Obat Herbal Demam Panas Paling Ampuh

Obat herbal atau obat tradisional atau obat alami adalah berbagai bahan, cara, dan mineral dari alam yang dapat mengatasi dan atau mengobati suatu penyakit atau gangguan kesehatan. Dan Indonesia yang kaya akan tanaman dan rempah termasuk negara yang banyak memiliki berbagai jenis obat herbal. Dan obat herbal ini semakin berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada. Bahkan beberapa obat sudah dapat dengan mudah digunakan tanpa harus memprosesnya terlebih dahulu, alias sudah tersedia dalam bentuk instan.

Demam panas merupakan kondisi yang sering terjadi. Khususnya pada balita. Oleh karena itu, obat herbal demam panas menjadi pilihan yang sangat baik untuk menghindari konsumsi obat kimia yang terlalu sering. Beberapa penyakit yang mempunyai gejala demam panas, antara lain :

Beberapa obat herbal demam panas yang paling sering digunakan, yaitu :

  1. Teh Jahe

Teh jahe atau minuman jahe dengan berbagai kandungan di dalamnya dapat menyebabkan pori-pori terbuka dan mengeluarkan panas / keringat. Dengan demikian demam panas akan turun. Selain itu, minum jahe akan menghangatkan tubuh sehingga akan mengatasi gejala batuk pilek sekaligus. Di pasaran banyak dijual bubuk jahe yang tinggal diseduh seperti kopi. Namun, jika ingin membuat sendiri, tinggal merebus satu atau dua ruas jahe yang telah dibersihkan dengan 5 gelas air hingga air sisa setengahnya. Setelah itu, maka air rebusan siap diminum.

  1. Seledri

Air seledri dapat digunakan juga untuk obat tradisional penurun panas. Masukkan saja beberapa helai daun seledri yang telah dipotong selama beberapa menit ke dalam air hangat. Jika sudah selesai, air disaring dan siap diminum. Untuk anak yang berusia di atas 2 tahun, air seledri ini bisa ditambahkan sesendok teh madu sebagai penambah rasa. Sedikit gula aren juga bisa ditambahkan untuk memberikan rasa manis.

  1. Kunyit

Kunyit yang mempunyai nama ilmiah Curcuma longa sudah terkenal sebagai obat demam tradisional. Kunyit mengandung minyak atsiri sebagai penurun demam panas. selain itu kunyit mengandung curcumin, turmeron, dan zingiberen yang bermanfaat sebagai anti bakteri / anti virus dan anti radang atau anti inflmasi. Bagian kunyit yang digunakan adalah rimpangnya yang berwarna kuning, dibersihkan, diparut dan ditambahkan pada segelas air hangat. Saat ini sudah diproduksi kunyit dalam bentuk bubuk yang siap dikonsumsi secara instan.

  1. Bawang Merah

Minyak bawang merah juga mengandug minyak atsiri yang berguna sebagai obat penurun panas badan. Selain itu, bawang merah mengandung kuersetin, sikloalilin metilalin, dan floroglusin yang membuat fungsi minyak atsiri semakin afektif dan cepat. Caranya, bawang merah dapat diparut atau diiris kemudian dicampurkan dengan minyak kelapa atau minyak zaitun. Campuran tersebut dioleskan atau dibalurkan ke seluruh tubuh penderita demam panas atau bagian-bagian tertentu seperti leher, punggung, dan dada. Beberapa saat setelah itu, demam panas perlahan menurun.

  1. Temulawak

Selain rimpang kunyit dan rimpang jahe, temulawak mempunyai khasiat yang tak akalh sebagai penurun demam panas. Zat yang terkandung dalam temulawak da menjadi penurun panas, yaitu xantorrhizol, germacrene, dan curcuma. Cara pemkaianannya bisa direbus ruasnya seperti jahe atau dibersihkan dan diparut seperti membuat minuman kunyit.

Di atas adalah beberapa obat herbal demam panas yang dapat digunakan. Selain hal tersebut, masih banyak obat lain yang bisa digunakan. Ada beberapa tindakan yang juga dapat menurunkan demam panas demam secara alami, yaitu :

  1. Mandi Air Hangat

Mandi air hangat diyakini bisa membuat peredaran lebih lancar dan pori-pori terbuka. Akibatnya, setelah mandi perlahan panas akan mengalami penurunan.

  1. Kompres

Kompres dengan air hangat sangat membantu mengatasi gejala demam panas. Air hangat akan menyerap panas tubuh. Dianjurkan untuk tidak mengkompres dengan alkohol karena dapat berbahaya jika tertelan.  Ada juga nama kompres penurun panas instan yang dijual di toko obat.

  1. Pijat

Pijat dengan minyak atsiri, campuran bawang merah dengan minyak kelapa, dan sebagainya akan memperlancar peredaran darah dan menurunkan demam panas. Selain itu, terapi pijat akan mengatasi gejala nyeri otot atau nyeri sendi yang menyertai demam seperti pada demam denggi berdarah.