25 Cara Menurunkan Panas Demam Secara Alami dan Paling Ampuh

Meskipun panas demam bukanlah suatu penyakit dan dapat sembuh dengan sendirinya, namun gejala ini bisa merepotkan bagi siapapun khususnya orang dewasa. Orang dewasa yang terkena demam akan merasakan tubuh yang lemas, tidak bertenaga, pusing, dan juga tidak dapat berkonsentrasi sehingga dapat mengurangi kualitas kinerjanya di kantor.

Baca juga:

Oleh karena itu, saat panas terjadi sebaiknya penderita maupun keluarganya melakukan langkah dan untuk menurunkan panas demam agar segera pulih dan beraktivitas kembali seperti biasa. Menurunkan panas demam ini mudah untuk dilakukan dan umumnya tidak memerlukan biaya yang besar.

Cara Menurunkan Panas Demam

1. Kompres air hangat

Kompres air hangat adalah jenis pegobatan yang murah namun efektif yang sudah banyak dketahui banyak orang. Kompres ini dapat dilakukan dengan menggunakan kain yang sudah dicelupkan ke dalam air hangat. Kain tersebut lalu diletakkan di atas dahi maupun di lipatan tangan, ketiak, maupun kaki.

Handuk yang sudah terasa dingin dapat dicelupkan kembali ke air hangat, kemudian ditempelkan kembali ke atas dahi. Lakukan terus hingga penderita merasa nyaman dan mengantuk. Air hangat yang digunakan untuk mengompres berfungsi untuk mengirimkan sinyal kepada hipotalamus agar menurunkan suhu badan yang tinggi, sehingga suhunya dapat normal kembali.

2. Berikan baju yang nyaman

Baju yang terlalu tebal atau berbahan panas seperti kain wol hanya akan menambah buruk kondisi panas demam seseorang. Pakaian yang terlalu tebal atau panas akan emmerangkap suhu tubuh sehingga panas tubuhnya tidak dapat keluar dengan lancar. Oleh karena itu, gantilah pakaian penderita dengan pakaian berbahan nyaman agar memudahkan kulit untuk bernapas dan mengeluarkan suhu tubuhnya.

Baca juga:

Selain itu, apabila penderita demam mengeluarkan keringat, segera seka keringat yang keluar dan gantilah pakaiannya dengan pakaian yang bersih. Pakaian yang terkena keringat kemungkinan akan tercampur bakteri sehingga dapat beresiko menyerang penderita demam, karena daya tahan tubuhnya sedang melemah. Selain itu, mengganti pakaian yang basah karena keringat akan mencegahnya terkena masuk angin.

3. Tidak berselimut

Sama layaknya pakaian yang tebal dan panas, pemakaian selimut saat demam pun tidak dianjurkan. Suhu tinggi dan panas dalam tubuh akan sulit dikeluarkan jika penderita demam memakai selimut, apalagi selimut yang tebal. Namun, apabila suhu ruangan terasa dingin penderita bisa memakai selimut yang tipis dan nyaman.

4. Banyak istirahat

Jika seseorang yang terkena demam memaksakan untuk melakukan aktivitas seperti biasanya, maka demamnya akan semakin lama untuk sembuh. Hal itu disebabkan karena pada saat seseorang yang demam melakukan aktivitas seperti biasanya (misalkan bekerja), sistem pertahanan tubuhnya bekerja keras secara ganda, yaitu untuk melawan radang yang menyebabkan demam dan juga melawan bibit penyakit yang masuk di lingkungan saat ia keluar rumah.

Baca juga:

Agar panas demamnya segera turun, maka hal terbaik yang perlu dilakukan adalah dengan memperbanyak istirahat dan mengurangi aktivitas yang terlalu banyak menguras energi. Beristirahat cukup saat sakit akan membantu sistem pertahanan tubuh bekerja lebih baik untuk memulihkan kesehatan dan melawan sumber penyakit.

