Demam Ringan Tingkat Persisten Pada Anak dan Dewasa

Demam panas merupakan kondisi ketika suhu tubuh lebih tinggi dari suhu tubuh yang normal dan bagi orang pada umumnya, suhu normal adalah 37 derajat celcius. Dikatakan tingkat rendah karena suhu hanya sedikit meningkat antara 37.5 derajat celcius hingga 38.3 derajat celcius dan berlangsung lebih dari 24 jam. Demam persisten atau kronis umumnya didefinisikan sebagai demam yang berlangsung lebih dari 10 sampai 14 hari.

Demam ringan tingkat persisten pada anak dan dewasa bisa menandakan banyak hal yang berbeda. Namun kebanyakan demam ini sebetulnya tidak perlu dikhawatirkan sebab biasanya meningkatnya suhu tubuh merupakan repons tubuh yang normal terhadap infeksi seperti flu. Namun, tetap ada banyak penyebab lain yang tidak umum dari demam ringan yang menetap dan hanya bisa didiagnosis oleh dokter.

Kapan Harus ke Dokter?

Demam ringan tingkat persisten pada anak dan orang dewasa mungkin memang tidak perlu sampai memanggil dokter. Akan tetapi ada beberapa situasi di mana anda harus mendapatkan saran medis khususnya jika demam berlangsung lebih dari beberapa hari atau mengalami demam berkepanjangan. Demam juga bisa berarti hal yang berbeda untuk orang dewasa, anak dan juga bayi.

1. Orang Dewasa

Untuk orang dewasa, demam umumnya tidak perlu dikhawatirkan kecuali sudah lebih dari 39.4 derajat celcius dan anda harus pergi ke dokter jika mengalami demam yang lebih tinggi dari itu. Jika demam anda lebih dari 39.4 derajat celcius namun berlangsung lebih dari 3 hari, maka anda juga harus segera mengunjungi dokter.

Anda harus secepat mungkin mencari bantuan medis jika mengalami salah satu dari gejala demam atau tanda yang menyertai demam berikut ini:

  • Kebingungan.
  • Muncul ruam aneh yang memburuk dengan cepat.
  • Muntah terus menerus.
  • Kejang.
  • Sakit ketika buang air kecil.
  • Leher terasa kaku.
  • Sakit kepala yang parah.
  • Kelemahan otot.
  • Kesulitan bernafas.
  • Berhalusinasi.

2. Bayi

Untuk bayi yang berusia di bawah 3 bulan, bahkan suhu yang sedikit lebih tinggi dari normal sudah bisa menandakan infeksi yang serius atau bukan demam biasa. Untuk itu sebaiknya, segera hubungi dokter jika bayi anda mengalami demam ringan dan terlihat lesu, mudah rewel, tidak nyaman atau mengalami batuk, diare dan juga pilek. Meski demam yang terjadi pada bayi tidak diikuti dengan gejala lainnya, anda tetap harus mengunjungi dokter jika memang demam berlangsung terus menerus selama lebih dari 3 hari.

3. Anak Anak

Jika anak anda masih melakukan kontak mata dengan anda, minum cairan dan juga bermain, maka demam panas ringan yang dialami anak tidak perlu dikhawatirkan. Namun anda harus mengunjungi dokter jika demam ringan yang dialami anak sudah berlangsung lebih dari 3 hari. Selain itu, hubungi dokter anak anak jika memang anak anda mengalami beberapa gejala seperti:

  • Mudah tersinggung dan terlihat tidak nyaman.
  • Mempunyai kontak mata yang buruk dengan anda.
  • Muntah berkali kali.
  • Mengalami diare yang parah.
  • Mengalami demam sesudah berada di dalam mobil yang panas.

Penyebab Demam Ringan Menetap

Infeksi virus seperti flu biasa merupakan penyebab paling umum dari demam ringan yang persisten. Namun ada beberapa penyebab lainnya yang kurang umum dan sebaiknya anda pertimbangkan.

1. Infeksi Pernapasan

Tubuh akan secara alami meningkatkan suhu tubuh untuk membunuh bakteri atau virus penyebab infeksi. Pilek atau flu merupakan penyakit yang disebabkan virus penyebab demam ringan yang berlangsung lebih dari beberapa hari.

2. Infeksi Saluran Kemih

Demam persisten bisa menjadi tanda infeksi saluran kemih yang tersembunyi pada anak dan orang dewasa. ISK bisa terjadi karena infeksi bakteri dengan gejala seperti sakit dan terbakar ketika buang air kecil serta urin berdarah atau berwarna gelap.

3. Obat Obatan

Penyebab gampang demam ringan juga bisa terjadi sekitar 7 sampai 10 hari sesudah mulai pengobatan yang baru yang terkadang disebut dengan demam obat. Beberapa obat yang berhubungan dengan demam ringan diantaranya adalah antibiotik beta laktam, fenitoin, procainamide, quinide, carbamazepine dan masih banyak lagi.

4. Tumbuh Gigi Pada Bayi

Tumbuh gigi umumnya terjadi antara 4 hingga 7 bulan yang bisa menyebabkan iritasi ringan, menangis dan juga ciri demam biasa. Jika demam lebih tinggi, maka kemungkinan bukan disebabkan karena gigi dan harus diperiksa ke dokter.