Demam bisa jadi merupakan penyakit biasa, tetapi bisa juga merupakan indikasi awal akan penyakit yang mungkin lebih parah. Kondisi di mana suhu tubuh naik melebihi suhu normal disebut dengan demam panas. Demam bukanlah penyakit yang menakutkan dan berbahaya. Namun bisa menjadi demikian jika demam berlangsung lebih dari 3 hari dan suhu tubuh tidak kunjung turun dalam kurun waktu tersebut.
Seseorang mengalami demam bukan tanpa alasan. Demam menandakan adanya virus atau bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Untuk mencegah virus dan bakteri semakin menyebar hingga membuat organ tubuh lain ikut sakit, tubuh menaikkan suhu badan sebagai metode perlindungan. Terdapat beberapa Jenis Demam yang harus diketahui, namun ada dua jenis demam yang paling banyak terjadi baik pada orang dewasa maupun anak anak.
Pertama adalah Demam Infeksi. Demam ini disebabkan oleh adanya bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Kondisi kebersihan lingkungan sangat berpengaruh. Orang yang hidup di lingkungan yang kotor biasanya rentan terkena demam ini. Kedua adalah Demam Virus, yaitu demam yang disebabkan oleh virus dari luar yang masuk ke dalam tubuh. Demam ini banyak terjadi saat cuaca sedang tidak menentu. Seseorang yang memiliki daya tahan tubuh rendah saat perubahan musim sangat mudah terkena demam ini.
Selain itu, demam juga bisa menjadi indikasi akan penyakit lain pada tubuh. Anda pasti sering menemui kasus Demam Saat Sakit Gigi atau Demam Disertai Sakit Kepala. Demam terjadi untuk mencegah bakteri dan virus yang menyebabkan kedua penyakit tersebut untuk menyebar ke bagian tubuh yang lain. Tidak hanya sakit gigi dan sakit kepala, hubungan demam dengan mual juga perlu diketahui. Ini dia penjelasan tentang hubungan demam dengan mual.
Penyebab
1. Radang Usus Buntu
Sakit usus buntu atau apendisitis bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak anak, dewasa hingga lansia. Usus buntu adalah keadaan dimana usus membesar dan membengkak karena penyebab tertentu. Penyebab ini biasanya adalah penyumbatan jalan menuju usus buntu dari usus besar maupun usus halus. Penyumbatan tersebut bisa disebabkan oleh feses atau tinja. Radang usus buntu biasanya terjadi akibat pengaruh dari infeksi saluran pernapasan atas. Salah satu gejala yang mungkin terjadi adalah demam nyeri sendi pusing mual dan rasa sakit di perut yang tidak tertahan.
2. Tifus
Tifus adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri jenis Salmonella typhi. Bakteri ini banyak berkembang di lingkungan yang kotor. Apabila bakteri ini menempel pada makanan, maka bisa menyebabkan keracunan. Bakteri Salmonella typhi adalah jenis bakteri yang tidak bisa dibasmi oleh asam lambung. Bakteri ini akan masuk ke dalam usus halus dan berkembang biak disana.
Demam Tifus bisa terjadi pada siapa saja, baik masyarakat yang hidup di kota maupun di desa. Demam tifus disebut juga dengan demam tifoid. Adapun Gejala Demam Tifoid adalah nyeri otot, sakit perut, suhu badan yang tidak menentu, terutama menjelang sore hingga malam hari yang menyebabkan mual dan muntah.
3. Keracunan Makanan
Mual tentu sangat erat hubungannya dengan masalah yang ada di dalam perut. Jika hanya mual biasa karena masuk angin atau mabuk kendaraan, setelah dipakai untuk beristirahat maka kondisi tubuh akan bisa normal kembali. Tetapi jika mual yang hebat disertai muntah dan juga demam, inilah yang patut diwaspadai. Mungkin saja Anda keracunan makanan. Keracunan adalah salah satu Penyebab Demam Tinggi Pada Orang Dewasa. Segera periksakan diri ke dokter. Namun jika tidak ditemukan bahwa tubuh mengalami keracunan, makan Demam Tinggi Pada Orang Dewasa bisa saja pertanda adanya penyakit lain yang lebih serius.
4. Gastroenteritis
Gastroenteritis adalah penyakit yang menyeran usus dan saluran pencernaan. Seseorang yang mengalami penyakit ini berarti terkena infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang menyerang usus. Penyakit gastroenteritis dikenal juga dengan istilah flu lambung atau flu perut. Penyakit ini menyebabkan rasa mual yang luar biasa disertai dengan demam dan diare pada penderitanya.
Kenali Virus Penyebab Demam sehingga Anda bisa waspada, terutama saat cuaca tidak menentu dan daya tahan tubuh melemah. Ketahui juga Perbedaan Demam Karena Virus dan Bakteri agar Anda tahu penanganan yang tepat dan demam segera sembuh.
5. Infeksi Saluran Pencernaan
Infeksi saluran pencernaan biasanya disebabkan oleh bakteri yang berkembang di dalam usus. Bakteri ini biasanya bersumber dari makanan yang masuk atau tangan yang tidak bersih saat dipakai untuk memasukkan makanan. Tidak hanya itu, infeksi saluran pencernaan juga bisa disebabkan oleh bakteri yang berasal dari infeksi pada bagian tubuh yang lain. Bakteri menyebar sampai ke organ lain dan menyebabkan terjadinya infeksi baru.
Gejala
- Mual dan muntah hebat selama beberapa hari.
- Nafsu makan menurun karena Hubungan Demam Dengan Nafsu Makan yang sangat erat.
- Kenali Gejala Demam yang ada saat suhu tubuh mulai naik, apakah itu Gejala Demam Biasa atau bukan.
Cara Mengatasi
- Meminum obat mual
- Istirahat yang cukup
- Minum Obat Penurun Panas Badan
Itulah hubungan demam dengan mual yang harus Anda ketahui. Segera lakukan langkah penanganan yang tepat agar penyakit tidak menjadi semakin parah.