Apakah Demam Pesawah Karena Tikus?

Demam pesawah atau sering juga disebut dengan leptosiporsis, penyakit weil, demam icterohemorrhage, demam lumpur dan juga jaundis berdarah merupakan penyakit yang disebabkan karena bakteri leptospira sp yang ditularkan dari hewan ke manusia atau juga bisa terjadi sebaliknya yang memiliki manifestasi klinik luas. Gejala yang terlihat dari penyakit ini bisa dimulai dari infeksi yang tidak jelas sampai fulminan dan juga fatal akibatnya. untuk kasus ringan, demam pesawah ini bisa terjadi seperti influenza biasa yang disertai dengan sakit kepala, panas dan juga myalgia. Tikus menjadi hewan utama yang menyebabkan penyakit demam pesawah ini biasanya ditemukan saat musim hujan.

Gejala Demam Pesawah

Beberapa gejala umum yang ditimbulkan dari demam pesawah terlihat seperti demam biasa seperti diantaranya:

  • Penyebab demam menggigil
  • Sakit kepala
  • Anoreksia
  • Myalgia hebat khususnya di area betis, paha dan pinggang disertai dengan nyeri sangat menekan.
  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Nyeri abdomen
  • Fotofobia
  • Penurunan kesadaran atau pingsan.

Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan laboratorium untuk menerapkan diagnosis gejala demam pesawah biasanya dilakukan dengan dua cara yakni pemeriksaan darah rutin dan juga pemeriksaan urin.

  • Pemeriksaan darah rutin: Dalam pemeriksaan darah ini, jumlah leukosit berada diantara 3000 hingga 26000/μL dengan pergeseran ke arah kiri dan trombositopenia yang ringan dan umumnya terjadi pada sekitar 50% pasien akan dihubungkan dengan gagal ginjal.
  • Pemeriksaan urin rutin: Pemeriksaan urin rutin ini akan meliputi sedimen urin yakni leukosit, eritrosit dan juga hyalin atau granular dan juga proteinuria ringan dan jumlah sedimen eritrosit yang biasanya juga semakin meningkat.

Diagnosis Demam Pesawah

Diagnosis demam pesawah ini bisa diambil ketika penderita mengalami demam mendadak atau terjadi secara tiba tiba, menggigil disertai tanda konjungtiva suffusion, sakit kepala, mialgia, ikterus dan nyeri tekan pada otot. Beberapa kemungkinan ini nantinya bisa meningkat jika seseorang bekerja atau sering terpapar dengan area yan sudah terkontaminasi dengan urin tikus. Sedangkan untuk diagnosis banding demam pesawah diantaranya adalah hepatitis virus, demam dengue, malaria dan juga penyakit rickettsia.

Pengobatan Demam Pesawah

Beberapa pengobatan untuk penderita demam pesawah bisa dilakukan dengan beberapa cara seperti pengobatan suportif dan juga pemberian antibiotik sedini mungkin.

  • Pengobatan suportif: Dengan observasi yang dilakukan secara ketat untuk melihat dan mengatasi keadaa dehidrasi penderita, hipotensi, pendarahan dan juga gagal ginjal yang sangat penting pada demam pesawah.
  • Pemberian antibiotik: Pemberian antibiotik untuk demam harus dilakukan secepat mungkin. Dalam beberapa kasus yang ringan, maka antibiotik bisa diberikan secara oral seperti ampisilin, doksisiklin, eritromisin atau amoksisilin. Sedangkan untuk kasus demam pesawah kronis atau berat, maka dosis antibiotik lebih tinggi akan diberikan berupa penisilin injeksi. 

Komplikasi Demam Pesawah

Seperti beberapa jenis demam lainnya, seseorang yang menderita demam pesawah ini nantinya juga bisa mengembangkan beberapa komplikasi gangguan kesehatan lainnya seperti komplikasi demam tifoid:

  • Gagal hati
  • Meningitis
  • Distress respirasi
  • Gagal ginjal yang terjadi karena renal interstitial tubular necrosis
  • Gagal jantung

Pencegahan Demam Pesawah

Untuk langkah pencegahan jenis demam pesawah khususnya bagi masyarakat yang hidup di daerah tropis seperti Indonesia akan terasa sedikit sulit sebab sangat banyak hospes perantara dan juga jenis serotipe. untuk mereka yang memiliki risiko tinggi tertular demam pesawah ini, maka harus melengkapi diri dengan perlindungan berupa pakaian khusus agar tidak melakukan kontak langsung dengan bahan bahan atau barang yang sudah terkontaminasi dengan urin binatang reservoir. 

Selain itu, pencegahan demam pesawah juga bisa dilakukan dengan cara menyimpan makanan dan minuman secara baik agar terhindar dari tikus, mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan, mencuci tangan dan kaki sesudah berkunjung ke area sawah, kebun, tanah, selokan atau tempat yang sering tercemar tikus lainnya.

Demam pesawah yang umumnya disebabkan karena urin tikus ini meski terlihat sepele dengan gejala seperti demam biasa, akan tetapi perlu diwaspadai karena bias menyebabkan beberapa komplikasi berbahaya dan sangat mengancam jiwa jika tidak segera diatasi secara baik.