[AdSesne-B]

5. Mengatur suhu ruangan

Cara Menurunkan Panas Demam, Saat seseorang mengalami panas demam, suhu ruangan yang stabil akan membantunya merasa leih baik. Suhu ruangan sebaiknya diatur agar tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Jika ruangan kamar dilengkapi dengan pendingin ruangan atau AC, suhunya dpat diatur menjadi sekitar 20ºC.

Namun, apabila kamar tidak dilengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan, jendela kamar dapat dibuka agar kamar tidak pengap dan sirkulasi udara dapat menjadi lebih baik. Hindari penggunaan kipas angin dengan kecepatan tinggi karena akan membuat perut menjadi kembung atau masuk angin.

6. Minum air kelapa

Air kelapa memiliki kandungan elektrolit yang mirip dengan komposisi cairan di dalam tubuh. Meminum air kelapa memiliki manfaat yang amat baik untuk penderita panas demam karena dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh yang hilang saat demam dan menurunkan panas.

Baca juga:

7. Menghindari minuman kafein dan bersoda

Minuman kafein (kopi, teh) dan bersoda akan membuat seseorang merasa lebih sering pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil karena kopi, teh, dan soda memiliki kandungan zat siuretik yang dapat mempercepat aliran darah ke ginjal dan mempercepat pembentukan urin. Penderita demam yang terlalu sering buang air kecil akan lebih mudah terkena dehidrasi. Oleh karena itu, pada saat demam hindarilah minuman yang mengandung kafein dan juga soda.

8. Banyak minum air

Cara yang ampuh untuk membantu meredakan demam adalah dengan cara menghidrasi tubuh sebaik mungkin. Caranya, dengan banyak minum atau sebanyak delapan gelas per harinya. Kurang minum akan menyebabkan seseornag kekurangan cairan tubuh sehingga dapat beresiko dehidrasi. Tubuh yang terhidrasi dengan baik akan membantu proses penyembuhan dan menurunkan panas demam.

9. Menghindari makanan asam

Makanan yang bersifat asam akan mebaikkan kadar asam dalam tubuh dan memperparah bagian tubuh yang terkena radang saat demam. Oleh karena itu, pada saat demam sebaiknya konsumsi makanan bertekstur lembut dan menghindari konsumsi makanan yang bersifat asam, misalkan mangga muda.

Baca juga:

10. Makan makanan bergizi

Makan makanan yang bergizi amat baik untuk meregenerasi sel-sel tubuh dan membantu pembangunan sistem pertahanan tubuh menjadi lebih baik. Kebutuhan gizi seseorang akan lebih terpenuhi saat ia mengonsumsi makanan yang bergizi. Selain itu, hindari jajan sembarangan yang tidak dapat dijamin kebersihannya karena kemungkinan bibit penyakit yang ada di sana dapat memeperparah kondisi tubuh yang sedang demam.

11. Menghindari air dingin untuk kompres

Masih banyak terjadi salah kaprah di kalangan masyarakat tentang penggunaan air dingin untuk kompres panas demam. Padahal, penggunaan air dingin untuk kompres akan mengirimkan sinyal pada hipotalamus untuk menaikkan suhu tubuh, karena suhu dingin pada dahi akan ditangkap otak sebagai suhu rendah di lingkungan sekitar tubuh. Akibatnya, hipotalamus akan mengatur pusat pengendali suhu tubuh untuk menaikkan lagi suhunya, sehingga demam akan semakin tinggi.

Baca juga:

Penggunaan kompres air dingin bukan untuk kompres panas demam, melainkan digunakan pada saat tubuh terkena benturan keras dari luar. Kompres air dingin akan membantu menghentikan pendarahan dan meredakan memar, bukan untuk menurunkan suhu tubuh saat sedang terkena demam.

12. Mandi air hangat

Mandi air hangat dapat menjadi terapi untuk menurunkan suhu panas saat demam. Air hangat dpat membuka pori-pori, melancarkan peredaran darah, dan merilekskan badan. Oleh karena itu, penderita panas demam dianjurkan untuk mandi dengan air bersuhu hangat (tidak terlalu panas) untuk penyembuhan.

