Demam Disertai Diare Pada Anak – Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya

Orang tua dan masyarakat umum harus memahami pengertian Demam. Demam bukan sebuah penyakit seperti yang banyak dimengerti orang selama ini. Demam justru sebuah pertahanan diri yang dilakukan oleh tubuh karena adanya benda asing yang masuk dan bisa mengganggu kesehatan tubuh. Benda asing yang dimaksud tentu saja adalah virus dan bakteri. Karena penyebab demam sendiri bermacam macam, itulah mengapa banyak Jenis Demam yang bisa menyerang anak anak.

Bukan merupakan penyakit utama, demam sering muncul bersama dengan penyakit yang lain. Ini tandanya virus atau bakteri tersebut telah menginfeksi bagian tertentu. Misalnya jika anak mengalami Diare Disertai Demam, itu berarti ada virus atau bakteri yang berkembang di sistem pencernaan anak. Sebenarnya demam dan diare yang datang secara bersamaan bukanlah kasus yang langka. Telah banyak ditemukan penyakit Diare Disertai Demam Pada Dewasa dan Diare Disertai Demam Pada Bayi.

Kali ini akan dibahas tentang demam disertai diare pada anak. Apa yang menyebabkan demam disertai diare pada anak, lalu bagaimana cara mengatasi dan gejala apa yang muncul sebelumnya? Mari kita simak bersama.

Penyebab

Berikut ini adalah penyebab demam disertai diare.

1. Infeksi Bakteri

Ada 2 penyebab utama yang memicu munculnya demam pada anak anak, yaitu virus dan bakteri. Jika bakteri masuk ke dalam tubuh dan berkembang di bagian tubuh tertentu, anak akan mengalami Demam Infeksi. Tetapi demam ini tidak hanya pada anak anak saja, bisa juga terjadi pada orang dewasa. Berkembangnya bakteri akan memicu tubuh menaikkan suhu agar tidak semakin menjalar ke anggota tubuh lainnya. Demam disertai diare menunjukkan bahwa bakteri berkembang di daerah sistem pencernaan anak. Jaga kebersihan diri anak seperti membiasakan anak cuci tangan sebelum makan atau setelah bermain dari luar rumah.

2. Virus Masuk ke Tubuh

Selain bakteri, virus adalah penyebab utama demam yang menyerang anak anak. Demam yang disebabkan oleh masuknya virus ke dalam tubuh disebut dengan Demam Virus. Demam ini terjadi saat ada Virus Penyebab Demam yang masuk ke tubuh anak dan menyerang sistem pencernaannya sehingga anak menderita diare. Anak mengalami demam disertai diare karena daya tahan tubuh yang rendah sehingga mudah terserang penyakit. Jaga kesehatan tubuh anak terutama saat pergantian musim dimana cuaca menjadi tidak menentu dan banyak virus pembawa penyakit yang terbawa oleh udara.

3. Daya Tahan Tubuh Menurun

Seseorang, baik itu dewasa maupun anak anak, akan sangat mudah terserang penyakit jika daya tahan tubuhnya sedang rendah. Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya daya tahan tubuh seperti kurang istirahat, makan yang tidak teratur, juga faktor cuaca yang tidak menentu. Bahkan saat daya tahan tubuh sedang rendah, seseorang bisa mengalami Demam Tinggi Pada Orang Dewasa yang juga bisa dialami anak anak. Konsumsi makanan yang bergizi serta diimbangi dengan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

4. Kebersihan Makanan Tidak Terjaga

Penyakit yang menyerang sistem pencernaan biasanya erat kaitannya dengan makanan. Makanan yang masuk ke mulut langsung masuk ke perut dan diolah oleh sistem pencernaan. Dengan demikian, jika makanan tersebut mengandung virus atau bakteri makan yang akan terkena penyakit terlebih dulu adalah pencernaan.

Gejala

  • Suhu Badan Naik dengan Cepat. Naiknya suhu badan anak sebenarnya adalah Gejala Demam Biasa yang sering terjadi. Jika tidak ada diare, demam ini akan sembuh dalam 2 hari. Namun orang tua harus memeriksa suhu badan anak secara rutin untuk menghindari Demam Menggigil di Malam Hari akibat suhu tubuh yang kelewat tinggi.
  • Tinja Menjadi Lembek. Diare ditandai dengan tekstur tinja yang lembek dan tidak pada seperti biasanya. Jika diare sudah parah, tinja anak bahkan bisa berbentuk cair seperti air. Pantau juga suhu tubuh anak, terus naik atau menurun agar tidak terjadi Diare Demam Menggigil pada anak.
  • Buang Air Besar Berkali Kali. Selain tekstur, intensitas buang air besar juga menjadi gejala utama diare. Tubuh anak bahkan bisa sangat lemas karena hal ini, dan lama lama akan menjadi Diare Demam Pusing karena terlalu sering buang air besar.

Cara Mengatasi

  • Obat Penurun Panas Badan. Lakukan pertolongan pertama dengan cara memberikan obat penurun panas. Pemberian obat penurun panas pada anak bertujuan untuk mencegah suhu tubuh anak semakin naik. Pilih obat dengan kandungan paracetamol untuk menurunkan panas, seperti obat Sanmol.
  • Oralit atau Obat Diare. Penyebab dari demam yang menyerang anak adalah penyakit diare. Oleh karena itu lakukan cara terbaik untuk menghentikan diare pada anak. Yang bisa dilakukan orang tua adalah memberikan obat diare berupa oralit atau obat lain yang aman untuk anak.

Itulah penjelasan tentang demam disertai diare pada anak. Anak anak cenderung lebih mudah terserang diare, apalagi jika sudah memasuki usia sekolah. Jajan yang dibeli anak di sekolah tentu tanpa sepengetahuan orang tua, dan kebersihannya juga tidak terjaga sama sekali. Selalu awasi makanan yang dikonsumsi oleh anak untuk mencegah hal hal yang tidak diinginkan, misalnya untuk menghindari demam disertai diare pada anak.