12 Cara Mengobati Demam dan Flu Secara Alami Terbukti Ampuh

Seperti sudah diketahui, demam panas dapat diakibatkan oleh demam infeksi dan demam non infeksi. Demam dan flu termasuk demam infeksi yang disebabkan oleh virus. Sebuah demam yang disertai gejala flu, disebut juga demam influenza dan mirip dengan demam selesma. Penyakit ini termasuk yang tidak bisa disembuhkan dan akan sembuh dengan sendirinya. Umumnya sekitar 3 sampai 14 hari. Mengapa berbeda-beda pada setiap orang? Karena tergantung pada sistem kekebalan tubuh. Semakin bagus kekebalan tubuh, maka flu akan akan dengan cepat diatasi. Di bawah ini ada cara mengobati demam dan flu yang mempercepat kesembuhan dan mengurangi gejalanya.

  1. Minum

Orang yang mengalami demam, umumnya sering kehausan. Minum lebih sering dan banyak, terutama air putih, akan mengatasi dan mencegah dehidrasi. Minum air putih juga membantu menurunkan panas dari dalam.

  1. Istirahat

Istirahat dilakukan untuk menghemat energi penderita. Segaralah istirahat jika terkena demam dan flu. Misalnya dengan tidur. Setelah tidur, maka tubuh akan terasa lebih segar.

  1. Mandi Air Hangat

Mandi air hangat merupakan terapi demam flu yang banyak dipraktekkan orang Eropa. Dengan mandi air hangat badan akan terasa segar. Air hangat juga akan membuka pori-pori kulit untuk menguapkan panas. Setelah mandi air hangat disarankan untuk dilanjutkan dengan mandi air dingin.

  1. Konsumsi Sup

Konsumsi sup ayam juga merupakan cara yang banyak digunakan orang di dunia. Sup menghangatkan. Berbagai jenis sayuran yang ada di dalamnya mengandung banyak vitamin dan mineral lengkap. Sup jua mengandung air untuk mengatasi dehidrasi.  Sup menjadi jenis makanan untukorang demam dan batuk yang wajib dikonsumsi.

  1. Komsumsi Buah

Sebagian besar buah penurun panas, seperti delima, semangka, jeruk mengandung banyak air dan vitamin C. Berarti dengan konsumsi buah didapat dua manfaat sekaligus. Mengatasi dehidrasi dan meningkatkan kekebalan tubuh untuk penyembuhan lebih cepat.

  1. Hindari Makanan Karbohidrat dan Gula Tinggi

Karbohidrat dan gula tinggi termasuk makanan penyebab demam tinggi. Kedua makanan ini sulit dicerna dalam tubuh. Akibatnya demam bisa meningkat karena membutuhkan energi lebih banyak untuk pencernaan dan melawan penyakit.

  1. Probiotik

Probiotik mengadung bakteri “baik” yang akan melawan bakteri “jahat”. Probiotik, misalnya yogurt dan yakult, dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

  1. Berkumur Air Garam

Berkumur air garam dapat efektif untuk gejala flu yang disertai penyebab sakit tenggorokan disertai demam. Terkadang disebut juga sebagai demam akibat radang tenggorokan. Kumur air garam dapat dilakukan empat kali sehari.

  1. Teh Jahe

Teh jahe menghangatkan tubuh dari dalam. Dengan mengkonsumsinya tubuh yang mengalami demam batuk pilek akan merasa lebih lega pernapasannya. Istirahat atau tidur menjadi lebih nyaman.

  1. Cuka Apel

Cuka apel yang diencerkan satu sendok dengan mencampurkannya dengan segelas air dapat diminum tiga kali sehari. Sama dengan fngsi air garam, cuka apel dapat menghambat pertumbuhan virus dalam tubuh.

  1. Teh Herbal

Teh herbal seperti peppermint mempunyai fungsi yang sama dengan teh jahe. Selain menghangatkan tubuh, teh herbal dapat diminum beberapa kali untuk mengatasi dehidrasi.

  1. Minum Obat panas

Cara mengobati demam dan flu poin terakhir adalah obat penurun panas badan dan pereda nyeri. Paling aman jenis acetaminophen atau lebih dikenal dengan sebutan paracetamol. Obat ini beraksi cepat mengatasi demam disertai sakit kepala. Berbeda dengan cara mengobati sebelumnya yang merupakan cara alami, obat panas berbahan kimia.

Demikian cara mengobati demam dan flu yang bisa dilakukan di rumah. Flu termasuk demam infeksi ringan. Dengan penanganan yang tepat, maka akan segera bisa diatasi dan penderita akan segera beraktivitas kembali. Segera bawa ke dokter jika mengalami gejala di bawah ini :

Mencegah gejala demam dan flu lebih baik daripada mengobati. Cara mencegah yang paling efektif adalah dengan selalu bergaya hidup sehat. Semoga bermanfaat.