Baca juga:

13. Menghangatkan dengan minyak gosok

Cara Menurunkan Panas Demam dnegan menggunakan minyak gosok seperti minyak angin atau minyak kayu putih memiliki efek menghangatkan badan dan membuat tubuh terasa nyaman. Suhu yang hangat akan membantu tubuh melepaskan panas tubuh karena pori-pori tubuh menjadi terbuka.

14. Pijat

Penderita demam dapat melakukan terapi pijat untuk melancarkan peredaran darah dan membuat istirahat lebih nyaman. Pemijatan hendaknya dilakukan dengan lembut, karena beberapa penderita panas demam juga merasakan nyeri di beberapa bagian tubuh akibat radang.

Baca juga:

15. Menjaga kehigienisan pakaian dan lingkungan

Saat tubuh diserang panas demam, sistem pertahanan tubuhnya sedang menurun. Oleh karena itu, hendaknya kebersihan dan kehigienisan pakaian, lingkungan, dan juga alat makan selalu dijaga. Pakaian, lingkungan, dan alat makan yang bersifat kotor akan membawa bibit penyakit dan mudah menyerang penderita demam karena tubuhnya sedang lemah. Jika penderita demam diobati tanpa diiringi dengan kebersihan lingkungan sekitarnya, maka proses pemulihan akan berlangsung lebih lama.

16. Konsumsi vitamin C

Vitamin C memiliki fungsi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, mengobati radang akibat infeksi saat demam, meregenerasi sel-sel tubuh yang rusak, dan mempercepat proses pemulihan. Oleh karena itu, penderita demam dapat mengonsumsi vitamin C baik dalam bentuk suplemen vitamin secara langsung maupun dari buah dan sayur-sayuran.

17. Mengukur suhu tubuh

Pengukuran suhu tubuh dapat membantu seseorang untuk mengontrol kondisi tubuhnya saat demam. Apabila ditemukan gejala demam yang tidak wajar seperti suhu tubuh yang naik turun selama berhari-hari secara berturut-turut, ditemukan bercak-cercak merah, maupun tanda-tanda lainnya, maka sebaiknya ia segera memeriksakan kondisi fisiknya ke dokter.

Pengukuran suhu tubuh terbaik dilakukan dengan menggunakan termometer, baik termometer air raksa maupun termometer digital. Untuk hasil yang lebih akurat, dapat digunakan termometer digital karena hasil pengukuran yang diperlihatkan lebih rinci daripada termometer air raksa.

18. Menghindari makanan yang sulit dicerna

Makanan yang sulit dicerna dan bergizi kurang baik seperti goreng-gorengan, makanan berlemak tinggi, junk food, makanan instan, maupun makanan yang mengandung kadar gula tinggi dapat membuat tubuh kekurangan nutrisi yang diperlukan tubuh untuk melawan penyakit. Seseorang yang sedang sakit termasuk saat panas demam memerlukan tambahan energi untuk membangun sistem pertahanan tubuhnya, menyembuhkan radang, dan juga aktivitas tubuh lainnya.

Makanan yang sulit dicerna dan tidak bergizi akan memperlambat proses penyembuhan meskipun dibarengi dengan konsumsi obat-obatan. Oleh karena itu, hindarilah jenis makanan tersebut dan ganti dengan konsumsi makanan bergizi baik.

19. Meminum air gula aren

Cara Menurunkan Panas Demam dengan menggunakan Gula aren diolah dari tandan bunga jantan pohon aren. Selain digunakan sebagai campuran kue, gula aren juga ternyata dapat diolah menjadi minuman untuk menurunkan panas demam. Iris-iris gula aren secukupnya hingga halus, lalu rebus dengan air hingga mendidih. Saring rebusan air gula aren dan minum selagi hangat.

