.
13. Memberi teh herbal
Jenis teh herbal yang bisa dikonsumsi oleh anak secara alami untuk meredakan demam adalah elderflower. Fungsinya adalah untuk mempercepat keluarnya keringat pada anak, sehingga suhu tubuh cepat turun. Selain itu, jenis teh herbal yang bisa diberikan pada anak adalah teh peppermint. Fungsinya adalah sebagai obat penurun panas alami.
14. Memberi teh jahe
Teh jahe akan memperlancar metabolisme di dalam tubuh sehingga tubuhnya mudah mengeluarkan keringat saat demam. Dengan demikian, suhu tubuh anak bisa segera turun dengan cepat.
15. Menambah asupan vitamin C
Vitamin C bertugas untuk menambah sistem kekebalan tubuh anak sehingga demam bisa lebih cepat reda. Selain itu, vitamin C juga berfungsi sebagai zat anti-inflamasi yang bisa menyembuhkan demam yang terjadi karena infeksi atau peradangan di dalam tubuh anak.
Baca juga :
16. Memberi bawang putih
Bawang putih mentah bisa dikonsumsi secara langsung olej anak untuk membantu menurunkan demamnya. Namun jika anak tidak suka, maka bawang putih bisa digeprek dan direbus, lalu air rebusannya diminumkan pada anak.
17. Menggosok tubuh anak dengan air hangat
Air hangat yang digosok-gosokkan pada tubuh anak akan membantu menurunkan panasnya. Gunakan air dengan suhu sekitar 30-33,derajad celcius. Ingatlah untuk tidak menggunakan alkohol karena alkohol bisa menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah anak.
18. Memandikan anak
Selain menggosok tubuh anak dengan air hangat, memandikan anak dengan air hangat juga akan menyebabkan anak lebih segar dan peredaran darahnya lancar. Dengan demikian suhu tubuh anak akan segera turun. Namun setelah mandi, segera keringkan tubuhnya dan ganti pakaian anak dengan pakaian baru agar anak tidak mengigil kedinginan.
19. Memberikan ramuan lempuyang emprit
Lempuyangan emprit mengandung minyak atsiri yang bernama zat sekuiterpenketon. Zat ini berfungsi sebagai obat penurun demam alami. Namun rasa lempuyangan ini pahit dan kurang disukai anak. Cuci 10 gram lempuyang emprit. Geprek, lalu larutkan dengan air panas sebanyak setengah gelas. Setelah dingin, saring dan peras ramuan. Minumkan pada anak.
20. Memberikan ramuan kunyit
Kunyit mengandung anti inflamasi yang bisa mengusir demam yang disebabkan oleh peradangan. Kunyit juga berfungsi untuk menambah stamina tubuh. Cuci 10 gram kunyit lalu hancurkan atau parut. Tambahkan madu dan air perasan jeruk nipis. Minumkan pada anak tiga kali sehari.
21. Memberikan ramuan sambiloto
Sambiloto dapat membantu meredakan demam panas anak. Cara membuat ramuan penurun panas anak dengan bahan alami ini adalah dengan merebus daun sambiloto dengan kunyit geprek. Rebus hingga air tinggal setengahnya. Setelah agak dingin, tambahkan madu. Bagi menjadi tiga bagian dan minumkan ramuan tersebut tiga kali sehari.
22. Memberikan ramuan pegagan
Daun pegagan bisa untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak sehingga bisa menyejukkan dan mendinginkan tubuh yang demam. Cara cepat menurunkan panas badan anak dengan pegagan adalah dengan merebus 1 genggam pegagan dengan 200 mililiter air. Rebus hingga air tinggal tinggal 1 gelas. Bagi ramuan itu menjadi 3 bagian dan minumkan pada anak selama tiga kali dalam satu hari.
23. Memberikan ramuan temulawak
Temulawak adalah bahan alami yang bisa membantu menurunkan panas demam anak. Caranya adalah dengan mencuci bersih 10 gram temulawak. Hancurkan, haluskan, atau parut temulawak, kemudian tambahkan air panas. Tambahkan madu ke dalamnya. Minumkan ramuan temulawak dan madu pada anak dalam dosis tiga kali dalam sehari.
24. Membalurkan awang merah
Bawang merah yang sering digunakan sebagai ramuan tradisional untuk membantu menurunkan demam dan aman untuk anak. Caranya adalah parut kasar 5 siung bawang merah dan tambahkan beberapa tetes minyak kelapa. Balurkan ramuan bawang merah untuk dibalurkan ke tubuh anak.
25. Meminumkan air kelapa muda
Demam biasanya menyebabkan anak kehilangan banyak cairan sehingga tubuhnya dehidrasi. Untuk itu, biarkan anak mengonsumsi air kelapa muda karena air kelapa muda akan membantu menyembuhkan demam pada anak. Air kelapa muda juga memiliki banyak nutrisi yang bermanfaat untuk menambah daya tahan anak.
26. Membalurkan putih telur
Putih telur bisa digunakan sebagai bahan yang baik untuk menurunkan demam pada anak dengan alami. Rendamlah handuk tipis atau kain dengan putih telur. Balurkan putih telur ke sepanjang kaki anak. Tutupi handuk tipis atau kain tersebut dengan kaus kaki. Tunggu beberapa saat, lalu bilas kaki anak hingga bersih. Cara ini bisa dilakukan beberapa kali dalam sehari.
27. Membalurkan ramuan bawang putih dan minyak zaitun
Bawang putih yang dicampur dengan beberapa tetes minyak zaitun dapat digunakan untuk menurunkan demam pada anak secara alami. Tumbuk atau haluskan bawang putih dan tambahkan minyak zaitun, lalu aduk rata. Oleskan pada bagian tubuh anak (kaki dan tangan) saat malam hari hingga esok harinya.
Baca juga :
- Ciri Ciri Demam Berdarah Pada Orang Dewasa
- Ciri Ciri Demam Biasa
- Demam Remiten
- Demam Septik
- Cara Mengobati Demam
28. Melakukan terapi spons
Terapi ini bertujuan untuk menurunkan demam tinggi pada anak secara alami. Caranya adalah dengan merendam spons basah ke dalam air dingin lalu meletakkan spons di atas tubuh yang panas (dahi, leher, tangan, kaki). Ulangi beberapa kali secara rutin. Hal ini akan membantu menurunkan suhu demam anak.
29. Memberikan madu
Madu memiliki kandungan vitamin C yang baik untuk menambah sistem imun anak. Minumkan madu beberapa sendok makan kepada anak secara rutin setiap hari. Hal ini akan membantu anak agar mengembalikan daya tahan tubuhnya. Anak pasti akan suka karena rasanya juga manis.
30. Menurunkan suhu ruangan
Suhu ruangan yang lebih rendah dari suhu tubuh anak akan efektif untuk membuat demam tinggi berangsur-angsur turun.
Demikianlah beberapa cara cepat menurunkan panas badan anak yang bisa dilakukan oleh orang tua jika anak terserang demam. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat. Cek selalu kondisi tubuh anak dan pantau perkembangannya. Ajarkan anak untuk selalu menjaga kebersihan agar kesehatannya tetap terjaga.