Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah Super Ampuh

Setiap orangtua biasanya memiliki stok obat-obatan untuk mengobati anggota keluarga yang mengalami penyakit ringan dan dapat menyerang sewaktu-waktu seperti flu, batuk pilek, gatal-gatal, demam, dan lain-lain. Demam adalah salah satu kondisi yang cukup menyita perhatian orangtua apabila buah hati tercinta tiba-tiba terserang gejala ini. Obat-obatan yang tersedia di rumah menjadi hal yang penting, karena orangtua tidak perlu selalu berlari ke klinik untuk mencari dokter setiap saat anak mengalami demam.

Demam merupakan gejala di saat suhu tubuh lebih tinggi daripada suhu tubuh normal. Anak seringkali mengalami demam secara tiba-tiba, meskipun ia terlihat masih senang bermain, berlarian, dan tidak kehilangan nafsu makan. Demam pada anak sebenarnya merupakan pertanda yang baik, karena demam adalah respon tubuh anak dalam membentuk imunitas untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh virus maupun bakteri. Namun, orangtua tentu tidak berdiam diri pada saat anak mengalami demam.

Baca juga:

Selain obat-obatan, dikenal pula cara tradisional yang dinilai cukup ampuh untuk menurunkan panas, dan bahannya dengan mudah didapatkan di dapur sendiri. Salah satunya adalah dengan menggunakan bawang merah. Karena itulah banyak yang mempelajari cara menurunkan panas anak dengan bawang merah.

Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah

Berbagai cara dilakukan agar suhu tubuh anak yang demam dapat kembali normal. Bawang merah adalah salah satu bahan yang sudah dikenal ampuh sejak lama untuk menurunkan panas. Bawang merah populer untuk menurunkan panas, karena selain bahannya murah dan gampang ditemukan, cara menurunkan panas anak dengan bawang merah pun mudah dilakukan.

Baca Juga:

Ada dua cara yang dapat dilakukan orangtua untuk menurunkan panas anak dengan bawang merah. Kedua cara ini sama-sama mudah dan dapat dilakukan orangtua kapanpun pada saat anak mengalami demam.

1. Menggunakan bawang merah untuk kerokan

Bawang merah dapat digunakan orangtua sebagai alat untuk mengerok punggung anak pada saat demam. Caranya, bawang merah utuh dan berukuran sedang (tidak terlalu kecil) dibelah menjadi dua, lalu digosokkan secara lembut pada kulit punggung anak dengan gerakan berulang, seperti sedang mengerok punggung orang dewasa.

Tubuh anak-anak masih lembut dan sensitif, maka orangtua harus melakukan metode ini dengan hati-hati agar kulit anak tidak iritasi. Hindari daerah kulit apabila memiliki luka terbuka, seperti bekas garukan. Setelah mengerok anak dengan bawang merah, orangtua dapat mengoleskan minyak telon atau minyak kayu putih ke punggung anak, lalu dipijat dengan lembut. Pijatan dapat memberikan rasa aman dan nyaman pada anak.

Baca juga:

Cara yang kedua selain kerokan dengan bawang merah, adalah membuat ramuan penurun panas dari bawang merah. Ramuan penurun panas tersebut dapat digunakan sebagai obat gosok pada anak yang dibalurkan di daerah-daerah tertentu.

2. Membuat campuran bawang merah dengan minyak  gosok

Bawang merah yang dihaluskan dan dicampur dengan minyak gosok berkhasiat untuk menurunkan demam, karena bawang merah memiliki sifat melebarkan pembuluh darah. Bawang merah yang dicampurkan minyak gosok juga dapat mengurangi rasa kembung pada anak dan memberikan kehangatan.

Baca juga:

Cara membuat campuran bawang merah dengan minyak gosok adalah sebagai berikut.

  • Ambil satu atau lebih bawang merah sesuai kebutuhan
  • Kupas bawang merah, lalu haluskan bawang merah dengan cara memarut, menggerus, atau mencincangnya. Sebaiknya hasil penghalusan jangan terlalu lembut agar masih ada tekstur bawang merahnya.
  • Masukkan ke dalam wadah
  • Campurkan dengan minyak gosok. Minyak gosok tersebut dapat berupa minyak kelapa, minyak kayu putih, atau minyak telon.
  • Balurkan ke beberapa bagian tubuh anak, misalkan di bagian punggung, perut, lengan, paha, telapak tahangan, telapak kaki, dahi, dan ubun-ubun.
  • Setelah dibalurkan campuran bawang merah dan minyak, pijat anak dengan pijatan yang lembut dan hati-hati.

Orangtua dapat melakukan pengobatan dengan menggunakan campuran bawang merah dan minyak gosok ini selama tiga kali sehari selama anak demam, atau disesuaikan dengan kebutuhan. Apabila anak-anak masih memiliki nafsu makan yang baik, masih suka bermain, atau melakukan aktivitas lainnya, maka demam ini merupakan reaksi yang normal, dan orangtua bisa menggunakan cara ini untuk menurunkan panas demam anak.

Apabila anak mengalami demam tinggi hingga memiliki ciri-ciri kehilangan nafsu makan, menggigil, dehidrasi, muntah-muntah, sakit saat buang air kecil, ruam, kaku leher, sakit kepala yang hebat, kejang-kejang, hingga tanda-tanda lainnya, segera bawa anak ke dokter untuk penanganan medis lebih lanjut.