20. Meminum seduhan air kunyit

Kandungan kurkumin, turmeron, zingiberen, dan minyak atsiri yang berkhasiat sebagai zat antioksidan, antibakteri, dan antiinflamasi (peradangan) pada kunyit sangat bermanfaat untuk menurunkan panas saat seseorang sedang mengalami demam. Cara mengolah kunyit menjadi obat demam pun sangat mudah, cukup bersihkan bagian timpang kunyit, kemudian parut dan seduh dengan air panas secukupnya.

Air seduhan kunyit kemudian diperas dan disaring, kemudian dicampurkan dengan air jeruk nipis dan madu. Minum sebanyak tiga kali dalam sehari untuk menurunkan panas. Apabila penderita demam memiliki masalah pada lambung, penambahan air jeruk nipis boleh dilewati.

21. Konsumsi buah dan sayur

Buah-buahan dan sayur-sayuran memiliki nutrisi yang sangat baik untuk tubuh, terlebih pada saat seseorang mengalami demam. Buat dan sayur kaya akan vitamin dan mineral, terutama vitamin C yang berguna untuk mengobati radang, melawan infeksi, dan membantu proses penyembuhan. Selain itu, kandungan air dalam buah dan sayur akan menjaga tubuh agar tetap terhidrasi, tidak kekurangan cairan tubuh.

22. Makan sup ayam

Siapa yang bisa menolak kelezatan sup ayam? Kabar baiknya, makanan lezat dan mudah dibuat ini memiliki khasiat yang sangat baik untuk mengobati demam. Sup adalah makanan bergizi lengkap yang mengandung vitamin, mineral, serat, protein dan juga karbohidrat karena terdiri atas rempah, kaldu, daging, dan juga sayur-sayuran. Kandungan tersebut amat bermanfaat untuk mengobati radang, infeksi, membangun sistem kekebalan, sekaligus menghidrasi tubuh dengan kuah yang dikandungnya. Karena itu, konsumsilah sup selagi menderita panas demam.

23. Meminum teh herbal

Beberapa jenis teh herbal seperti teh hijau dan teh serai mampu menurunkan suhu tubuh tinggi, menyembuhkan infeksi, dan menghangatkan badan. Selain itu, jenis teh herbal lainnya memiliki kandungan antioksidan yang dapat membantu tubuh melawan demam yang disertai gejala flu, misalkan teh sage dan teh peppermint.

24. Meminum ramuan sambiloto

Daun dan batang sambiloto biasa dimanfaatkan untuk mengobati berbagai jenis penyakit dan gangguan pada tubuh, termasuk gejala panas demam. Kandungan andrografolid lactonesglucosides, diterpene, dan flavonoidnya mampu menurunkan suhu tinggi pada tubuh.

Untuk mendapatkan manfaat dari sambiloto, rebus 10 gram daun sambiloto kering dengan 25 gram umbi kunyit yang sudah dimemarkan dalam 200 cc air. Rebus hingga air bersisa setengahnya, kemudian saring. Jika air sambiloto sudah mulai menghangat, tambahkan madu kemudian aduk rata. Ramuan sambiloto dapat diminum secara rutin setiap hari setelah makan hingga panas demam turun.

25. Minum obat penurun panas

Cara yang cepat dan efektif untuk menurunkan panas adalah dengan cara meminum obat farmasi untuk menurunkan panas. Jenis obat penurun panas yang dapat diminum adalah parasetamol, ibuprofen (jika disertai radang), hingga aspirin (jika disertai dengan gejala flu). Untuk mengonsumsi obat penurun panas, ikuti dosis yang dianjurkan agar demam bisa sembuh dengan baik dan mencegah terjadinya efek samping yang membahayakan.

Baca juga:

Berikut adalah pembahasan dari Cara Menurunkan Panas Demam yang wajib anda ketahui. Karena dengan cara ini sangat memudahkan anda untuk mengatasi panas demam yang sedang terjadi.