Tetap Puasa Saat Demam, Ikuti Cara Sehat Berikut ini!

Demam merupakan kondisi pada saat suhu tubuh naik hingga melebihi 38 derajat celcius. Demam adalah bagian dari proses kekebalan tubuh pada saat sedang melawan infeksi karena parasit, infeksi atau virus. Lalu sebenarnya, bagaimana cara terbaik untuk bisa tetap puasa saat demam tanpa menyebabkan gangguan atau masalah yang lebih serius dalam tubuh?, simak ulasan berikut ini untuk mengetahui jawaban selengkapnya.

Cara Berpuasa Saat Demam

Meski terkadang demam panas tinggi sering membuat banyak orang khawatir, namun sebenarnya demam tidak selalu menjadi tanda jika tubuh sedang mengalami penyakit yang serius. Demam juga bisa terjadi saat anak anak terkena infeksi ringan dan tidak menimbulkan masalah atau bahaya. Bahkan, demam sendiri adalah pertanda jika sistem kekebalan tubuh masih bekerja dengan baik untuk melawan infeksi yang sedang terjadi dalam tubuh. Pada saat sedang sakit, sebenarnya seseorang tetap diperkenankan untuk menjalankan ibadah puasa dan sebenarnya juga mendapat keringanan dari sisi agama yang bisa anda diskusikan dengan ahli agama di lingkungan anda. Akan tetapi, jika memang anda tetap ingin menjalankan ibadah puasa ketika sedang demam, maka ada beberapa hal yang harus lebih anda perhatikan.

Meski gejala demam menjadi tanda jika sistem imun tubuh sedang bekerja melawan penyebab demam namun tetap harus dikendalikan dengan baik agar tubuh tetap merasa nyaman khususnya jika sedang demam sekaligus sedang berpuasa. Beberapa cara tetap berpuasa saat demam yang akan kami berikan kali ini bisa anda gunakan sebagai panduan agar anda tetap bisa menjalankan perintah agama meski sedang sakit.

  1. Cukupi Cairan Tubuh

Hal pertama yang harus anda perhatikan adalah mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh selama berpuasa. Hal ini menjadi penting karena saat demam panas dan kenaikan suhu tubuh terjadi, maka akan menyebabkan tubuh terasa panas yang juga menyebabkan cairan dalam tubuh ikut menguap dan mengakibatkan dehidrasi. Kekurangan cairan ini bisa dihindari dengan cara minum air putih lebih banyak saat berbuka dan menjelang imsyak. Namun, hindari minum air es dan air dingin akan tetapi minum air hangat. Anda bisa minum sebanyak 2 gelas air saat berbuka puasa, 4 gelas saat malam hari dan 2 gelas pada saat sahur. 

  1. Kompres Air Hangat

Manfaat kompres demam menjadi hal wajar yang dilakukan ketika tubuh sedang demam. Akan tetapi kompres ini tidak efektif dalam menurunkan panas tubuh apabila yang digunakan adalah kompres dingin. Pastikan anda menggunakan kompres air hangat untuk menurunkan panas tubuh selama berpuasa untuk memindahkan panas tubuh yang bisa dilakukan pada area ketiak atau dahi.

  1. Hindari Memakai Pakaian Tebal

Selama berpuasa dan sedang demam, hindari menggunakan pakaian atau selimut dengan bahan yang tebal. Hal ini penting untuk dilakukan karena bisa menghambat pembuangan panas dalam tubuh. Meski anda merasa tubuh kedinginan pada saat demam, namun sebenarnya suhu tubuh sedang meningkat dan sangat berbahaya jika anda mengenakan pakaian yang tebal karena bisa menghambat pelepasan panas tubuh dan menghambat proses penyembuhan segala jenis demam

  1. Perhatikan Menu Berbuka dan Sahur

Anda juga harus memperhatikan menu makanan yang disantap pada saat berbuka dan juga sahur. Pastikan mengkonsumsi buah buahan cukup seperti jeruk dan juga semangka yang sangat tinggi akan kandungan vitamin C sehingga bisa melawan infeksi sekaligus membantu menurunkan demam lebih cepat sebagai makanan untuk orang demam panas. Buah buahan yang mengandung banyak cairan juga berguna untuk memenuhi cairan dalam tubuh selama berpuasa. Sedangkan untuk jenis makanan yang harus dihindari adalah makanan berlemak, makanan berminyak dan juga makanan pedas.

  1. Obat Obatan

Obat penurun panas sebenarnya tidak dibutuhkan jika demam yang dialami tidak terlalu tinggi dan berlangsung dalam jangka waktu yang singkat. Akan tetapi jika anda ingin membuat tubuh terasa lebih nyaman, maka ada beberapa jenis obat yang bisa dikonsumsi dan dibeli di apotik tanpa resep dokter seperti ibuprofen, paracetamol, antibiotik untuk demam dan juga aspirin. Perhatikan label pada kemasan dan anda bisa mengkonsumsi obat tersebut ketika sahur atau berbuka puasa namun sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter khususnya jika demam belum membaik melewati tiga hari.