Baca juga:

Manfaat Bawang Merah untuk Anak

Bawang merah (Allium cepa var ascalonicum (L) Back) merupakan sejenis tanaman yang dapat dengan mudah kita temui sehari-hari. Umumnya bawang merah digunakan sebagai salah satu bumbu utama untuk memasak. Khasiat bawang merah untuk kesehatan pun sudah dikenal sejak lama.

Baca juga:

Zat-zat yang terkandung dalam bawang merah seperti  minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, kaemferol, kuersetin dan floroglusin efektif untuk menurunkan suhu tubuh. Flavonoid yang terdapat pada bawang merah juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti radang, dan menurunkan panas. Senyawa-senyawa alliin dalam bawang merah diubah bentuknya oleh enzim alliinase  aliisin, amonia, dan asam piruvat yang bersifat anti mikroba dan berfungsi untuk membunuh bakteri yang menyebabkan gejala infeksi dan peradangan pada anak. Infeksi dan peradangan itulah yang menyebabkan gejala demam.

Selain untuk penurun demam, bawang merah juga memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan anak. Beberapa manfaat bawang merah untuk kesehatan anak adalah sebagai berikut.

1. Meredakan flu dan batuk

Bawang merah dapat membantu meredakan flu dan batuk yang dialami oleh anak-anak. Kandungan sulfur bawang merah dapat melegakan pernapasan dan mencairkan dahak sehingga mengatasi gangguan pernapasan yang dialami anak pada saat flu dan batuk. Selain itu, kandungan sulfur dan quercetin yang banyak terkandung pada minyak atsiri bawang memiliki manfaat untuk menetralisir racun yang masuk ke dalam tubuh anak.

Baca juga:

Untuk meredakan flu dan batuk dengan menggunakan bawang merah, dapat dilakukan dengan cara mengiris-iris tipis bawang atau menumbuknya dengan kasar (jangan sampai terlalu halus). Kemudian, irisan bawang tersebut dimasukkan ke dalam wadah dan dicampurkan dengan minyak kayu putih atau minyak telon. Balurkan ke bagian punggung, telapak kaki, dan dada anak. Sebaiknya ini dilakukan pada saat anak sedang tidur, agar baunya yang tajam tidak mengganggu kenyamanan anak.

Selain itu, bawang merah juga dapat dikonsumsi langsung dengan cara dikupas dari kulitnya lalu dibakar. Namun, anak-anak yang tidak menyukai rasanya dapat dengan cara lain, yaitu mencampurkan bawang merah ke dalam telur dadar untuk dimakan anak-anak.

2. Mengatasi perut kembung

Anak-anak dapat mengalami kembung setiap saat apabila ia habis melakukan aktivitas tertentu. Pada bayi misalkan, anak bisa mengalami kembung apabila salah posisi saat menyusui. Anak-anak dapat mengalami perut kembung apabila ia habis bermain seharian, belum sarapan, setelah berenang, dan sebagainya. Pada saat anak mengalami kembung, perutnya terasa sakit dan penuh, mual, dan terasa sakit apabila bergerak.

Bawang merah juga bermanfaat untuk mengatasi perut kembung. Caranya, siapkan dua atau tiga siung bawang merah, lalu iris halus atau tumbuk kasar bawang merah dan masukkan ke dalam wadah. Kemudaian, campurkan minyak kayu putih atau minyak telon. Balurkan ke perut anak dengan hati-hati. Campuran bawang ini dapat menghangatkan perut anak dan menimbulkan rasa nyaman.

Baca juga:

Sebaiknya orangtua membalurkan campuran bawang ini pada saat anak tidur, untuk menghindari rasa tidak nyaman akibat bau bawang yang tajam. Namun apabila anak tidak masalah dengan baunya, orangtua dapat memberikan campuran ini pada saat 15 menit sebelum anak tidur sambil memijatnya secara lembut dan perlahan agar tidurnya lebih lelap.

3. Mengobati bisul

Bisul disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus yang menimbulkan infeksi pada permukaan kulit, terutama di bagian tumbuhnya rambut. Bisul biasa ditemukan di wajah, leher, bokong, bahu, dan ketiak. Bisul akan tumbuh perlahan dari mulai menonjol dan bertekstur lembut, hingga menjadi keras dan berisi nanah.

Bawang merah adalah salah satu pengobatan alternatif untuk mengatasi bisul, karena bawang merah memiliki banyak senyawa aktif di dalamnya. Misalkan, minyak atsiri pada bawang memiliki sifat antiseptik untuk membunuh bakteri. Flavonoid dan garam kalium berfungsi untuk sebagai anti radang akibat infeksi bakteri.

Penggunaan bawang merah untuk mengobati bisul amatlah mudah. Caranya, tempelkan irisan bawang merah pada kulit anak yang terdapat bisul. Agar bawang merah tetap menempel pada bisul, orangtua dapat membalutkan kasa atau perban. Ganti irisan bawang merah setiap 3-4 jam sehari.

Berikut adalah pembahasan tentang Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah yang bisa anda lakukan langsung jika anak anda mengalami demam. Cara alami ini sangat aman dan ampuh untuk menurunkan panas pada sang buah hati.